Dilengkapi Contoh Gambar Karikatur Tokoh, Ini Pengertian, Sejarah, dan Jenisnya

Berikut adalah pengertian gambar karikatur, sejarah, jenis, disertai contoh gambar karikatur tokoh Indonesia.

oleh Mabruri Pudyas Salim diperbarui 10 Okt 2022, 11:05 WIB
Diterbitkan 10 Okt 2022, 11:05 WIB
Warganet Berduka, Kenang BJ Habibie Lewat Karikatur Menyentuh
(askomsgram/instagram.com)

Liputan6.com, Jakarta Contoh gambar karikatur dapat kita temukan di berbagai media, baik itu media konvensional seperti koran, majalah, dan tabloid, maupun media digital. Karikatur sendiri merupakan sebuah gambar karakter atau tokoh yang biasanya terkenal, yang digambar dengan cara melebih-lebihkan yang menjadi ciri khusus dari tokoh tersebut.

Karikatur sendiri berarti melebih-lebihkan atau menyederhanakan karakteristik tertentu saat membuat deskripsi karakter. gambar yang dileih-lebihkan ini dibuat untuk bertujuan agar dapat menarik perhatian dan menimbulkan kesan lucu.

Contoh gambar karikatur biasanya menunjukkan gambar suatu tokoh yang digambarkan dengan hidung yang lebih besar dengan dagu yang lebih kecil. Meski demikian, gambar karikatur tidak selalu begitu, bisa juga ada bagian tubuh lain yang dilebih-lebihkan.

Yang jelas, karikatur digambar tidak mengikuti proporsi tubuh yang sebenarnya. Meski digambar dengan cara melebih-lebihkan bagian tubuh tertentu, figur yang dijadikan bahan karikatur selalu tetap bisa dikenali.

Karikatur diciptakan untuk menimbulkan kesan lucu atau aneh. Selain itu, karikatur juga biasa digunakan sebagai kritik tentang sosial, politik, atau perilaku manusia. Ketika karikatur digambar dengan menonjolkan kekurangan manusia, karikatur adalah bentuk sindiran.

Untuk lebih memahami mengenai gambar karikatur, berikut adalah pengertia, fungsi, dan contoh gambar karikatur ttokoh terkenal Indonesia, seperti yang sudah dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Senin (10/9/2022).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Pengertian Karikatur

Dikutip dari Visual Art Cork, kata karikatur berasal dari kata dalam bahasa Italia, yakni carico dan caricare, yang berarti 'memuat' atau 'melebih-lebihkan'. Secar istilah, karikatur adalah gambar tokoh nyata, biasanya publik figur atau tokoh terkenal yang digambar dengan cara melebih-lebihkan bagian tubuh tertentu, tetapi tetap mempertahankan kemiripan dan masih bisa dikenali. Dengan kata lain, karikatur adalah karya seni potret yang dilebih-lebihkan.

Karikatur pertama kali menjadi genre seni rupa yang populer pada abad ke-16 dan ke-17 dan diciptakan oleh para satiris untuk mengejek tokoh masyarakat dan politisi. Hingga sekarang, karikatur menjadi seni rupa yang populer dan masih digunakan di majalah dan surat kabar untuk mengolok-olok bintang film, politisi dan selebriti.

Satu-satunya hal yang berubah dari seni karikatur adalah alat yang digunakan untuk menggambar. Awalnya karikaturis menggunakan alat gambar berupa arang, pensil atau pena dan tinta, tetapi sekarang seorang seniman memiliki akses ke program grafis seperti Adobe Illustrator atau Corel Painter.


Sejarah Karikatur

Karikatur Gus Dur
Karikatur Gus Dur. https://www.kibrispdr.org/Wawan Teamlo

Kata karikatur berasal dari bahasa Italia ‘caricatura’ yang berarti 'memuat' atau 'melebih-lebihkan'. Pada tahun 1590-an, seniman Italia Annibale Carracci dan saudaranya, Agostino, menggunakan istilah tersebut untuk beberapa sketsa potret berlebihan yang mereka buat.

Kata ‘karikatur’ pertama kali tercatat dalam bahasa Inggris pada tahun 1748. William Hogarth yang menciptakan karya berjudul “O the Roast Beef of Old England” dengan menampilkan karikatur seorang biarawan Prancis dan tentara Prancis. Sejak saat itu, seni karikatur kemudian menyebar secara luas di Inggris.

Karya William Hogarth merupakan terobosan untuk karikatur dalam dunia politik. Berdasarkan buku “Katakan dengan Karikatur”, perkembangan karikatur selanjutnya pada awal abad ke-20 dimulai dengan karikaturis asal Meksiko bernama Marius de Zayas. Pada saat itu, karikatur mengalami perkembangan yang sangat dramatis, terutama setelah Perang Dunia I berakhir. Tepatnya di awal tahun 1970, karikatur dengan genre politik menjadi populer. Beberapa tema yang diangkat meliputi perang Vietnam, skandal Watergate, kebudayaan, feminisme, hingga hak-hak sipil.

Karikatur seringkali disamakan dengan gambar kartun. Meski keduanya kadang memiliki fungsi yang sama dalam menyampaikan kritik sosial, politik, dan mengolok-olok publik figur, namun keduanya sebenarnya hal yang berbeda.

Letak perbedaan di antara keduanya adalah siapa yang digambar. Dalam karikatur, tokoh atau orang yang digambar berdasarkan tokoh yang benar-benar ada di dunia nyata. Dia bisa jadi politisi, artis, selebritis, pejabat, dan sebagainya. Namun dalam kartun, karakter yang digambar merupakan tokoh fiksi. Tokoh dalam kartun bisa saja terinspirasi dari tokoh yang ada di dunia nyata, namun kartun tidak menunjukkan fitur atau ciri fisik dari tokoh yang dikenali masyarakat dari dunia nyata.


Fungsi Karikatur

Karikatur Presiden Joko Widodo (Jokowi)
Karikatur Presiden Joko Widodo (Jokowi). https://www.kibrispdr.org/robi

Karikatur secara umum dibuat untuk memunculkan efek lucu dan unik. Ini agar gambar karikatur dapat dengan mudah menarik perhatian orang-orang. Di samping itu, karikatur juga memiliki fungsi lain, antara lains sebagai berikut.

Hiburan

Fungsi karikatur adalah sebagai hiburan. Ketika membaca artikel di majalah atau koran orang sering merasa bosan dan jenuh. Untuk menghilangkan rasa yang tidak nyaman tersebut mereka selalu melihat karikatur yang ada untuk menyegarkan pikirannya kembali.

Penyaluran hobi

Selanjutnya, fungsi karikatur adalah sebagai media penyalur hobi. Hal ini sering dilakukan terutama oleh orang yang gemar dengan kegiatan melukis. Karena membuat karikatur juga tidak berbeda jauh dengan melukis atau membuat gambar. Bisa dikatakan perbedaannya cukup kecil sekali.

Kritik sosial

Berikutnya, fungsi karikatur adalah sebagai media kritik sosial. Saat ini banyak orang yang merasa jenuh dengan kehidupan sosial atau lingkungan di sekitarnya. Karena apa yang dilihatnya sering tidak sesuai dengan nilai atau norma yang ada. Dan untuk melakukan prostes atau sindiran terhadap situasi ini beberapa orang membuat karikatur sebagai media untuk menggambarkan isi hatinya tersebut.


Jenis-Jenis Karikatur

Karikatur Rhoma Irama
Jenis-Jenis Karikatur. https://www.kibrispdr.org

Berdasarkan fungsinya dalam menyampaikan pesan, karikatur dapat dibedakan menjadi tiga, yakni karikatur jurnalistik, karikatur realitas, dan karikatur politik.

Karikatur Jurnalistik

Jenis karikatur ini merupakan gambar karikatur yang digunakan untuk menafsirkan sebuah berita di dalam bentuk grafis lengkap dengan sudut pandang kritis.

Karikatur Realitas

Jenis karikatur ini membahas beberapa masalah yang ada kaitannya dengan kehidupan sehari-hari.

Karikatur Politik

Merupakan karikatur yang terkait dengan masalah politik atau beberapa fakta yang ada di dalam kehidupan nyata. Tujuannya tidak lain untuk melebihkan beberapa figur tertentu atau situasi tertentu untuk mengomunikasikan kritik tertentu.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya