Liputan6.com, Palu, Sulawesi Tengah Demi mencegah terjadi penyebaran penyakit pasca gempa Palu, tim tenaga kesehatan melakukan desinfeksi di RS Undata, Palu, Sulawesi Tengah pada Kamis, 4 Oktober 2018. Desinfeksi adalah metode membunuh mikroorganisme penyebab penyakit dengan bahan kimia.
Baca Juga
Advertisement
Tindakan desinfeksi dapat mengurangi kemungkinan terjadi infeksi antar pasien korban gempa Palu dengan cara membunuh mikroorganisme patogen. Dalam hal ini, mencegah terjadinya penyebaran penyakit ke manusia.
Tenaga kesehatan yang terdiri dari tim Kesehatan Lingkungan, Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP), dan Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan (BBTKL) Makassar melakukan desinfeksi, sesuai rilis yang diterima Health Liputan6.com, ditulis Jumat (5/10/2018).
Bencana gempa dan tsunami Palu di Sulawesi Tengah memicu penyebaran kuman atau mikroorganisme patogen. Mikroorganisme bisa menyebabkan seseorang mudah terkena penyakit.
Â
Â
Simak video menarik berikut ini:
Cara penularan penyakit
Penyakit dapat menular melalui mulut atau menghirup udara. Penularan juga bisa terjadi melalui luka, yang berujung infeksi. Oleh karena itu, desinfeksi perlu dilakukan.
Pada tahap selanjutnya, desinfeksi tidak hanya dilakukan di rumah sakit saja, melainkan akan dilakukan di wilayah lainnya. Tenaga kesehatan dikerahkan untuk melakukan desinfeksi. Ini merupakan upaya bidang kesehatan demi menjaga kesehatan masyarakat. Pasien korban gempa Palu bisa bertahan dalam situasi pasca gempa.
Advertisement