Terlalu Sering Pakai Skinny Jeans Picu Kerusakan Saraf

Meski tampak modis, sayangnya terlalu sering memakai skinny jeans dapat menyebabkan kerusakan saraf.

oleh Bella Jufita Putri diperbarui 19 Jun 2017, 18:00 WIB
Diterbitkan 19 Jun 2017, 18:00 WIB
Hati-hati! Ternyata Skinny Jeans Berdampak Buruk Bagi Kesehatan
Skinny jeans ternyata bisa juga timbulkan potensi buruk buat kesehatanmu.

Liputan6.com, Jakarta Skinny jeans atau celana jeans ketat yang sudah digandrungi banyak remaja dan dewasa muda memang dapat membuat penampilan lebih modis. Namun, tahukah Anda, ada efek buruk jika terlalu sering mengenakan jenis celana ini?

Dilansir dari The List, Senin (19/6/2017), skinny jeans dapat menyebabkan masalah kesehatan termasuk kerusakan saraf. Menurut Dr Suzanne Fuchs, spesialis bedah kaki dan kedokteran olahraga, mengatakan skinny jeans memiliki risiko terhadap sindrom kompartemen (masalah medis akut yang menyertai cedera dan pembedahan otot).

"Ada kemungkinan skinny jeans dapat mengurangi suplai darah ke otot kaki dan menyebabkan pembengkakan serta kerusakan saraf pada kaki dan betis," kata Fuchs.

Fuchs juga menyebutkan, dampak buruk dari skinny jeans menyebabkan kaki mati rasa, kesemutan, dan nyeri saraf di paha dan area pangkal paha. Studi di Journal of Neurology, Neuropsychiatry, and Psychiatry juga melaporkan wanita yang gemar memakai celana ini mengalami kerusakan sementara pada otot dan saraf betisnya.

Selain kerusakan otot dan saraf, skinny jeans juga dikaitkan dengan masalah kesehatan lainnya. Pada pria, skinny jeans dapat mempengaruhi sperma dan wanita menyebabkan infeksi saluran kemih. 

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya