5 Dampak Terlalu Sering Kunyah Permen Karet

Tak selamanya mengunyah permen karet mendatangkan manfaat.

oleh Aditya Eka Prawira diperbarui 29 Apr 2015, 13:00 WIB
Diterbitkan 29 Apr 2015, 13:00 WIB
Permen Karet Bebas Gula
Ilustrasi. Foto: Huffingtonpost

Liputan6.com, Jakarta Sejumlah alasan membuat orang rutin mengunyah permen karet. Agar gigi sehat, napas segar, serta mengganti peran rokok ketika mulut terasa asam. Namun, Anda harus tetap waspada, karena mengunyah permen karet pun memiliki dampak.

Berikut dampak terlalu sering mengunyah permen karet, dikutip dari Boldsky pada Selasa (28/4/2015),

1. Gangguan sendi

Gangguan sendi temporomandibular rentan dialami mereka yang doyan mengunyah permen karet. Sebab, ketika terlalu sering melakukannya, otot di mulut alami kerusakan yang dapat menyebabkan kondisi ini.

2. Keinginan menyantap junk food lebih besar

Dari hasil penelitian yang pernah dilakukan, mengunyah permen karet rasa mint atau mentol mampu mengurangi asupan makanan sehat. Bahkan, mengunyah permen karet memicu keinginan seseorang menyantap junk food.

Sakit Kepala



3. Sakit kepala dan alergi

Permen karet memiliki pengawet, perasa, dan pemanis buatan yang dapat memicu terjadinya sakit kepala dan alergi.

4. Kembung

Mengunyah permen karet membuat Anda menelan banyak udara yang dapat menyebabkan kembung dan sakit perut.

5. Diare

Pemanis buatan di dalam permen karet seperti mannitol dan sorbitol menyebabkan iritasi pada usus, yang bila terjadi terus menerus menyebabkan diare dan dehidrasi karena hilangnya cairan tubuh.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya