Kasus Harian COVID-19 Australia Tembus 1.000 Lebih, Pertama Sejak Awal Pandemi

Sebanyak 1.123 kasus COVID-19 yang didapat secara lokal tercatat di seluruh Australia pada Kamis (26/8) pagi.

oleh Teddy Tri Setio Berty diperbarui 26 Agu 2021, 12:31 WIB
Diterbitkan 26 Agu 2021, 12:31 WIB
Sydney Perpanjang Lockdown COVID-19 Selama Dua Bulan
Pengunjung menghabiskan sore mereka di depan Sydney Opera House (21/8/2021). Kota itu memperpanjang penguncian selama dua bulan dan memberlakukan jam malam sebagian untuk menahan wabah virus corona yang menyebar cepat. (AFP/David Gray)

Liputan6.com, Sydney - Australia melaporkan lebih dari 1.000 kasus baru COVID-19 untuk pertama kalinya sejak awal pandemi.

Sebanyak 1.123 kasus COVID-19 yang didapat secara lokal tercatat di seluruh Australia pada Kamis (26/8) pagi.

Terlepas dari rekor jumlah infeksi, Perdana Menteri Scott Morrison mengatakan bahwa merupakan pacuan agar peluncuran vaksin terus dipercepat.

Ada lebih dari 300.000 dosis vaksin yang diberikan di seluruh Australia pada Rabu (25/8), dan sejauh ini sekitar 32 persen warga Australia berusia 16 tahun ke atas telah divaksinasi lengkap, demikian dikutip dari laman Xinhua, Kamis (266/8/2021).

Dari 1.123 kasus COVID-19yang tercatat, 1.029 berasal dari New South Wales (NSW), negara bagian terpadat di Australia dengan Sydney sebagai ibu kotanya.

Victoria, negara bagian terpadat kedua dengan Melbourne sebagai ibu kotanya, melaporkan 80 kasus baru dan Wilayah Ibu Kota Australia (Australian Capital Territory - ACT) mencatat 14 kasus.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Sejumlah Kota Masih Lockdown

Menanti Keputusan Lockdown Sydney
Orang-orang terlihat dengan dan tanpa masker di Circular Quay, Sydney, Selasa (6/7/2021). PM negara bagian New South Wales Gladys Berejiklian mengutarakan pihaknya akan memutuskan apakah akan memperpanjang lockdown di Sydney atau tidak yang harusnya berakhir pada 9 Juli 2021. (Bianca De Marchi/AFP)

Kepala Menteri Wilayah Ibu Kota Australia (ACT) Andrew Barr mengatakan, pertemuan otoritas kesehatan pada Kamis malam akan memutuskan apakah akan melonggarkan pembatasan lockdown ketat Canberra atau tidak.

Barr memperingatkan itu akan menjadi jalan keluar yang lambat.

"Tidak akan ada pelonggaran pembatasan yang signifikan - itu akan menjadi langkah maju yang lambat dan ini akan tetap terjadi hingga musim semi," katanya.

Sejauh ini, sekitar setengah populasi Australia di NSW, Victoria, dan ACT masih dalam masa lockdown.

Hingga Rabu (25/8) sore, ada 46.728 kasus COVID-19 yang dikonfirmasi di Australia, dan jumlah kasus yang dilaporkan dalam 24 jam sebelumnya adalah 995, yang sebagian besar diperoleh secara lokal, menurut angka terbaru dari Departemen Kesehatan.


Infografis Total Vaksin Covid-19 dan Target Herd Immunity

Infografis Total Vaksin Covid-19 dan Target Herd Immunity. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Total Vaksin Covid-19 dan Target Herd Immunity. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya