Liputan6.com, Jakarta Flowchart adalah teknik penyajian data dengan menampilkannya dalam bentuk diagram. Penyajian data dengan menggunakan diagram diperlukan agar lebih mudah dipahami daripada menyajikan data dalam bentuk tabel. Flowchart adalah salah satu cara untuk membuat presentasi menjadi lebih menarik.
Jika dilihat dari bentuk dan formatnya, flowchart adalah sesuatu yang mirip dengan mind mapping. Flowchart adalah diagram yang menggambarkan suatu proses, sistem atau algoritma komputer. Flowchart banyak digunakan di berbagai bidang untuk mendokumentasikan, mempelajari, merencanakan, meningkatkan, dan mengomunikasikan proses rumit agar lebih mudah dipahami.
Advertisement
Baca Juga
Flowchart biasanya dipresentasikan dalam bentuk bagan-bagan dengan menggunakan persegi panjang, oval, berlian, dan berbagai bentuk lain yang berpotensi untuk menentukan jenis langkah, bersama dengan panah penghubung untuk menentukan aliran dan urutan.
Selain itu, flowchart adalah metode penyajian data yang bisa dihadirkan dalam bentuk grafik sederhana hingga diagram yang menggambarkan banyak langkah dan rute.
Flowchart kadang-kadang disebut dengan nama yang lebih khusus seperti Process Flowchart, Process Map, Functional Flowchart, Business Process Mapping, Business Process Modeling and Notation (BPMN), atau Process Flow Diagram (PFD).
Untuk memahami lebih dalam, berikut adalah ulasan lebih lengkap mengenai flowchart, mulai dari pengertian, fungsi, dan contohnya, seperti yang telah dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Jumat (11/11/2022).
Pengertian Flowchart
Seperti yang telah dibahas sebelumnya, flowchart memiliki digunakan untuk menyajikan data yang rumit menjadi lebih sederhana agar lebih mudah untuk lebih mudah dipahami. Flowchart adalah metode penyajian data yang bisa dihadirkan dalam bentuk grafik sederhana hingga diagram yang menggambarkan banyak langkah dan rute.
Untuk lebih memahami apa itu flowchart, berikut adalah pengertian flowchart menurut para ahli:
1. Sariadin Siallagan
Menurut Sariadin Siallagan, flowchart adalah suatu diagram alir yang dapat menerapkan tanda untuk menyempurnakan suatu persoalan.
2. Pahlevy (2010)
Menurut Pahlevy, pengertian flowchart adalah sebuah gambaran dalam bentuk diagram alir dari algoritma-algoritma dalam suatu program, yang menyatakan suatu arah alur program tersebut.
3. Jogiyanto
Menurut Jogiyanto, pengertian flowchart adalah suatu diagram yang dapat menampilkan flow di dalam rancangan atau metode sistem secara logika.
4. Krismiaji
Menurut Krismiaji, pengertian flowchart adalah suatu cara logis yang digunakan untuk dapat mendeskripsikan bagian sistem informasi secara jelas, tepat dan logis.
5. Indrajani (2011)
Menurut Indrajani, pengertian flowchart adalah salah satu gambaran secara grafik dari langkah-langkah dan urutan prosedur suatu program.
Dari sejumlah pengertian tersebut dapat dipahami bahwa flowchart adalah diagram yang menampilkan langkah-langkah dan keputusan untuk melakukan sebuah proses dari suatu program. Setiap langkah digambarkan dalam bentuk diagram dan dihubungkan dengan garis atau arah panah.
Advertisement
Fungsi Flowchart
Flowchart adalah menjadi salah satu media penyajian data yang sering digunakan dalam berbagai bidang. Bentuk flowchart adalah dinilai cukup sederhana dengan tanda alur yang jelas, dapat memudahkan pembaca atau pengguna untuk memahami informasi yang disajikan.
Secara umum, flowchart memiliki fungsi dalam kaitannya penyajian data. Adapun fungsi-fungsi lain flowchart adalah sebagai berikut:
1. Bidang Umum:
a. Mendokumentasikan dan menganalisis proses.
b. Standarisasi proses untuk efisiensi dan kualitas.
c. Mengomunikasikan proses untuk pelatihan atau pemahaman oleh bagian lain dari organisasi.
d. Mengidentifikasi kemacetan, redundansi, dan langkah-langkah yang tidak perlu dalam suatu proses dan perbaiki.
2. Bidang Pendidikan:
a. Merencanakan kursus dan persyaratan akademik.
b. Membuat rencana pelajaran atau presentasi lisan.
c. Mengatur proyek kelompok atau individu.
d. Menunjukkan proses hukum atau perdata, seperti pendaftaran pemilih.
e. Merencanakan dan susun tulisan kreatif, seperti lirik atau puisi.
f. Memeragakan pengembangan karakter untuk sastra dan film.
g. Mewakili aliran algoritma atau teka-teki logika.
h. Memahami proses ilmiah, seperti siklus Krebs.
i. Membuat bagan proses anatomi, seperti pencernaan.
j Memetakan gejala dan pengobatan penyakit/gangguan.
k. Mengomunikasikan hipotesis dan teori, seperti hierarki kebutuhan Maslow.
3. Bidang Penjualan dan Pemasaran:
a. Membuat alur survei.
b. Membuat grafik proses penjualan.
c. Merencanakan strategi penelitian.
d. Menunjukkan alur pendaftaran.
e. Menyebarluaskan kebijakan komunikasi, seperti rencana humas darurat.
4. Bidang Bisnis:
a. Memahami proses pemesanan dan pengadaan.
b. Mewakili tugas atau rutinitas harian seorang karyawan.
c. Memahami jalur yang diambil pengguna di situs web atau di toko.
d. Mengembangkan rencana bisnis atau rencana realisasi produk.
e. Mendokumentasikan proses dalam persiapan untuk audit, termasuk untuk kepatuhan peraturan, seperti di bawah Sarbanes-Oxley Act.
d. Mendokumentasikan proses dalam persiapan untuk penjualan atau konsolidasi.
Jenis-Jenis Flowchart
Berdasarkan fungsi dan kegunaannya, flowchart juga dapat dibedakan menjadi beberapa jenis. Adapun jenis-jenis flowchart antara lain adalah sebagai berikut:
1. Bagan Alir Dokumen: diagram yang digunakan untuk menunjukkan kontrol atas alur dokumen melalui komponen sistem. Diagram ini biasanya dibaca dari kiri ke kanan dan mendokumentasikan aliran dokumen melalui berbagai unit bisnis. ”
2. Diagram Alir Data: diagram yang digunakan untuk menunjukkan kontrol aliran data dalam suatu sistem. Diagram alur data digunakan terutama untuk menunjukkan saluran yang mengirimkan data melalui sistem.
3. Diagram Alir Sistem: diagram yang menunjukkan aliran data melalui komponen utama sistem seperti entri data, program, media penyimpanan, prosesor, dan jaringan komunikasi."
4. Diagram Alir Program: diagram yang menunjukkan kontrol yang ditempatkan secara internal ke program di dalam sistem.
Jenis Flowchart Berdasarkan Ruang Lingkup dan Detail
1. Diagram Alir Sistem: diagram yang mengidentifikasi perangkat yang akan digunakan.
2. Diagram Alir Umum: merupakan diagram yang menunjukkan gambaran Umum.
3. Diagram Alir Terperinci: diagram yang menunjukkan detail alur yang meningkat.
Jenis Flowchart Lainnya
1. Diagram Swimlane atau Diagram Alur Swimlane: diagram yang digunakan untuk menggambarkan subjek individu dan tugas yang dilakukan dalam proses lintas tim.
2. Diagram Alir Alur Kerja: Untuk mendokumentasikan alur kerja yang sering kali melibatkan informasi tentang tugas, dokumen, dan informasi di kantor.
3. Diagram Alir Rantai Proses Didorong Peristiwa (EPC): Untuk mendokumentasikan atau merencanakan proses bisnis.
4. Spesifikasi dan Deskripsi Bahasa (SDL) Diagram Alir: Untuk melakukan brainstorming algoritma komputer menggunakan tiga komponen dasar: definisi sistem, blok dan proses.
Advertisement
Cara Membuat Flowchart dengan Ms Word
Sebagian besar orang pasti sudah familiar dengan aplikasi Ms Word. Ms Word adalah perangkat lunak pengolah kata meliputi membuat, mengedit, dan memformat dokumen. Perangkat lunak pengolah kata atau word processing adalah program yang digunakan untuk mengolah dokumen berupa teks misalnya surat, kertas kerja, brosur, kartu nama, buku, jurnal, dan lain-lain.
Dengan aplikasi ini, kamu juga bisa membuat flowchart. Caranya sebagai berikut:
1. Buka dokumen kosong di Ms Word
2. Tambahkan Shape
Untuk mulai menambahkan bentuk ke diagram alur Anda di Word, Anda memiliki dua opsi. Mulailah dengan masuk ke tab Insert di dalam Ribbon dan pilih SmartArt atau Shapes. Grafik SmartArt adalah kumpulan bentuk yang telah dibuat sebelumnya di dalam galeri. Alat Bentuk menyediakan pilihan dasar objek berbentuk yang dapat dimasukkan dan diedit ke dalam dokumen.
Kemudian klik pilihan SmartArt yang ingin Anda gunakan dan preview grafik flowchart tersebut akan muncul di panel kanan, beserta penjelasan logikanya. Klik OK untuk menyisipkan grafik yang dipilih ke dalam dokumen Anda.
3. Tambahkan teks
Tambahkan teks ke grafik SmartArt dengan mengklik teks pengisi dan mulai mengetik. Bergantung pada seberapa banyak teks yang Anda tambahkan, bentuk dan font akan secara otomatis diubah ukurannya agar pas.
Untuk Bentuk, tambahkan teks dengan mengklik dua kali objek dan mulai mengetik. Untuk menyesuaikan font, gunakan kotak alat yang muncul saat bentuk yang diinginkan dipilih.
4. Tambahkan garis
Untuk menggambar garis di antara bentuk, klik Insert > Shapes dan pilih line style. Kemudian klik dan seret pada halaman untuk menambahkan garis.
5. Format bentuk dan garis
Untuk benar-benar membuat diagram alur ini menonjol di Word, Anda harus melakukan beberapa pemformatan akhir. Untuk beberapa opsi pengeditan paling sederhana, sebuah menu akan muncul dengan opsi pengeditan dasar saat Anda mengklik kanan objek.