Momen Mendebarkan Penumpang Pesawat SpiceJet Sulit Bernapas 25 Menit, Asap Tebal Selimuti Kabin

Liputan6.com, Hyderabad - Pesawat SpiceJet penerbangan SG 3735 yang lepas landas dari Goa di India menuju Kota Hyderabad tiba-tiba penuh dengan asap. Para penumpang yang berada di dalamnya pun panik.

Mereka mengatakan berjuang untuk bernapas selama 25 menit di atas pesawat SpiceJet penerbangan SG 3735 itu. Diyakini setidaknya 86 orang berada di dalam pesawat yang terpaksa melakukan pendaratan darurat.

Dalam klip video yang beredar, seperti dikutip dari MSN News, Jumat (21/10/2022), terlihat seorang wanita berteriak stand down, sementara bunyi bip terdengar memperingatkan penumpang pesawat tentang asap di kabin.

Dalam kegelapan total, wanita itu kemudian memerintahkan penumpang untuk 'membungkuk, tetap di bawah' saat dia menggunakan sinar redup agar penumpang memperhatikannya.

Penumpang bernama Srikanth Mulupala berkata: 'kru menyuruh kami berdoa kepada Tuhan dan berdoa untuk keluarga kami - itu memalukan.

"Banyak rekan penumpang saya panik dan mulai menjerit-jerit."

Namun juru bicara SpiceJet menolak klaim tersebut dalam sebuah pernyataan, menambahkan awak kabin mengikuti prosedur yang benar dan tetap tenang.

Mereka mengatakan kepada The Independent: 'Kru tidak pernah membuat pengumuman yang meminta penumpang untuk "berdoa kepada Tuhan" dan rekaman CVR membuktikan hal yang sama.

"Pernyataan tidak berdasar telah dikaitkan dengan kru kami, yang sangat disayangkan. Penekanan kru dalam situasi seperti itu adalah untuk membimbing penumpang ke tempat yang aman dan itulah yang mereka lakukan.’

SpiceJet mengkonfirmasi asap itu berasal dari sistem pendingin udara di dalam pesawat.

Setelah penerbangan, penumpang dengan cepat dievakuasi dari pesawat di Hyderabad, India, di mana pilot memberi tahu kontrol lalu lintas udara tentang insiden tersebut.

Sebuah klip video dari landasan pacu menunjukkan beberapa ambulans saat seorang pria direkam berbicara di telepon.

Anggota awak kabin menunggu dengan jaket high-vis di samping kursi roda sebagai persiapan untuk memberikan bantuan kepada penumpang jika diperlukan.

Penumpang lain, Vivek Vishal, menambahkan: "Kami tersedak selama 25 menit dan bahkan masker oksigen tidak terpasang."

Dan Anil P mengklaim ada yang tidak beres di kamar mandi, menambahkan: 'Kami mendengar kru berbicara dengan nada pelan setelah sesuatu terjadi dan dalam 20 menit, asap ada di sekitar kami.

“Kami merasa seperti tersedak. Namun, lampu dinyalakan dan kru meminta kami untuk tidak meninggalkan tempat duduk kami dan berhenti berbicara.’

Maskapai SpiceJet ini sudah menghadapi tindakan disipliner oleh Directorate General of Civil Aviation (DGCA) atau Direktorat Jenderal Perhubungan Udara karena delapan insiden terkait pesawat baru-baru ini. Hal itu berdampak pada umlah penerbangan yang beroperasi yang dipotong hingga 50%.

Ditjen Perhubungan Udara setempat kini telah mengeluarkan beberapa langkah yang harus diambil maskapai menyusul insiden asap tersebut, termasuk memeriksa oli.

SpiceJet belum memberikan komentar lebih jauh.

Kepulan asap juga pernah memenuhi kabin pesawat British Airways saat mengudara. Seluruh penumpang langsung dievakuasi ketika pesawat mendarat di Bandara Valencia, Spanyol pada Senin 5 Agustus.

Seperti dilansir CNA, Salah satu penumpang, Gayle Fitzpatrick mengunggah video insiden itu di Twitter dan mengatakan, "Kabin kami penuh dengan asap dalam 10 menit terakhir penerbangan, harus turun melalui parasut darurat."

Penumpang lain, Rachel Jupp, mengatakan kepada BBC News bahwa tidak ada pengumuman resmi tentang apa yang terjadi ketika asap memenuhi kabin. "Anda tidak bisa melihat penumpang dua kursi di hadapan Anda," katanya.

Jupp, yang bepergian dengan anak-anaknya mengaku mendengar panggilan untuk turun sehingga mereka dapat menghirup udara yang lebih bersih di dekat lantai ketika pesawat Airbus A321 yang dioperasikan British Airways itu mulai mendarat. 

Awak kabin butuh beberapa menit setelah mendarat untuk membuka pintu darurat. Penumpang kemudian menuruni seluncuran darurat dan diminta pergi sejauh mungkin dari pesawat.

"Tidak ada komunikasi dari para kru, beberapa di antaranya mulai memakai masker oksigen penuh dan pelindung api," ungkap Fitzpatrick, yang bepergian dengan suaminya.

"Orang-orang menangis dan terengah-engah. Itu benar-benar menakutkan. "

Penumpang Lucy Brown dalam akun twitternya menyatakan pengalaman penerbangan itu "terasa seperti film horor".

Maskapai ini mengonfirmasi dalam sebuah pernyataan bahwa penerbangan BA422, yang bepergian dari Bandara Heathrow London ke Valencia, "telah terlibat dalam suatu insiden".

"Semua penumpang dan kru telah turun. Tim British Airways membantu penumpang yang berada di terminal bandara," kata operator.

Pihak berwenang belum menjelaskan mengapa kabin dipenuhi dengan asap dalam 10 menit terakhir penerbangan.

Ada 175 penumpang di pesawat itu, dengan enam awak kabin dan dua pilot, kata British Airways. Tiga penumpang dibawa ke rumah sakit sebagai tindakan pencegahan.