Berkeringat Jadi Tanda Kalori Terbakar? Ini Penjelasannya Menurut Ahli

Apakah benar keringat menjadi tanda bahwa kalori telah terbakar?

oleh Diviya Agatha diperbarui 29 Des 2021, 07:00 WIB
Diterbitkan 29 Des 2021, 07:00 WIB
Tips Mengatasi Keringat Berlebih di Kepala
Ilustrasi Tips Mengatasi Keringat Berlebih di Kepala Credit: pexels.com/Andrea

Liputan6.com, Jakarta Saat melakukan olahraga, tubuh kerap mengeluarkan keringat seolah Anda baru saja melewati sesi pembakaran kalori yang begitu luar biasa. Namun, apakah benar keringat menjadi tanda kalori telah terbakar?

Dalam hal ini, penting untuk memahami terlebih dahulu tujuan berkeringat itu sendiri. Ternyata, tubuh berkeringat bukan untuk membakar kalori lho.

"Berkeringat adalah cara kita untuk mendinginkan tubuh selama berolahraga atau saat tubuh sedang berada pada suhu yang panas," ujar profesor departemen fisiologi di University of Kentucky College of Medicine, Thad E Wilson dikutip Health, Senin (27/12/2021).

Wilson menjelaskan, meskipun sulit dipercaya terutama ketika Anda sedang melakukan olahraga dengan intensitas yang tinggi, namun olahraga sebenarnya tidak merangsang keluarnya keringat.

Sebaliknya, olahraga sebenarnya memicu peningkatan suhu internal, yang bisa memberitahu tubuh bahwa sudah waktunya untuk berkeringat dan mendinginkan diri.

"Sehingga sebenarnya, banyaknya keringat bukan berarti Anda telah membakar lebih banyak kalori. Pada dasarnya, keringat tidak berpengaruh pada seberapa banyak kalori yang terbakar," kata Wilson.

"Sejumlah energi memang berperan dalam proses berkeringat, namun tidak cukup untuk membuat perbedaan yang besar untuk berat badan," tambahnya.

Hal tersebut pun selaras dengan ungkapan personal trainer, Gabby Berkow. Gabby mengungkapkan bahwa keringat hanyalah indikasi bahwa tubuh kehilangan air, bukan lemak.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Bergantung pada aktivitas

"Aktivitas fisik pada umumnya membakar kalori. Semakin intens Anda menggunakan kelompok otot besar, semakin banyak kalori yang akan dibakar oleh tubuh, maka panas dalam tubuh juga semakin banyak yang kemudian menjadi keringat," kata Wilson.

Jadi dapat dikatakan bahwa berkeringat saja tidak berarti ada kalori yang terbakar. Pembakaran kalori sendiri dinilai paling signifikan saat latihan aerobik atau latihan beban.

"Namun jika Anda sudah latihan beban namun tidak mengeluarkan banyak keringat, itu bukan berarti Anda tidak berolahraga dengan baik juga. Itu hanya berarti suhu tubuh tidak meningkat begitu banyak," ujar Gabby.

Jadi, banyaknya keringat yang dikeluarkan oleh tubuh bukanlah tolak ukur yang akurat untuk pembakaran kalori.

Mengingat keringat pun bisa dengan mudahnya dikeluarkan oleh tubuh saat Anda mengepel lantai atau bahkan hanya saat berada pada cuaca panas.


Infografis

Infografis 5 Cara Cegah Covid-19 Saat Berolahraga di Gym. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis 5 Cara Cegah Covid-19 Saat Berolahraga di Gym. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya