Topan Gaemi Tewaskan 3 Orang di Taiwan

Sebelum melanda Taiwan, Topan Gaemi lebih dulu menerjang Filipina, menyebabkan banjir dan menewaskan setidaknya delapan orang.

oleh Khairisa Ferida diperbarui 25 Jul 2024, 10:00 WIB
Diterbitkan 25 Jul 2024, 09:53 WIB
Ilustrasi topan terbentuk.
Ilustrasi topan terbentuk (Dok.NASA/AP)

Liputan6.com, Taipei - Topan Gaemi melanda Taiwan utara pada hari Kamis (25/7/2024), menewaskan tiga orang, menyebabkan banjir, dan kemacetan lalu lintas, sebelum melintasi laut dan menuju China. 

Kantor berita AP mengutip Taiwan Central News Agency melaporkan bahwa tiga korban tewas antara lain seorang pengemudi yang tertimpa ekskavator setelah terguling di jalan licin, seorang perempuan yang tertimpa pohon tumbang, dan seorang perempuan lainnya yang sedang berada di dalam mobil yang tertimpa tembok yang runtuh. Adapun lebih dari 220 lainnya terluka.

Gaemi mendarat sekitar Rabu tengah malam di pantai timur laut Taiwan di wilayah Yilan. Menurut otoritas setempat, ini adalah topan terkuat yang melanda pulau itu dalam delapan tahun dan membawa embusan angin hingga 227 kilometer per jam sebelum melemah. Demikian seperti dilansir Reuters.

Pada pukul 08.30 waktu setempat, Topan Gaemi berada di Selat Taiwan dan menuju Fuzhou di Provinsi Fujian, China.

Hujan diperkirakan akan turun lebih lanjut di seluruh Taiwan, dengan kantor dan sekolah serta pasar keuangan ditutup untuk hari kedua pada hari Kamis.

Kereta api, termasuk jalur berkecepatan tinggi yang menghubungkan Taiwan utara dan selatan, akan ditutup hingga pukul 15.00 waktu setempat, sementara semua penerbangan domestik dan 185 penerbangan internasional dibatalkan.

Badan Prakiraan Cuaca China mengatakan Topan Gaemi akan melewati Fujian dan secara bertahap bergerak ke utara dengan intensitas yang lebih sedikit. Namun, diperkirakan akan terjadi hujan lebat di banyak wilayah saat topan menuju utara.

Pejabat pemerintah telah bersiap menghadapi hujan lebat dan banjir dengan meningkatkan peringatan di provinsi pesisir Fujian dan Zhejiang.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya