Sempat Muntah-Muntah, Jonatan Christie Alami Infeksi Dalam Darah dan Batal Main di Badminton Asia Championships 2023

Jonatan Christie atau Jojo batal bermain di kejuaraan Badminton Asia Championships 2023 karena dinyatakan mengalami infeksi dalam darah.

oleh Diviya Agatha diperbarui 26 Apr 2023, 16:08 WIB
Diterbitkan 26 Apr 2023, 15:58 WIB
Jonatan Christie Disingkirkan Kenta Nishimoto di Malaysia Open 2023
Jonatan Christie batal bermain di kejuaraan Badminton Asia Championships 2023 karena dinyatakan mengalami infeksi dalam darah. (AP Photo/Vincent Thian)

Liputan6.com, Jakarta Pebulu tangkis Tanah Air Jonatan Christie batal bermain di kejuaraan Badminton Asia Championship 2023. Dikabarkan, atlet berusia 25 tahun tersebut mengalami infeksi dalam aliran darah yang menyebabkan dirinya muntah-muntah.

Kabar itu disampaikan langsung melalui akun resmi milik Pengurus Pusat Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI). Padahal, pria yang karib disapa Jojo itu disebut-sebut sempat mengikuti latihan dengan baik. Namun, kondisi memburuk pada sore hari.

"Infeksi dalam darah, Jonatan mundur dari Badminton Asia Championship 2023. Berikut pernyataan lengkap dari sang pelatih Irwansyah. Lekas pulih Jo," tulis PBSI melalui keterangan dalam akun Twitter @INABadminton, Rabu (26/4/2023).

Jonatan Christie Ambil Darah Setelah Muntah

Dalam cuitan yang sama, pelatih tunggal putra sekaligus pelatih dari Jonatan Christie, Irwansyah turut memberikan sekilas keterangan terkait kondisi atletnya.

"Jadi kemarin siang, kami sempat latihan di practice court. Jonatan pun mengikuti program latihan dengan baik. Tapi sorenya Jonatan tiba-tiba muntah-muntah di kamarnya. Lalu, kami konsultasi dengan dokter PBSI dan akhirnya dibawa ke rumah sakit," ujar Irwansyah.

Pihak PBSI mengungkapkan bahwa Jonatan Christie sempat diambil darah dan diinfus. Ternyata dari hasil pemeriksaan, Jonatan Christie mengalami infeksi dalam darah.

"Di rumah sakit, Jojo diambil darah dan diinfus. Hasil pemeriksaan darah terdapat infeksi di dalam darahnya. Pagi ini, kondisinya sudah membaik tapi masih lemas. Jadi kami putuskan untuk mundur," kata Irwansyah.

Infeksi dalam Darah, Diduga Terjadi pada Jonatan Christie

Indonesia Masters 2023: Jonatan Christie
Jonatan Christie dikabarkan mengalami infeksi dalam darah atau infeksi aliran darah (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Seperti diketahui, kondisi sementara menyebutkan bahwa Jonatan Christie mengalami infeksi dalam darah. Mengutip keterangan pada laman Infectious Disease Specialists, infeksi aliran darah merupakan infeksi serius yang disebabkan oleh bakteri atau jamur yang berada dalam saluran darah.

Umumnya, infeksi dalam darah disebut juga dengan istilah keracunan darah untuk menunjukkan adanya infeksi aliran darah. Keberadaan bakteri dalam darah turut menunjukkan adanya bakteremia.

Bakteremia dapat disebabkan oleh bakteri gram positif seperti bakteri Staphylococcus, Streptococcus, Enterococcus, maupun gram negatif seperti Pseudomonas, Klebsiella, Enterobacter, E. coli, dan lain-lain.

Soal bakteri-bakteri penyebab infeksi dalam darah juga tertuang pada laman puskesmas.kuburayakab.go.id, yang menyebutkan bakteri-bakteri serupa dengan apa yang disebutkan di atas.

Ada 2 Jenis Infeksi Aliran Darah yang Bisa Terjadi

Foto: Lebih Matang dan Jarang Eror, Jonatan Christie Taklukkan Chico dalam All Indonesian Final Indonesia Masters 2023
Jenis-jenis infeksi aliran darah yang salah satunya diduga terjadi pada Jonatan Christie jelang Badminton Asia Championship 2023. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Menurut keterangan lebih lanjut, infeksi dalam aliran darah sendiri bisa terjadi menjadi dua jenis yakni infeksi aliran darah primer dan infeksi aliran darah sekunder.

Pada primer, infeksi yang terjadi langsung pada aliran darah di dalam pembuluh darah. Infeksi aliran darah primer harus dikonfirmasi dengan adanya mikroorganisme patogen di dalam aliran darah, tanpa adanya infeksi di organ atau jaringan tubuh lain.

Sedangkan infeksi aliran darah sekunder merupakan infeksi pada organ atau jaringan lain yang menyebar ke aliran darah. Ada pula beberapa penyakit yang dipercayai memicu terjadinya infeksi aliran darah sekunder.

Penyakit-penyakit itu seperti infeksi saluran kemih, pneumonia, peritonitis, endokarditis, dan meningitis.

Seseorang dapat dikatakan lebih berisiko terkena infeksi aliran darah sekunder apabila memiliki sistem imun yang lemah, tidak mendapatkan penanganan yang tepat untuk penyakit infeksi sebelumnya, dan berusia sangat muda atau di atas 65 tahun.

Bagaimana Gejala yang Biasanya Muncul?

Foto: Senangnya Jonatan Christie Melangkah ke Final Daihatsu Indonesia Masters 2023
Gejala infeksi aliran darah, kondisi yang dikabarkan terjadi pada Jonatan Christie jelang Badminton Asia Championship 2023. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Gejala pada infeksi aliran darah biasanya muncul mirip dengan gejala pada penyakit infeksi umum lainnya. Berikut diantaranya.

  • Demam dan menggigil
  • Napas yang cepat
  • Jantung berdebar-debar
  • Tubuh berkeringat
  • Lelah dan lemas
  • Shock septik dengan hipotensi (darah rendah0 pada kasus yang parah
  • Kebingungan, obtundasi, kegagalan multi organ
Infografis Prestasi Indonesia di Kejuaraan Dunia Bulutangkis BWF
Infografis Prestasi Indonesia di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis BWF
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya