Pengalaman Bikin E-Paspor: 40 Menit Beres, Proses Sat Set Sat Set

Pelayanan pembuatan e-paspor ternyata lebih cepat dari perkiraan. Berikut pengalaman di kantor imigrasi Soekarno Hatta.

oleh Tommy K. Rony diperbarui 14 Apr 2023, 18:35 WIB
Diterbitkan 14 Apr 2023, 18:35 WIB
Suasana pembuatan paspor di Kantor Imigrasi Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Selasa (11/4/2023).
Suasana pembuatan paspor di Kantor Imigrasi Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Selasa (11/4/2023). Dok: Tommy Kurnia/Liputan6.com

Liputan6.com, Jakarta - E-paspor merupakan salah satu jenis paspor yang disediakan oleh pemerintah Indonesia. Keunggulan e-paspor adalah memudahkan pengajuan visa dan mempercepat proses keimigrasian saat tiba di luar negeri.

Biaya pembuatan e-paspor adalah Rp 650 ribu. Pengalaman membuat e-paspor di kantor imigrasi ternyata lebih cepat dan efisien dari perkiraan. 

Untuk mendapatkan e-paspor, seseorang harus melalui dua tahap tahap online dan offline. Berikut langkah-langkah, kesulitan, dan solusinya: 

Tahap Online Pembuatan E-Paspor

Pertama, berikut proses pendaftaran online (pengisian data) untuk membuat e-paspor.

  • Download aplikasi M-Paspor. 
  • Daftarkan diri Anda di aplikasi tersebut. 
  • Tunggu nomor One Time Password (OTP) untuk aktivasi akun. 

Catatan: Tantangan membuat e-paspor adalah saat mendaftar online. Aplikasinya berpotensi bermasalah bagi pendaftar baru dan nomor OTP tidak terkirim. Review untuk aplikasi M-Paspor juga sangat negatif di Google Play.

Apabila sulit mendaftar, situs resmi imigrasi menyarankan agar menghubungi dirsistik@gmail.com yang merupakan email Dirsistik (Direktorat Sistem dan Teknologi Informasi Keimigrasian). 

Berdasarkan pengalaman pribadi, email dibalas sehari kemudian dan disarankan untuk kembali login. 

Saat mencoba login kembali, OTP akhirnya dikirimkan. Pengguna juga tak perlu lagi mengisi data dari awal dan bisa langsung mengisi OTP. 

  • Setelah berhasil daftar, klik Pengajuan Permohonan. Ada opsi Reguler dan Percepatan.
  • Isi data awal dan pilih lokasi pembuatan paspor.
  • Pilih jenis paspor elektronik. Catatan: Tidak semua lokasi menyediakan paspor elektronik. Pilih lokasi-lokasi seperti kantor pusat (jangan cabang atau pusat grosir).
  • Ambil foto KTP dengan sistem dari aplikasi M-Paspor.
  • Lengkapi juga data-data lain, seperti akta Lahir. 
  • Pilih tanggal yang sesuai. 
  • Lakukan pembayaran.

Konfirmasi pembayaran tidak akan langsung terkirim ke email. Namun, pihak imigrasi meminta agar masyarakat tidak khawatir, sebab uang tidak akan hangus.

Selain itu, tanggal pembuatan paspor bisa diganti asalkan waktunya tidak terlalu mepet ke Hari-H.

Setelah mendapat konfirmasi pembayaran, Anda bisa lanjut ke tahap selanjutnya secara offline. Berikut penjelasan membuat e-paspor di kantor imigrasi:

Tahap Offline Pembuatan E-Paspor

Terminal 3 di Bandara Soekarno-Hatta di Tangerang saat pelonggaran PPKM, 28 Juni 2022.
Terminal 3 di Bandara Soekarno-Hatta di Tangerang saat pelonggaran PPKM, 28 Juni 2022. Kasus COVID-19 kembali fluktuatif akibat varian Omicron. Dok: Tommy Kurnia/Liputan6.com

Salah satu tempat yang bisa dipilih untuk membuat e-paspor adalah Kantor Imigrasi Bandara Soekarno Hatta. Jangan lupa membawa dokumen seperti fotokopi paspor dan KTP.

Di lokasi pembuatan e-paspor, ada nomor WhatsApp yang bisa dihubungi warga apabila terkena pungutan liar atau pelayanan tidak ramah.

Para petugas di kantor Imigrasi juga tampil profesional ketika menghadapi pertanyaan warga.

Berikut proses pembuatan e-paspor di kantor imigrasi: 

  • Datang 30 menit lebih awal. Waktu itu saya dapat jadwal pukul 13.00 dan tiba lebih awal pukul 12.30
  • Setelah tiba, kunjungi posko Pelayanan Komunikasi Masyarakat (Yakonmas) yang disediakan di luar gedung imigrasi. 
  • Tunjukan bukti di email atau aplikasi M-Paspor ke petugas di Yakonmas.
  • Ambil map berlogo imigrasi di posko Yakonmas. Tulis nama di depan map. Masukan fotokopi KTP dan paspor di map.
  • Duduk di lokasi yang disediakan hingga dipanggil.
  • Saat dipanggil berikan map dan tunjukkan paspor serta KTP asli. Proses berlangsung cukup cepat, setelahnya masuk ke gedung untuk antre proses selanjutnya. 
  • Di dalam gedung, berikan map ke petugas yang berjaga, dan tunggu hingga nama dan nomor dipanggil.
  • Ketika nama dipanggil, masuk ke loket sesuai arahan petugas. Di loket, berikan map ke petugas, kemudian ambil foto dan sidik jari.
  • Proses pengambilan data selesai dan paspor akan dikirim sepekan kemudian.

Semua proses itu selesai pada sekitar pukul 13.10 atau sekitar 40 menit dari ketibaan saya pukul 12.30. Pelayanan ramah dan cepat.

Pengiriman E-Paspor

Bagi-Bagi Bunga Tulip Gratis Usai Lockdown di Belanda
Orang-orang menunggu di jembatan untuk mendapatkan karangan bunga tulip gratis di Amsterdam, Belanda, Sabtu (15/1/2022). Toko-toko di seluruh Belanda dengan hati-hati dibuka kembali setelah berminggu-minggu penguncian virus corona. (AP Photo/Peter Dejong)

Setelah selesai input sidik jari, petugas akan menginfokan bahwa e-paspor dapat diambil sepekan kemudian. 

Apabila ada kesibukan lain, pihak imigrasi menawarkan pengiriman e-paspor melalui jasa kurir. 

Di Kantor Imigrasi Bandara Soekarno Hatta, loket kurir berada di area pembuatan paspor. Berikut langkah agar paspor bisa dikirim oleh kurir: 

  1. Buka formulir dengan mengakses QR yang tersedia di loket. 
  2. Anda juga bisa bertanya dulu kepada petugas di loket tentang biaya antar ke rumah Anda.
  3. Isi data di formulir tersebut. 
  4. Setelah selesai, bayar dana pengiriman. 
  5. Anda akan mendapatkan bukti pengiriman dari petugas.
Infografis 16 Bandara Dibuka untuk Penerbangan Internasional
Infografis 16 Bandara Dibuka untuk Penerbangan Internasional (Liputan6.com/Triyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya