Liputan6.com, Jakarta - Setelah mengumumkan hasil tangkapan obat tradisional dengan bahan kimia obat dan kosmetik berbahaya pada pekan lalu, Badan Pengawas Obat dan Makanan (Badan POM) baru saja melakukan kegiatan edukasi pada masyarakat pada Minggu (6/12/2015) pagi di area car free day (CFD) Jl. Teluk Betung, Jakarta Pusat.
Dalam acara tersebut, Badan POM mengajak masyarakat cerdas sebelum mengonsumsi makanan serta obat lewat slogan CekKIK, yang memiliki kepanjangan Cek Kemasan, Izin Edar, dan Kadaluarsa. Seperti yang terlihat, masyarakat yang berada di area CFD berkomitmen membantu langkah Badan POM melindungi konsumen dengan menandatangani banner yang tersedia.
Â
Baca Juga
"Ada aktivitas yang mencurigakan dari pabrik makanan adalah laporan dari masyarakat juga. Itu sangat efektif untuk kami," tutur Kepala Badan POM, Roy A. Sparringa.
Namun, Roy menegaskan kalau lembaganya tak hanya sibuk memeriksa keamanan makanan, obat-obatan serta kosmetik menjelang hari raya keagamaan atau akhir tahun. "Tapi pada akhir tahun memang kami melakukan pengawasan lebih intensif," tutur mantan pejabat di Kemenristek RI itu.
"Setiap hari kami turun, tapi khusus hari ini kami memaksimalkan cara memberdayakan masyarakat dengan komunikasi, informasi dan edukasi. Harapannya pada kegiatan ini, agar masyarakat menaruh perhatian lebih pada keamanan makanan dan obat, bisa melindungi diri sendiri dan bisa menyampaikan informasi penting kepada kolega dan kawan-kawannya," pungkas Roy.