Mukaab Dikira Netizen Tiru Ka'bah, Ini Sumber Inspirasinya

Sejumlah netizen melayangkan kritiknya terhadap rencana pembangunan Mukaab, bangunan setinggi 400 meter.

oleh Teddy Tri Setio Berty diperbarui 21 Feb 2023, 16:33 WIB
Diterbitkan 21 Feb 2023, 16:33 WIB
Arab Saudi membangun Mukaab di Riyadh, yang akan menjadi salah satu bangunan terbesar di dunia. (Sumber:tangkapan layar Public Investment Fund Arab Saudi)
Arab Saudi membangun Mukaab di Riyadh, yang akan menjadi salah satu bangunan terbesar di dunia. (Sumber:tangkapan layar Public Investment Fund Arab Saudi)

Liputan6.com, Riyadh - Sejumlah netizen melayangkan kritiknya terhadap rencana pembangunan Mukaab, bangunan setinggi 400 meter.

Banyak dari mereka menyebut bahwa bangunan ini meniru bangunan Ka'bah.

"Apa hanya saya atau bangunan itu memang mirip sebuah Kaaba, (Ka'bah)?" tanya seorang netizen.

Lantas, benarkah proyek bangunana yang nantinya akan berdiri sebagai alun-alun kota ini meniru Ka'bah?

Inspirasi bangunan ini sebetulnya adalah daerah Najd di Arab Saudi.

Usai pengumuman rencana ini, Pangeran Arab Saudi Muhammad bin Salman (MBS) menuai kritikan. Bangunan itu akan menjadi unit hunian, serta lokasi hiburan dan budaya.

Bangunan itu bernama Mukaab yang berarti kubus dalam Bahasa Arab. Mukaab merupakan bagian dari Vision 2030 yang dicetuskan Pangeran MBS.

Visi 2030 Arab Saudi adalah sebuah kerangka strategi dan misi negara tersebut mengurangi ketergantungan pada minyak yang selama ini sebagai sumber utama pemasukan.

Lewat visi ini Saudi akan mendiversifikasi ekonomi dengan mengembangkan sektor pendidikan, kesehatan, hingga pariwisata.

Dibangun dengan Konsep Keberlangsungan

Arab Saudi Bangun Proyek Pusat Pendidikan dan Hiburan Mukaab
Arab Saudi Bangun Proyek Pusat Pendidikan dan Hiburan Mukaab. foto: Instagram @abdulrahman.haffar1

Proyek ini dibangun dengan konsep keberlanjutan, menampilkan area hijau dan jalur pejalan kaki dan bersepeda yang akan meningkatkan kualitas hidup dengan mempromosikan gaya hidup sehat dan aktif serta aktivitas masyarakat.

Ini juga akan menampilkan museum ikonik, universitas teknologi dan desain, teater imersif multiguna, dan lebih dari 80 tempat hiburan dan budaya.

Proyek Mukaab akan berlokasi di persimpangan jalan Raja Salman dan Raja Khalid ke Barat Laut Riyadh, Arab Saudi seluas 19 kilometer persegi, untuk menampung ratusan ribu penduduk.

Proyek ini akan menawarkan lebih dari 25 juta meter persegi luas lantai, menampilkan lebih dari 104.000 unit hunian, 9.000 kamar hotel, dan lebih dari 980.000 meter persegi lokasi ritel.

Serta 1,4 juta meter persegi ruang kantor, 620.000 meter persegi aset rekreasi, dan 1,8 juta meter persegi ruang yang didedikasikan untuk fasilitas komunitas.

Janjikan Pengalaman Hidup yang Lebih Baik

The Mukaab ditujukan sebagai pusat hiburan di Arab Saudi
The Mukaab ditujukan sebagai pusat hiburan di Arab Saudi. (Dok. Twitter/@PIF_en)

Proyek yang dikembangkan oleh pihak Murabba Baru akan menawarkan pengalaman hidup yang lebih baik. Orang bisa bekerja, dan berlibur dalam radius 15 menit berjalan kaki dan akan memiliki sistem transportasi internal sendiri.

Dibutuhkan sekitar 20 menit berkendara dari bandara.

Desain "Mukaab" termasuk fasilitas pertama di jenisnya dan akan menjadi salah satu bangunan terbesar di dunia, dengan tinggi 400m, lebar 400m, dan panjang 400m.

Bentuk kubik dari “Mukaab” akan memastikan pemanfaatan ruang secara maksimal untuk mengakomodasi teknologi yang diperlukan untuk mengembangkan ikon tersebut.

Terinspirasi oleh gaya arsitektur Najdi modern, Mukaab akan menjadi tujuan imersif pertama di dunia yang menawarkan pengalaman yang diciptakan oleh teknologi digital dan virtual dengan holografi terbaru.

Mukaab akan mencakup sebuah menara dan strukturnua akan menampilkan ruang berukuran 2 juta meter persegi yang akan menjadi tujuan perhotelan premium dengan banyak atraksi ritel, budaya dan wisata, bersama dengan unit perumahan dan hotel, ruang komersial serta fasilitas rekreasi.

Bisa Aktifikan Lagi Sektor Swasta

The Mukaab Mega Proyek Arab Saudi
Bangunan The Mukaab, mega proyek Arab Saudi yang dinilai mengikuti bentuk Ka'bah. (Dok. Twitter/@PIF_en)

Peluncuran NMDC adalah bagian dari strategi PIF untuk membuka kemampuan sektor yang menjanjikan, mengaktifkan sektor swasta dan meningkatkan konten lokal.

Proyek ini ditujukan agar bisa berkontribusi pada pengembangan proyek real estat dan infrastruktur lokal, serta mendiversifikasi sumber pendapatan bagi ekonomi Saudi.

Diperkirakan akan menambah SAR180 miliar ke PDB non-minyak dan menciptakan 334.000 pekerjaan langsung dan tidak langsung pada tahun 2030. Proyek ini akan selesai pada tahun 2030.

Infografis Perempuan Arab Saudi Bebas dari Belenggu
Infografis Perempuan Arab Saudi Bebas dari Belenggu (Liputan6.com/Triyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya