Makanan yang Wajib Dihindari Atlet Asian Games 2018 Jelang Tanding

Para atlet Asian Games 2018 punya pantangan makanan yang harus dipatuhi agar tampil maksimal saat bertanding.

oleh Fitri Haryanti Harsono diperbarui 31 Jul 2018, 11:00 WIB
Diterbitkan 31 Jul 2018, 11:00 WIB
Siap Tanding di Asian Games, Tim Polo Air Indonesia Uji Coba Lawan Serbia
Atlet polo air putra Indonesia saat uji coba melawan tim Serbia di kolam Stadion Akuatik GBK, Jakarta, Rabu (11/7). Selain tanding, para pemain Serbia mengajarkan teknik dan skill kepada tim polo air Indonesia. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta Jelang penyelenggaraan Asian Games 2018 di Jakarta dan Palembang pada 18 Agustus - 2 September, para atlet Indonesia sudah mempersiapkan fisik dan mental. Mereka berlatih demi mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.

Tak hanya latihan, sebagai atlet yang bersiap bertanding di ajang Asian Games 2018, mereka harus memperhatikan kesehatan, terutama asupan makanan. Usai konferensi pers "The Color Run presented by CIMB Niaga", mantan atlet renang legendaris nasional, Richard Sam Bera, membeberkan salah satu pantangan makanan bagi atlet.

"Buat atlet Asian Games 2018, yang akan bertanding nanti ya banyak larangannya (pantangan makanan). Makanan yang banyak lemak enggak boleh," ujar Richard saat ditemui di Hotel Ritz Carlton, Pacific Place, Jakarta, ditulis Selasa (31/7/2018).

Sop buntut, misalnya, tidak boleh dimakan jelang tanding di Asian Games 2018. Ini karena makanan yang banyak lemak akan memengaruhi produktivitas atlet ketika bertanding nanti.

 

 

Simak video menarik berikut ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Menumpuk Jadi Lemak

Richard Sam Bera
Richard Sam Bera, mantan atlet renang nasional membeberkan pantangan apa saja untuk atlet Asian Games 2018 yang akan bertanding. (Liputan6.com/Fitri Haryanti Harsono)

Para atlet Asian Games 2018 memerlukan asupan makanan yang berubah menjadi tenaga dengan cepat. Hal ini tentunya tanpa harus membebani tubuh mereka sendiri.

"Jadi, ada makanan yang kalau kita makan akan menjadi 'sisa' di tubuh. Itu akan memberatkan badan mereka (atlet) dan menjadi lemak di tubuh," Richard menambahkan.

Pantangan makan pun harus dipatuhi atlet agar mereka maksimal bertanding.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya