Menkes: Pasien Virus Corona Tak Diberi Antibiotik

Salah satu hal yang dilakukan pemerintah pada pasien yang terinfeksi VIrus Corona adalah pemeriksaan rutin (tes swab) lima hari sekali dan terus memberikan makanan sehat, tanpa memberikan antibiotik.

oleh Fitri Syarifah diperbarui 02 Mar 2020, 13:54 WIB
Diterbitkan 02 Mar 2020, 13:54 WIB
Pastikan Virus Corona, Menkes Terawan Datangi Gedung BRI
Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto mendatangi kantor Huawei di Wisma BRI 2, Jakarta, Kamis (23/1/2020). Menkes Terawan menegaskan tidak ada virus corona seperti info yang beredar sebelumnya. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta Menteri Kesehatan Terawan mengatakan akan terus mengawasi pasien positif Virus Corona yang dirawat di RSPI Suliati Suroso, Jakarta.

Salah satu hal yang dilakukan pemerintah adalah pemeriksaan rutin (tes swab) lima hari sekali dan terus memberikan makanan yang sehat.

"Kita berikan vitamin, makanan disehatkan, bukan antibiotik, imunitasnya dinaikkan, self limiting disease (penyakit yang sembuh sendiri) namanya," katanya di RSPI Sulianti Suroso, Senin (2/3/2020).

Sebelumnya, dua orang di Indonesia dikonfirmasi positif terkena Virus Corona COVID-19. Temuan ini dinyatakan langsung oleh Presiden Joko Widodo dan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto.

Dalam konferensi persnya, Jokowi mengatakan, pekan lalu mendapat informasi tentang adanya warga negara Jepang yang ke Indonesia sebelum pergi ke Malaysia. Ketika dicek di sana, dia dikonfirmasi positif COVID-19. Pemerintah RI segera menelusuri kontak orang tersebut di Indonesia.

"Orang Jepang ini, ke Indonesia bertamu ke siapa, bertamu dengan siapa, ditelusuri dan ketemu. Ditemukan, ternyata orang yang telah terkena Virus Corona ini berhubungan dengan dua orang," kata Jokowi.

Keduanya adalah ibu berusia 64 tahun dan putrinya yang berusia 31. Keduanya dikabarkan kini dalam kondisi sakit.

"Tadi pagi saya mendapatkan laporan dari Pak Menteri Kesehatan bahwa ibu ini dan putrinya, positif Corona," kata Jokowi. Terawan mengatakan, kedua pasien tengah dirawat dan dinyatakan berada dalam kondisi baik. 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Menu makanan sehat paling penting

Liputan 6 default 3
Ilustraasi foto Liputan 6

Mengutip Times Now News, Konsultan Penyakit Menular Aster CMI Hospital, Bangalore, India, dr. Swati Rajagopal mengatakan, mengonsumsi menu diet sehat bisa jadi salah satu cara mencegah infeksi virus Corona.

Menu yang dimaksud adalah sayuran hijau dilengkapi berbagai buah. "Juga, usahakan mengonsumsi makanan mengandung vitamin C yang tinggi," katanya.

Menambahkan bumbu seperti lada dan kunyit juga direkomendasikan. Lalu, menjaga tubuh tak kekurangan cairan pun terbilang krusial. Selain air mineral yang dibiasa diminum, mengonsumsi air hangat sangat dianjurkan.

"Sebisa mungkin hindari mengonsumsi makanan olahan di waktu seperti ini untuk hindari penyebaran Virus Corona," tandasnya.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya