Selain Belanda, Nigeria Juga Konfirmasi Kasus Pertama COVID-19

Selain Belanda, negara lain yang juga baru mengonfirmasi kasus pertama COVID-19 adalah Nigeria.

oleh Dyah Puspita Wisnuwardani diperbarui 28 Feb 2020, 15:39 WIB
Diterbitkan 28 Feb 2020, 15:39 WIB
Anggota staf Layanan Kesehatan Port berdiri di sebelah pemindai termal saat penumpang tiba di Bandara Internasional Murtala Mohammed di Lagos, Nigeria, pada 27 Januari 2019.
Anggota staf Layanan Kesehatan Port berdiri di sebelah pemindai termal saat penumpang tiba di Bandara Internasional Murtala Mohammed di Lagos, Nigeria, pada 27 Januari 2019. (AFP)

Liputan6.com, Jakarta Penyebaran virus Corona terus meluas. Selain Belanda, negara lain yang juga baru mengonfirmasi kasus pertama COVID-19 adalah Nigeria. Melalui akun Twitter @Fmohnigeria, Departemen Kesehatan Nigeria menyatakan kasus pertama infeksi virus Corona di negara tersebut.

"Federal Ministry of Health telah mengonfirmasi kasus virus Corona (COVID-19) di negara bagian Lagos, Nigeria. Kasus yang dikonifirmasi pada 27 Februari 2020 ini adalah kasus pertama yang dilaporkan di Nigeria sejak virus tersebut mewabah di China pada Januari 2020," tulis akun Twitter resmi milik pemerintah Nigeria itu, Jumat (28/2/2020).

Pusat pengendalian penyakit menular Nigeria (NCDC) mengungkap, pasien yang positif terinfeksi COVID-19 itu berada dalam kondisi stabil dan menjalani perawatan di Infectious Disease Hospital, Yaba.

"Kami bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan Lagos untuk mengidentifikasi penularan dan melakukan respons sebagaimana mestinya."

 

Saksikan juga video berikut ini:

Pasien Berasal dari Italia

Sementara itu, Komisioner Kesehatan Lagos Prof Akin Abayomi mengatakan, kasus tersebut melibatkan seorang pria warga negara Italia yang masuk ke Nigeria pada 25 Februari dari Milan, Italia, dalam kunjungan bisnis singkat.

"Dia jatuh sakit pada 26 Februari, lalu dirujuk ke Lagos State Biosecurity Facilities untuk diisolasi dan menjalani tes," ujarnya, mengutip laman Pulse Nigeria.

Lebih lanjut Akin mengatakan, hasil tes Laboratorium Virologi di Lagos University mengonfirmasi bahwa pria tersebut positif terinfeksi COVID-19.

Saat ini pemerintah Lagos tengah memastikan kesiapan negara tersebut menghadapi kemungkinan outbreak di Lagos dengan memperkuat kerja sama multisektoral.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya