Kado Natal Bisa Picu Rusaknya Hubungan Asmara

Liputan6.com, Inggris Dalam imajinasi Anda, Natal membawa kebersamaan. Anda berhak mencurahkan kasih sayang kepada pasangan berupa kado. Namun, sebuah penelitian menemukan, satu dari lima pasangan tidak mampu mempertahankan hubungan asmara. Hal ini dikarenakan biaya membeli kado Natal dinilai terlalu mewah.

Penelitian ini dilakukan oleh situs daring Ziffit, yang melaporkan seperempat orang Inggris khawatir dengan penggunaan uang membeli kado pada Natal 2016 ini. Jika Anda ingin tetap membeli kado Natal sekaligus menjaga ketidakharmonisan.

Anda bisa mempertimbangkan hal berikut, sesuai yang dikutip dari AOL Money UK, Jumat (23/12/2016).

Berpikir sebelum membeli kado

Beberapa orang bisa menganggap punya uang memberikan sukacita dan simbol derajat yang lebih tinggi. Mereka seakan bebas membelanjakannya.

Sebelum memberikan kado kepada pasangan, Anda terlebih dahulu memahami sikap sendiri, apakah bagus membeli kado untuk menyenangi pasangan.

Anda juga harus mempertimbangkan, apakah membeli kado itu ide yang baik. Ketika pasangan Anda tidak setuju atau keberatan saat Anda membelikan kado, Anda harus menghargai pendapatnya.

Tanyakan ingin kado atau tidak

Cara lain adalah tanyakan apakah si Dia ingin kado atau tidak. Hal ini bertujuan upaya Anda tidak sia-sia dilakukan. Anda pun bisa menanyakan keinginan lain apa yang diidam-idamkan pasangan. Misal, pergi berdua dan makan malam bersama.