Peringatan Konten!!

Artikel ini tidak disarankan untuk Anda yang masih berusia di bawah

18 Tahun

LanjutkanStop di Sini

4 Kasus Masturbasi Mengerikan yang Bikin Penis Ngilu

Berhati-hatilah dalam masturbasi. Beberapa kejadian saat memuaskan diri sendiri ini akan membuat Anda merasa ngilu.

oleh Giovani Dio Prasasti diperbarui 05 Apr 2018, 23:00 WIB
Diterbitkan 05 Apr 2018, 23:00 WIB
Dua penis
Beberapa masturbasi berbahaya bila dilakukan dengan cara-cara tertentu (iStockphoto)

Liputan6.com, Jakarta Masturbasi mungkin memberikan kita sensasi yang berbeda dengan seks. Sayangnya, beberapa masturbasi dilakukan dengan cara yang berbahaya.

Dilansir dari Men's Health pada Kamis (5/4/2018), beberapa kejadian saat masturbasi ini akan membuat Anda ngilu.

1. Tersangkut di Botol

Seorang pria berusia 27 tahun memutuskan untuk mempersempit aliran darah ke penisnya. Bukan cincin khusus yang dia gunakan, namun sebuah botol plastik.

Botol itu tersangkut dan "mencekik" penisnya. Menyebabkan akumulasi darah dengan cepat di batang penis, dan membuatnya membengkak hingga dua kali lipat. Paling tidak begitulah yang dilaporkan di Indian Journal of Surgery.

Untunglah, penis pria ini tetap normal setelah dokter memotong botolnya. Namun, tidak diketahui apakah pria ini memiliki efek jangka panjang setelah kejadian ini.

2. Penis Lecet

Seorang pria 29 tahun melakukan masturbasi terlalu sering hingga menyebabkan lecet di batang penis. Luka ini membuatnya rentan terkena infeksi.

Pria ini mengalami dua hari muntah, demam, pembengkakan skrotum dan nyeri otot. Dia akhirnya mengunjungi UGD dan didiagnosa dengan Fournier's gangrene, sebuah jenis infeksi mikroba yang langka.

Dokter mengobatinya dengan antibiotik dan beberapa operasi pembedahan kulit, untuk mengembalikan penisnya yang sudah luka parah.

 

Simak juga video menarik berikut ini:

 

Fraktur Penis di Mobil

Ilustrasi pria masturbasi (iStockphoto)
Masturbasi yang dilakukan sambil mengemudi berisiko sebabkan fraktur penis (iStockphoto)

3. Batang Pecah

Sebuah studi dalam jurnal Trauma and Acute Care Surgery menemukan, hanya 19 persen dari fraktur penis terjadi akibat berhubungan seks. Sebanyak 60 persen, terjadi saat pria masturbasi.

Orang yang menekan terlalu keras dan menggenggam pada sudut yang salah, berisiko menyebabkan pecahnya korpus kavernosa batang mereka, sebuah tabung silinder yang terisi dengan darah saat Anda ereksi.

Pembengkakan dan kebocoran, serta selusin komplikasi lain, dapat menyebabkan hilangnya fungsi penis secara permanen, walaupun terkadang masih bisa diperbaiki.

4. Masturbasi di Mobil

Fraktur penis bisa disebabkan oleh masturbasi di mobil. Studi kasus yang dikumpulkan dalam Urological Association Journal mengatakan, beberapa pria mematahkan penis mereka saat melakukan masturbasi di mobil yang sedang berjalan. Entah karena berhenti tiba-tiba, yang menyebabkan penis terbentur kemudi atau dasbor.

Selain itu, penis yang terbentur dinding saat mandi, atau melakukan masturbasi, juga bisa membuat penis patah.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya