Kasus COVID-19 Mereda, Negara Bagian Maharashtra India Mulai Redakan Aturan Pembatasan

Negara bagian yang paling terpukul telah meredakan aturan pembatasan COVID-19.

oleh Benedikta Miranti T.V diperbarui 03 Agu 2021, 17:29 WIB
Diterbitkan 03 Agu 2021, 17:29 WIB
India Laporkan Lonjakan Terbesar Kasus COVID-19 dalam Empat Bulan
Penumpang yang mengenakan masker menunggu pemeriksaan tes COVID-19 di stasiun kereta jarak jauh di Mumbai, Maharashtra, Minggu (21/3/2021). India sedang menghadapi gelombang baru infeksi Covid-19 dan mencatat rekor lonjakan harian tertinggi dalam hampir empat bulan terakhir. (AP Photo/Rafiq Maqbool)

Liputan6.com, Mumbai - Pusat industri India di negara bagian Maharashtra melonggarkan pembatasan COVID-19 di sebagian besar distrik pada Selasa (3/8), termasuk di pusat kota keuangan Mumbai, setelah penurunan kasus baru yang stabil.

Toko, mal, dan taman diizinkan buka lebih lama dan kantor diizinkan beroperasi dengan kapasitas penuh. Namun, bioskop, sekolah, dan tempat ibadah akan tetap ditutup, menurut pemberitahuan pemerintah negara bagian pada Senin malam. Demikian seperti mengutip laman Channel News Asia, Selasa (3/8/2021). 

Maharashtra telah menjadi negara bagian yang paling parah terkena dampak wabah COVID-19 di India, terhitung lebih dari 6 juta dari 31,7 juta kasus.

Pada puncak gelombang kedua infeksi yang didorong oleh varian virus Delta pada bulan April dan Mei, otoritas negara memberlakukan pembatasan pergerakan dan hanya membiarkan toko-toko esensial buka.

Tetapi karena kasus telah menurun dalam beberapa pekan terakhir, ada tekanan pada pihak berwenang untuk melonggarkan pembatasan.

Jaringan kereta api pinggiran kota Mumbai, yang mengangkut lebih dari 8 juta orang per hari, tetap ditutup karena kekhawatiran akan wabah baru muncul.

  

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Peringatan PM Modi

Ratusan Warga India Antusias Ikuti Vaksinasi Covid-19 Dosis Kedua
Petugas kesehatan memberikan vaksin Covaxin ketika ratusan orang berbaris untuk menerima dosis kedua di stadion kota di Hyderabad, Kamis (29/7/2021). India pada Kamis mencatat 43.509 kasus baru virus corona dalam 24 jam sebelumnya, sehingga totalnya mencapai 31,53 juta. (AP Photo/Mahesh Kumar A.)

Pemerintah Perdana Menteri Narendra Modi telah memperingatkan negara bagian untuk tidak membuka terlalu cepat dan mewaspadai kepadatan penduduk.

India melaporkan 30.549 kasus baru virus corona dalam 24 jam terakhir, pemerintah mengatakan dalam sebuah pernyataan pada hari Selasa, terendah dalam dua minggu, tetapi banyak ahli kesehatan khawatir tentang lonjakan baru dengan tingkat vaksinasi masih rendah.


Infografis 4 Tips Jaga Kesehatan Mental Saat Pandemi Covid-19:

Infografis 4 Tips Jaga Kesehatan Mental Saat Pandemi Covid-19. (Liputan6.com/Trieyasni)
Infografis 4 Tips Jaga Kesehatan Mental Saat Pandemi Covid-19. (Liputan6.com/Trieyasni)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya