Liputan6.com, Baghdad - Beberapa roket pada Kamis (13/1) menghantam Zona Hijau yang dijaga ketat, yang menampung kedutaan AS di Baghdad tengah.
Menurut laporan Xinhua, Jumat (14/1/2022), insiden ini pun melukai seorang wanita dan seorang anak, kata militer Irak.
"Orang-orang tak bersalah di Zona Hijau diserang oleh beberapa roket yang ditembakkan dari lingkungan Doura di Baghdad selatan, menargetkan markas misi diplomatik, yang dilindungi oleh pasukan Irak," kantor media Komando Operasi Gabungan Irak (JOC) mengatakan dalam sebuah pernyataan.
Advertisement
Salah satu roket jatuh di gedung sekolah di dalam zona itu, melukai seorang wanita dan seorang anak perempuan, menurut pernyataan itu.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Targetkan Zona Hijau
Sementara itu, sumber Kementerian Dalam Negeri yang tidak disebutkan namanya mengatakan kepada Xinhua bahwa senjata pertahanan udara yang melindungi kedutaan AS melepaskan tembakan ke dua roket dan meledakkannya sebelum mencapai target mereka, sementara roket ketiga mendarat di gedung sekolah hingga menyebabkan kerusakan.
Awal bulan ini, Perdana Menteri Irak Mustafa al-Kadhimi menyebut serangan terhadap pangkalan militer Irak "tidak masuk akal," menekankan akhir misi tempur pasukan koalisi pimpinan AS di Irak setelah penarikan mereka dari negara itu.
Serangan terbaru datang sebagai bagian dari serangkaian serangan drone dan roket baru-baru ini yang menargetkan Zona Hijau dan pangkalan militer Irak, yang menampung penasihat dan badan AS.
Advertisement