Mengulik Faktor Risiko dan Gejala Penyakit Kanker Pankreas

Kanker pankreas disebabkan oleh pertumbuhan abnormal dan tidak terkendali dari sel-sel di pankreas.

oleh Tassa Marita Fitradayanti diperbarui 14 Nov 2016, 17:30 WIB
Diterbitkan 14 Nov 2016, 17:30 WIB

Liputan6.com, Jakarta Kanker pankreas umumnya menyerang orang-orang berusia 75 tahun atau lebih dan jarang terjadi pada orang di bawah usia 40 tahun.

Kanker pankreas disebabkan oleh pertumbuhan sel-sel di pankreas yang tidak terkendali atau normal. Walaupun belum sepenuhnya dipahami apa yang menyebabkan kanker pankreas, namun sejumlah faktor risiko yang dapat mengembangkan dan meningkatkan penyakit ini telah teridentifikasi. 

Dilansir Nhs, Senin (14/11/2016), berikut ini adalah beberapa faktor risiko penyebab kanker pankreas dan gejala-gejalanya:

1. Umur

Kanker pankreas secara umum mempengaruhi orang-orang yang berusia 50 hingga 80 tahun.

2. Merokok

Sekitar satu dari tiga kasus kanker pankreas, terkait dengan penggunaan rokok, cerutu, atau mengunyah tembakau.

3. Memiliki riwayat kondisi kesehatan tertentu

Seperti diabetes, pankreatitis kronis (peradangan jangka panjang pada pankreas), tukak lambung, dan infeksi pylori helicobacter (infeksi perut), dapat menjadi faktor risiko penyakit kanker pankreas. 

Sekitar satu dalam sepuluh kasus kanker pankreas, juga bisa diwariskan oleh orangtua Anda, bahkan beberapa gen tertentu juga dapat meningkatkan kesempatan Anda memiliki kanker pankreas.

Untuk gejala-gejalanya, sangat penting diingat bahwa gejala di bawah ini bisa disebabkan oleh berbagai kondisi kesehatan lainnya, sehingga bukan hanya hasil kanker semata. Namun Anda harus menghubungi dokter Anda segera, jika mereka muncul secara tiba-tiba. Gejala yang mencolok dari kanker pankreas meliputi:

1. Rasa sakit di punggung atau sakit di area perut yang terasa muncul hilang pada awalnya, dan terasa lebih sakit ketika Anda berbaring atau setelah Anda makan.

2. Penurunan berat badan yang tak terduga.

3. Ikterus, yaitu kulit dan mata yang menguning. hal ini juga menyebabkan urin Anda menjadi kuning pekat atau oranye, serta warna kotoran pucat.

4. Mual dan muntah.

5. Perubahan dalam melakukan buang air besar.

6. Demam dan menggigil.

7. Gangguan pencernaan.

8. Pembekuan darah.

Anda kemungkinan juga bisa mengembangkan gejala diabetes jika memiliki kanker pankreas, karena mereka dapat memproduksi senyawa kimia yang dapat mengganggu efek normal insulin. 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya