8 Manfaat Kopi Hitam, Atasi Depresi hingga Diabetes

Manfaat kopi hitam berasal dari kafein, antioksidan, antikanker, antiinflamasi, dan antikoagulannya.

oleh Laudia Tysara diperbarui 17 Sep 2020, 16:30 WIB
Diterbitkan 17 Sep 2020, 16:30 WIB
minum kopi
Ilustrasi kopi hitam | Photo by Brigitte Tohm on Unsplash

Liputan6.com, Jakarta Banyak orang mengatakan bahwa kopi hitam sangat baik untuk meningkatkan produktivitas harian. Pernyataan ini memang benar, hanya saja banyak yang masih terlewatkan. Sebab, ada segudang manfaat kopi hitam yang selama ini diabaikan.

Manfaat kopi hitam bisa diandalkan untuk mengatasi depresi, liver, kanker, hingga diabetes. Hanya saja, manfaat ini bisa didapat dengan mengonsumsinya tanpa tambahan apapun. Murni kopi hitam tanpa gula, susu, madu, dan lain sebagainya.

Segudang manfaat kopi hitam ini berasal dari kandungan yang dimilikinya. Kandungan yang tak asing adalah kafein, meski efek samping konsumsi kafein berlebihan juga tak baik untuk kesehatan. Hanya saja, masih ada kandungan antioksidan, antikanker, antiinflamasi, dan antikarsinogen.

Berikut Liputan6.com ulas manfaat kopi hitam dari berbagai sumber, Kamis (17/9/2020).

Depresi dan Otak

Sering Mengalami Stres
Ilustrasi Depresi | Credit: pexels.com/AndreaPiacquadio

Depresi

Manfaat kopi hitam bisa mengatasi masalah depresi. Hal ini diperkuat dengan sebuah penelitian yang dilakukan di Harvard pada tahun 2011. Wanita yang minum 4 cangkir kopi atau lebih per hari memiliki risiko 20 persen lebih rendah mengalami depresi.

Penelitian pada 208.424 orang menemukan bahwa mereka yang minum 4 cangkir per hari adalah 53 persen. Orang-orang ini lebih kecil kemungkinannya meninggal karena bunuh diri. Hal ini dipengaruhi oleh manfaat kopi hitam atasi depresi.

Kopi hitamlah yang akan memberikan pengaruh zat kimia di otak. Pengaruh ini akan membuat seseorang lebih waspada. Hingga membuat neurotransmitter dan membantu tubuh melawan gejala stres. Hanya saja perlu menghindari konsumsi yang berlebihan karena bisa sebabkan kecanduan.

Otak

Memiliki kesehatan otak yang baik memang kunci produktivitas. Kesehatan otak ini bisa didapat dari manfaat kopi hitam. Kafein dalam kopi hitam bisa menjadi stimulan psikoaktif yang bereaksi dengan tubuh.

Hal ini membuat penikmat kopi hitam mudah meningkatkan suasana hati, energi, dan fungsi kognitif otaknya. Jadi enggak heran kalau mengonsumsinya bisa membuat seseorang lebih pintar. Lebih mudah berpikir kritis dan mudah mengingat.

Kopi hitam bisa membantu otak tetap aktif hingga memori otak bisa benar-benar terjaga. Hal ini pun bisa membantu menjaga saraf tetap aktif dan bisa mencegah demensia. Beberapa penelitian pun mengungkap kopi hitam bisa kurangi risiko alzheimer.

Sebuah penelitian baru yang dilakukan oleh para peneliti Kanada dari Krembil Brain Institute dan diterbitkan di Frontiers dalam Neuroscience menemukan bahwa minum kopi sebenarnya bisa melindungi otak anda dari penyakit alzheimer. Manfaat ini dipengaruhi oleh senyawa phenylindanes, yang muncul sebagai hasil dari proses roasting. Senyawa ini dapat mencegah atau menghambat penggumpalan beta amyloid dan dua fragmen protein yang umum berada di alzheimer.

Berat Badan dan Fungsi Hati

Ilustrasi timbangan | Freepik
Ilustrasi timbangan | Freepik

Berat Badan

Bagi yang memiliki masalah dengan berat badan, manfaat kopi hitam bisa diandalakan. Kopi hitam sangat baik untuk proses penurunan berat badan. Meski begitu, perlu diingat bahwa kopi hitam harus dikonsumsi tanpa gula.

Minuman ini dapat membantu meningkatkan metabolisme hingga 50 persen. Begitu juga dapat membantu membakar lemak di perut. Zat antioksidan yang terdapat di dalam kafein kopi hitam dapat membakar lemak dalam tubuh.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kafein dapat meningkatkan laju metabolisme. Kemudian dapat meningkatkan pembakaran lemak sebanyak 10 persen pada orang gemuk dan 29 persen pada orang kurus. Manfaat ini bisa didapat dengan mengonsumsinya dalam jangka waktu yang panjang.

Minumlah kopi sebelum melakukan olahraga seperti berlari ataupun jogging. Terutama pada 30 menit sampai satu jam setelah kopi diminum. Waktu tersebut merupakan waktu terbaik untuk membakar lemak secara cepat.

Fungsi Hati

Manfaat kopi hitam yang dapat menjaga dan meningkatkan fungsi hari memang jarang sekali diketahui. Hanya saja, kopi hitam ini berdampak jika dikonsumsi tanpa gula sama sekali. Hingga masalah hepatitis dan kanker bisa dihindari.

Menurut sebuah penelitian dari program perawatan medis Kaiser Pemanente menyatakan, orang yang minum empat cangkir atau lebih kopi hitam per hari, memiliki risiko hingga 80 persen lebih rendah terkena penyakit hati.

Sementara Sekolah Kesehatan Harvard menyatakan, minum kopi dikaitkan dengan penurunan 20 persen risiko kematian pada pria. Selain itu terdapat penurunan risiko kematian 26 persen pada wanita dalam rentan umur 18-24 tahun.

Diabetes dan Mood

Gejala Diabetes
Ilustrasi Pemeriksaan Diabetes Credit: freepik.com

Diabetes

Banyak orang meremehkan kopi hitam. Konon hanya bisa membantu mengatasi masalah kantuk. Padahal sebenarnya manfaat kopi hitam ini bisa atasi diabetes.

Hanya saja, masalah diabetes bisa diatasi dengan mengonsumsi kopi hitam tanpa gula. Minum kopi hitam mengurangi risiko diabetes tipe 2. Kopi hitam ini ampuh mengatur insulin pada calon penderita diabetes.

Para ilmuwan dari Harvard telah melakukan penelitian kepada 100.000 orang selama 20 tahun. Penelitian ini dipusatkan setiap 4 tahun sekali. Mereka menemukan orang-orang yang meminum kopi lebih banyak (lebih dari segelas sehari) memiliki risiko terkena diabetes tipe 2 sebanyak 11 persen lebih kecil.

Sementara bagi mereka yang mengurangi konsumsi kopi (hanya segelas sehari) memiliki risiko terkena diabetes 17 persen lebih tinggi. Hal ini menunjukkan bahwa mengonsumsi kopi dapat menurunkan resiko diabetes. Pastikan takarannya tetap pas dan pola makan dan pola hidup sehat tetap dilakukan.

Mood

Tak hanya bisa mengatasi masalah depresi. Manfaat kopi hitam juga baik untuk menjaga mood pengonsumsinya. Hanya saja, manfaat ini bisa didapat dengan mengonsumsi kopi hitam tanpa gula dan dengan porsi pas.

Ada pula yang mengatakan bahwa kopi hitam dapat membantu menjaga pikiran dan tubuh tetap awet muda. Paling tidak konsumsi dua kali sehari. Mengonsumsinya dengan porsi ini bisa mencegah penyakit Parkinson.

Manfaat ini berasal dari kandungan kafein dalam kopi hitam yang dapat meningkatkan kadar dopamin dalam tubuh. Dopamin juga dapat secara efektif meningkatkan suasana hati. Sementara bagi penderita Parkinson, kontrol gerakan tubuh bisa dimaksimalkan dengan konsumsi kopi hitam.

Energi dan Kanker

Kanker
Ilustrasi sel kanker | OnHealth

Energi

Manfaat kopi hitam yang bisa meningkatkan energi memang tak perlu diragukan lagi. Kandungan kafein yang ada dalam segelas kopi hitam bisa membuat pengonsumsinya tak mudah lelah. Hingga ketika mengonsumsinya di pagi hari, produktivitas benar-benar bisa terjaga.

Stimulan yang terkandung dalam kopi hitam akan mampu meningkatkan kadar adrenalin dalam darah manusia. Kopi hitam ini efektif membantu persiapkan tubuh untuk beraktivitas secara intens. Satu hal yang perlu menjadi catatan, konsumsi makanan penyeimbang juga perlu dilakukan agar lebih maksimal.

Kanker

Kasus kematian yang tinggi memang didominasi penyakit kanker. Meski begitu, sebenarnya kanker bisa diatasi dan dicegah dengan manfaat kopi hitam. Manfaat ini berasal dari sifat antikanker kopi hitam. Antikanker kopi hitam bisa menurunkan risiko kanker kolorektal.

Enggak heran kalau kopi hitam juga sangat berpengaruh menurunkan risiko kanker hati hingga 40%. Menurut The British Liver Trust, kopi disebut baik untuk kesehatan hati. Studi lain juga menunjukkan bahwa peminum kopi memiliki risiko kanker hati hingga 40 persen lebih rendah.

Senyawa yang terdapat di dalam kopi memiliki sifat antioksidan, anti-inflamasi, antikarsinogen. Hanya saja, tak disarankan mengonsumsi kopi hitam dalam jumlah yang terlalu banyak. Terutama bagi orang-orang tertentu seperti wanita hamil. Pastikan tetap menjaga pola makan dan pola hidup sehat sebagai penunjangnya.

Efek Samping Konsumsi Kafein Berlebihan

[Fimela] Insomnia
Ilustrasi Insomnia | unsplash.com/@all_who_wander

Cemas

Kecemasan dan kegelisahan yang terjadi karena tekanan yang dihadapi sebenarnya normal saja terjadi. Berbeda halnya jika cemas dan gelisah yang dialami disebabkan karena konsumsi kafein. Dampak buruk konsumsi kafein berlebihan bahkan bisa sampai sebabkan penderita cemas, gemetar, gugup, dan berpikir terlalu cepat.

Sering ke Toilet

Mengonsumsi minuman berkafein juga bisa sampai mengganggu aktivitas harianmu. Dampak buruk konsumsi kafein berlebihan akan memicu produksi urin berlebihan. Hal ini disebabkan karena minuman berkafein bersifat diuretik.

Kurang Tidur

Dampak buruk konsumsi kafein berlebihan selanjutnya adalah kurangnya waktu tidur. Hal ini disebabkan karena kafein akan membuat pengonsumsinya terjaga. Hingga membuat aktivitas pengonsumsi tak bisa seproduktif biasanya pada keesokan harinya.

Efek Samping Konsumsi Kafein Berlebihan

ilustrasi sakit perut/pexels
Ilustrasi sakit perut | Pexels

Jantung Berdebar

Beberapa orang yang tidak kuat dengan konsumsi kafein pasti akan merasakan jantung berdebar-debar. Wajar saja karena kafein adalah stimulan alami bagi sistem saraf untuk tingkatkan detak jantung. Namun, beberapa hanya akan mengalaminya jika berlebihan mengonsumsi kafein. Kondisi ini disebut dengan istilah palpitasi jantung.

Gangguan Pencernaan

Jangan asal mengonsumsi kafein berlebihan. Dampak buruk konsumsi kafein berlebihan bisa ganggu masalah pencernaan. Hal ini disebabkan karena kafein memiliki sifat asam. Hingga terkadang penderitanya akan mengalami mulas, mual, dan diare.

Hiperaktif

Hiperaktif juga termasuk dampak buruk konsumsi kafein berlebihan. Hiperatif merupakan kondisi ketika terjadi pelepasan hormon adrenalin. Bahayanya bisa sampai sebabkan gelisah, resah, dan hiperaktif. Gejala yang dialami akan sebabkan penderita sering mengetuk-ngetukkan kaki. Beberapa juga ada yang memainkan jemari dan bergerak tanpa alasan yang jelas.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya