Liputan6.com, Jakarta Umumnya ibu yang tengah hamil cenderung mengalami lonjakan berat badan. Namun, ada standar bagi kenaikan berat badan yang disarankan berdasarkan indeks masa tubuh (BMI). Simak penuturan Mommy Anna Rosida dari Babyologist berikut ini.
Moms kenaikan berat badan selama kehamilan adalah hal yang pasti dialami oleh semua bumil ya. Namun taukah Moms, setiap bumil punya standar kenaikan berat badan yang disarankan berdasarkan BMI sebelum hamil loh Moms. B
Baca Juga
erikut acuan yang dapat Moms gunakan:
Advertisement
1. Sarapan sehat
Saya mulai mengganti menu sarapan dengan oatmeal sejak kehamilan. Selain sehat, oatmeal juga memiliki manfaat yang sangat bagus loh Moms.
2. Pilih-pilih cemilan
Selama hamil saya sangat sering merasa lapar, sebagian besar Moms juga mengalami hal yang sama ya Moms. Walaupun belum lama setelah makan berat terkadang udah pengen ngunyah lagi ya Moms. Nah saya biasakan untuk menyediakan cemilan sehat seperti buah-buahan atau kacang-kacangan ya Moms. Pisang jadi andalan saya selama kehamilan nih Moms.
3. Makan porsi kecil tapi sering
Kurangi porsi makan Moms menjadi lebih sedikit dengan intensitas yang lebih sering. Hal ini bisa membantu Moms mengurangi keinginan nyemil berlebihan loh.
4. Perbanyak makanan berserat
Sembelit merupakan salah satu masalah yang saya alami selama kehamilan nih Moms. Hal ini jelas berdampak pada pencernaan. Masalah ini saya atasi dengan banyak makan sayuran berserat dan minum yoghurt.
5. Perbanyak minum air putih
Saat Moms ingin nyemil usahakan untuk minum 2 gelas air putih terlebih dahulu untuk menghindari porsi berlebih saat nyemil ya Moms.
6. Kurangi makanan dan minuman manis
Craving selama kehamilan boleh sesekali Moms turutin, tapi perlu diwaspadai kalau craving Moms makanan/minuman manis ya. Batasi porsinya misal 1x seminggu.
Â