Peringatan Konten!!

Artikel ini tidak disarankan untuk Anda yang masih berusia di bawah

18 Tahun

LanjutkanStop di Sini

5 Masalah Seksual Ini Tak Perlu Dikhawatirkan

Masalah seksual seringkali menjadi kekhawatiran banyak pasangan

oleh Aluna Swara diperbarui 06 Okt 2016, 06:00 WIB
Diterbitkan 06 Okt 2016, 06:00 WIB
seks dan tidur
Empat hormon tubuh ini membantu pria dan wanita mendapatkan kualititas tidur lebih baik setelah bercinta.

Liputan6.com, Jakarta Masalah seksual seringkali menjadi kekhawatiran banyak pasangan. Wanita biasanya menjadi lebih khawatir ketika ada menganggap dirinya bermasalah di ranjang sehingga takut membuat pasangan tidak puas.

Kebanyakan wanita tidak mengetahui masalah seksual yang dianggapnya besar, ternyata hanya masalah kecil dan masih bisa diatasi. Apa saja masalah yang sering jadi kekhawatiran wanita di ranjang?

1. Gairah seks menurun usai melahirkan

Memiliki anak bukan akhir dari kehidupan seksual Anda. Seperti dikutip Prevention, pakar seks, Carol Queen, setelah melahirkan atau postpartum, hormon Anda banyak mengalami perubahan. Gairah seksual Anda pun semakin diperburuk dengan kelelahan dan fokus untuk mengurus anak. Seiring berjalannya waktu, gairah seksual anda akan kembali normal. Jika tidak, kunjungi dokter kandungan Anda.

2. Performa Anda memburuk

Seiring berjalannya waktu, Anda merasa performa Anda di ranjang menurun. Anda pun khawatir pasangan merasakan hal yang sama dan tidak menyukainya. Jika Anda merasa demikian, cobalah untuk mengajak pasangan membicarakan hal tersebut. Seksolog, Debra Laino mengatakan, semua masalah masih bisa diselesaikan asal dibicarakan bersama pasangan karena pada dasarnya masalah seksual adalah tentang memberi dan menerima.

3. Pasangan Anda tidak bisa ereksi

Ketika pasangan tidak mampu lagi ereksi, banyak wanita merasa pasangannya tidak menarik lagi atau tidak bisa berbuat banyak di ranjang. Tapi, bukan itu masalahnya.

"Beberapa pria yang tidak ereksi karena memendam rasa cemas saat di ranjang. Berikan waktu untuk dia fokus mengembalikan energi di ranjang. Itu membantunya melepas rasa cemas saat bercinta," kata seksolog Dawn Michael.

4. Tidak mencapai orgasme

Ada banyak hal yang menghambat orgasme saat bercinta. Stres, pertengkaran dengan teman atau pasangan dan masalah hormonal bisa menghambat orgasme. Cobalah untuk meningkatkan permainan foreplay Anda untuk memberikan diri Anda lebih lama melepas lelah dan stres tersebut.

Cara ini diambil jika Anda merasa beberapa kali tak mencapai orgasme seperti sebelumnya. Jika selama beberapa bulan belum juga menunjukkan perubahan dan tidak ada alasan yang jelas, hubungi dokter Anda.

5. Hasrat seksual menurun

Memang, ada waktunya Anda akan merasakan gairah yang menurun saat akan bercinta dengan pasangan yang telah lama Anda nikahi. Tapi, jika masih ada sedikit gairah meski tidak seperti dulu, itu masih terbilang normal. Ada banyak cara memanaskan gairah seksual Anda dengan pasangan, termasuk belajar gerakan baru dan bermain dengan fantasi masing-masing.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya