7 Hal Sehari-hari yang Bikin Penis Loyo

Liputan6.com, Jakarta Disfungsi ereksi atau kondisi ketika penis tak mampu tegak adalah mimpi buruk setiap pria. Menurut studi, setidaknya sekitar 70 persen pria akan mengalami kondisi itu dalam hidupnya.

Terkadang pria tak habis pikir apa penyebab organ intim mereka menjadi loyo. Banyak faktor yang melatarbelakangi kondisi disfungsi ereksi, mulai dari asupan makanan hingga kebiasaan buruk seperti merokok.

Para pria yang ingin menjaga kesehatan penis, perlu mewaspadai 7 hal sehari-hari yang diam-diam bisa memicu disfungsi ereksi, melansir laman Daily Star, Jumat (24/8/2018).

1. Terlalu sering berlari

Para pria yang terlalu sering berlatih kardio berisiko mengalami disfungsi ereksi. Berlatih kardio seperti berlari 40 mil atau lebih setiap minggunya bisa menyebabkan kadar testosteron turun sebanyak 17 persen.

Studi dari University of British Columbia menemukan, terlalu banyak lari bisa mengganggu sinyal antara otak dan kelenjar yang memproduksi hormon.

2. Terlalu banyak konsumsi kedelai

Menurut riset dari Harvard Medical School, kedelai memiliki senyawa serupa oestrogen yang kuat yang bisa mengurangi kadar testosteron tubuh.

Setiap pria mempunyai kadar oestrogen alami di tubuhnya, tapi bila kadar tersebut tak seimbang, ini bisa memicu masalah disfungsi ereksi.

Faktanya, tak hanya asupan kedelai yang harus diwaspadai pria, konsumsi alkohol pun bisa memberi dampak serupa.

3. Gula

Terlalu banyak konsumsi gula bisa meningkatkan kadar glukosa dalam darah. Hal itu tak hanya membuat darah lebih kental, melainkan juga mengganggu peredaran darah secara keseluruhan dan meningkatkan risiko diabetes tipe 2.

Ketika peredaran darah ke penis tak lancar dan diabetes mengintai, masalah disfungsi ereksi pun akan muncul. 

* Update Terkini Asian Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru dari Arena Pesta Olahraga Terbesar Asia di Sini

Saksikan juga video berikut ini:

4. Kurang tidur

Selalu merasa kelelahan bisa berujung pada penis loyo. Berbagai studi telah mengungkap keterkaitan antara kurang tidur dengan disfungsi ereksi.

Bila Anda tidak mendapatkan tidur berkualitas selama 8 jam sehari, tubuh tak memiliki waktu yang cukup untuk beristirahat dan memproduksi kembali testosteron.

5. Merokok

Racun dalam rokok bisa merusak pembuluh darah sehingga membuat aliran darah semakin tersendat. Ketika aliran darah terhambat, tentu semakin sulit untuk mempertahankan ereksi. Merokok juga bahkan bisa merusak jaringan pembuluh darah di penis.

6. Bersepeda

Bersepeda ke kantor memang menyehatkan. Tapi terlalu sering bersepeda juga bisa menimbulkan masalah bagi kesehatan organ intim pria. Tekanan konstan dari jok sepeda bisa merusak penis.

Studi tahun 2005 yang dimuat dalam Journal of Sexual Medicine menemukan, 4 persen pria yang menghabiskan setidaknya tiga jam per minggu untuk bersepeda mengalami kondisi disfungsi ereksi.

7. Duduk terlalu lama

Terlalu lama bekerja di balik meja tak hanya mengganggu kesehatan tapi juga membuat Anda kekurangan vitamin D. Banyak studi mengungkap, kekurangan vitamin D bisa berujung pada anjloknya kadar testosteron.

Untuk menghindari masalah disfungsi di kemudian hari, usahakan untuk bergerak dan mendapatkan sinar matahari pagi setidaknya 15 menit setiap hari.