Daftar Negara dengan Kasus COVID-19 Terbanyak di Asia Tenggara pada Februari, RI Peringkat Satu

Weekly epidemiological update on COVID-19 Edition 132 yang dipublikasikan pada 1 Maret 2023 menunjukkan tiga negara dengan kasus COVID-19 terbanyak di Asia Tenggara.

oleh Ade Nasihudin Al Ansori diperbarui 02 Mar 2023, 17:30 WIB
Diterbitkan 02 Mar 2023, 17:30 WIB
covid-19
Penumpang kereta di Satasiun Citayam di masa pandemi COVID-19 (12/2/2023). Foto: Ade Nasihudin/Liputan6.com.

Liputan6.com, Jakarta Weekly Epidemiological Update on COVID-19 Edition 132 yang dipublikasikan pada 1 Maret 2023 menunjukkan tiga negara dengan kasus COVID-19 terbanyak di Asia Tenggara.

Pada periode 30 Januari hingga 26 Februari 2023, kasus baru COVID-19 yang dilaporkan di Asia Tenggara jumlahnya di bawah 11.000 atau turun 36 persen dibandingkan periode 28 hari sebelumnya.

Tidak ada negara yang melaporkan peningkatan kasus baru sebesar 20 persen atau lebih dibandingkan dua minggu sebelumnya.

Jumlah kasus baru tertinggi dilaporkan dari negara-negara berikut:

  • Indonesia melaporkan 6.055 kasus baru atau 2,2 kasus baru per 100.000 penduduk, turun 36 persen
  • India di peringkat kedua dengan 3.378 kasus baru atau kurang dari satu kasus baru per 100.000 penduduk, turun 15 persen
  • Thailand 1.051 kasus baru atau 1,5 kasus baru per 100.000 penduduk, turun 66 persen.

Sedangkan, jumlah kematian 28 hari terakhir di wilayah tersebut menurun sebesar 57 persen dengan 186 kematian baru dilaporkan.

Jumlah kematian baru tertinggi dilaporkan dari negara-negara ini:

  • Indonesia melaporkan 105 kasus meninggal baru atau kurang dari satu kematian baru per 100.000 penduduk, turun 43 persen
  • Thailand melaporkan 46 kematian baru atau kurang dari satu kematian baru per 100.000 penduduk, artinya turun 77 persen
  • India kematian barunya ada 29 atau kurang dari satu kematian baru per 100.000 penduduk, turun 17 persen.

Kasus Global

Argentina Catat Rekor Baru Kasus Covid-19 dalam 24 Jam
Orang-orang yang memakai masker berjalan di Brazil Avenue, dekat stasiun kereta Constitucion, di Buenos Aires, Argentina, Selasa (6/4/2021). Infeksi Covid-19 dalam 24 jam terakhir di Argentina naik menjadi 20.870 atau rekor tertinggi sejak dimulainya pandemi virus corona. (RONALDO SCHEMIDT/AFP)

Laporan dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) itu juga menyajikan data COVID-19 secara global.

Ada lebih dari 4,8 juta kasus positif COVID-19 pada periode yang sama di tingkat global. Lebih dari 39.000 kasus kematian dilaporkan pula dalam 28 hari terakhir.

Dengan begitu, kasus positif turun 76 persen dan kematian turun 66 persen dibandingkan dua pekan sebelumnya.

Laporan juga menunjukkan, per 26 Februari, lebih dari 758 juta kasus terkonfirmasi dan lebih dari 6,8 juta kematian telah dilaporkan secara global.

Tren kasus COVID-19 yang dilaporkan saat ini tidak 100 persen sama dengan jumlah sebenarnya dari infeksi global dan infeksi ulang.

"Oleh sebab itu, data harus ditafsirkan dengan hati-hati mengingat beberapa negara secara bertahap mengubah strategi pengujian COVID-19. Ini membuat jumlah tes yang dilakukan menjadi lebih rendah. Akibatnya, jumlah kasus yang terdeteksi pun lebih rendah," kata laporan tersebut.

Kasus COVID-19 Regional

Varian Omicron Melonjak, India Mulai Berikan Vaksin Booster COVID-19
Petugas kesehatan India menerima vaksinasi dosis ketiga untuk COVID-19 di pusat vaksinasi di Mumbai, India (10/1/2022). India pada Senin (10/1) mulai memberikan dosis penguat (booster) vaksin COVID-19 bagi pekerja di lini depan dan lansia yang rentan. (AP Photo/Rajanish Kakade)

Di tingkat regional, jumlah kasus selama 28 hari yang baru dilaporkan menurun di semua wilayah Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Dengan rincian sebagai berikut:

  • Wilayah Pasifik Barat turun 89 persen dibanding dua minggu sebelumnya
  • Wilayah Afrika kasus barunya turun 53 persen
  • Wilayah Amerika melaporkan penurunan kasus baru sebanyak 38 persen
  • Wilayah Asia Tenggara turun 36 persen
  • Wilayah Mediterania Timur penurunannya 22 persen
  • Wilayah Eropa kasus baru dua minggu terakhir turun 7 persen.

Jumlah kematian baru juga menurun di lima wilayah WHO yakni:

  • Wilayah Pasifik Barat turun 84 persen dibanding dua pekan sebelumnya
  • Wilayah Afrika kasus kematiannya turun 66 persen
  • Wilayah Asia Tenggara penurunan kasus meninggalnya sebanyak 57 persen
  • Wilayah Eropa mengalami penurunan 44 persen
  • Wilayah Amerika turun 22 persen.

Sementara peningkatan kasus kematian terjadi di Wilayah Mediterania Timur dengan penambahan 18 persen.

Kasus Tertinggi Tingkat Negara

Tokyo Bukukan Rekor Baru Kasus COVID-19
Orang-orang yang memakai masker melintasi persimpangan di Tokyo Kamis (5/8/2021). Tokyo pada hari Kamis melaporkan 5.042 kasus virus corona baru, rekor tertinggi harian terbaru sejak pandemi Covid-19 dimulai, di saat ibu kota Jepang menjadi tuan rumah Olimpiade. (AP Photo/Kantaro Komiya)

Di tingkat negara, jumlah kasus baru selama 28 hari yang paling tinggi dilaporkan dari negara-negara berikut:

  • Amerika Serikat menduduki peringkat pertama dengan 1.085.170 kasus baru atau turun 29 persen dibanding pekan sebelumnya
  • Jepang melaporkan 752.935 kasus baru atau turun 77 persen
  • China 537.561 kasus positif baru atau turun 95 persen
  • Jerman kasus barunya sebanyak 376.450 atau bertambah 6 persen
  • Republik Korea melaporkan 349.277 kasus baru, artinya turun 66 persen.

Sedangkan, angka kematian baru tertinggi datang dari negara-negara berikut:

  • Amerika Serikat melaporkan 12.111 kematian baru atau turun 17 dibanding 28 hari sebelumnya
  • China menyusul dengan 5.915 kasus kematian baru, artinya turun 91 persen
  • Jepang melaporkan 4.818 kematian baru, turun 52 persen
  • Brasil kasus kematiannya sebanyak 2.186, turun 24 persen
  • Inggris 2.027 kasus kematian baru atau turun 48 persen.

 

Infografis Vaksinasi Covid-19 Booster II Masyarakat Umum Segera Dimulai. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Vaksinasi Covid-19 Booster II Masyarakat Umum Segera Dimulai. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya