10 Contoh Paragraf Narasi yang Mudah Dipahami, Bisa Meningkatkan Pemahaman

Paragraf narasi adalah salah satu jenis paragraf yang dapat mengungkapkan gagasan tertentu.

oleh Silvia Estefina Subitmele diperbarui 09 Des 2022, 12:35 WIB
Diterbitkan 09 Des 2022, 12:35 WIB
Ilustrasi buku, cerpen, novel
Ilustrasi buku, cerpen, novel (sumber: pixabay)

Liputan6.com, Jakarta Dalam menyusun sebuah paragraf, terdapat beberapa unsur yang perlu untuk diketahui. Hal ini karena contoh paragraf berdasarkan jenisnya, memiliki tujuan dan letak ide pokok yang berbeda. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia atau KBBI, paragraf merupakan salah satu bagian bab yang biasanya mengandung satu ide pokok dan penulisannya dimulai dengan garis baru. Paragraf juga disebut juga alinea yang merupakan kumpulan kalimat yang mengandung ide pokok dan penjelasnya. 

Paragraf termasuk menjadi bagian suatu karangan, sehingga dengan contoh paragraf akan membantu Anda untuk menentukan jenis paragraf mana yang harus ditulis. Dalam satu paragraf, terdapat kalimat yang berisi gagasan utama dan gagasan pendukung. Kalimat pendukung berfungsi sebagai penjelas dari gagasan utama.

Seperti halnya tujuan dari penulisan, paragraf narasi juga dimaksudkan untuk mengungkapkan gagasan tertentu. Salah satu ciri yang menonjol dari paragraf narasi, adalah adanya suatu peristiwa yang disusun dalam rentetan waktu tertentu. Paragraf sendiri adalah sebuah istilah yang merujuk pada sejumlah kumpulan kalimat yang saling berhubungan satu sama lain. Berikut ini contoh paragraf narasi yang Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Jumat (9/12/2022).

Mengenal Paragraf Narasi

Membaca
Ilustrasi membaca buku. (Pexels.com/Karolina Grabowska)

Sebelum mengetahui tentang contoh paragraf narasi, maka Anda perlu memahami definisi dari paragraf narasi. Paragraf merupakan kumpulan kalimat, yang saling berhubungan untuk mengembangkan sebuah gagasan. Menurut salah satu ahli yaitu Akhaidah, dkk, paragraf adalah inti penuangan ide, atau gagasan dalam sebuah karangan. Di dalam paragraf terkandung satu unit ide pokok atau gagasan yang didukung oleh seluruh kalimat dalam karangan di suatu paragraf. Gorys Keraf juga turut mendefinisikan pengertian paragraf, yaitu suatu kesatuan gagasan atau ide yang memiliki tingkat kesatuan yang lebih tinggi dari kalimat. 

Setelah mengetahui pengertiaan dari paragraf, maka yang dimaksud dengan paragraf narasi adalah jenis-jenis paragraf yang bertujuan menceritakan suatu kejadian atau peristiwa. Paragraf narasi memiliki karakteristik, yang memuat tentang kejadian, ada pelaku, dan ada waktu kejadian. Paragraf narasi dapat dibedakan menurut jenis ceritanya, yaitu narasi ekspositoris yang berisikan rangkaian perbuatan yang disampaikan secara informatif, dan narasi sugestif yang hanya mengisahkan suatu hasil rekaan, khayalan, atau imajinasi pengarang.

Contoh Paragraf Narasi

Ilustrasi membaca sinopsis, buku
Ilustrasi membaca sinopsis, buku. (Photo by Nathan Aguirre on Unsplash)

1. Contoh paragraf narasi (a)

Prof. DR (HC). Ing. Dr. Sc. Mult. Bacharuddin Jusuf Habibie, ialah salah seorang tokoh panutan dan sampai sekarang menjadi kebanggaan bagi banyak orang di Indonesia. Presiden ketiga Republik Indonesia ini, dilahirkan di Pare-Pare, Sulawesi Selatan, pada 25 Juni 1936. Beliau merupakan anak keempat dari delapan bersaudara, pasangan Alwi Abdul Jalil Habibie dan R.A. Tuti Marini Puspowardojo. Habibie kemudian menikah dengan Hasri Ainun Habibie pada 12 Mei 1962, yang dalam pernikahannya dikaruniai dua orang putra, yaitu Ilham Akbar dan Thareq Kemal. Habibie memiliki masa kecil yang dilalui bersama saudara-saudaranya di Pare-Pare, Sulawesi Selatan. Memiliki sifat tegas dan berpegang pada prinsip, telah ditunjukkan Habibie sejak kanak-kanak. 

2. Contoh paragraf narasi (b)

Cut Nyak Dhien adalah salah satu pahlawan wanita, yang berasal dari Kepulauan Aceh. Pada 1880, Cut Nyak Dhien bersama suaminya melakukan perlawanan terhadap Belanda, dan pada 30 September 1893 tepatnya di Kota Kutaraja, rombongan Cut Nyak Dhien menyerahkan diri kepada Belanda. Suaminya Teuku Umar, secara diam-diam membuat rencana untuk menghancurkan pasukan pertahanan Belanda. Pada 11 Februari 1899, Teuku Umar tewas dalam peperangan dan Cut Nyak Dhien ditunjuk menjadi pemimpin pembela Indonesia dalam melawan Belanda. Cut Nyak Dhien kemudian ditangkap dan dirawat di rumah sakit Belanda pada masa kemunduran Aceh, dan meninggal pada 6 November 1908.

3. Contoh paragraf narasi (c)

Pada 4 Juli 1927, Ir. Soekarno mendirikan Partai Nasional Indonesia (PNI), dengan tujuan agar Indonesia merdeka. Namun, pada 29 Dember 1929, Belanda menangkap dan memasukkan beliau ke penjara Sukamiskin di Bandung sampai 31 Desember 1931. Setelah Soekarno dibebaskan, ia bergabung dengan Partindo, namun Soekarno ditangkap dan dibuang ke Ende, Flores, pada 1933, dan setelah itu Ia dipindahkan ke Bengkulu. Setelah melewati perjuangan yang panjang, bersama Bung Hatta memproklamasikan kemerdekaan Republik Indonesia pada 17 Agustus 1945.

Contoh Paragraf Narasi

Ilustrasi toko buku
Ilustrasi toko buku. (dok. mohamed_hassan/Pixabay/Tri Ayu Lutfiani)

4. Contoh paragraf narasi (d)

Pada tanggal 10 Maret, sekolahku libur selama sembilan hari dan akan berakhir pada tanggal 25 Maret. Aku dan seluruh keluargaku memilih untuk mengadakan liburan keluarga. Ketika itu aku memilih berlibur ke Pantai, maka subuh menjelang aku telah berbenah dan menyiapkan semua perbekalan yang nantinya diperlukan. Sepanjang perjalanan, aku iringi dengan nyanyian lagu riang. Dengan hati suka ria, aku sambut pantai dengan senyumku karena pantai nan elok yang menjadi favoritku. Tanpa menyia-nyiakan waktu, aku mengajak kakakku untuk bermain air. Kuambil air dan aku ayunkan ke mukanya. Dengan canda tawa, kami saling berbalasan. Puas rasanya, terasa hilang semua kepenatan karena kesibukan tiap harinya. Di sana, aku dan seluruh keluargaku saling berfoto-foto untuk mengabadikan momen yang indah ini. 

5 Contoh paragraf narasi (e)

Aku adalah salah satu murid dari sekolah faforit di kotaku. Setiap hari, jadwalku di sekolah sangat padat. Setelah bel masuk di sekolahku, memang baru masuk pukul 07.00 tapi kubiasakan setiap hari untuk bangun pagi pukul 04.00 agar tidak tergesa-gesa. Setelah bangun biasanya aku akan langsung mengambil air wudhu untuk shalat subuh. Tak lupa aku menata buku sesuai mata pelajaran hari ini. Kusempatkan juga mengecek beberapa buku kalau-kalau ada pr yang belum kukerjakan. Setelah makan pagi dan mandi, yaitu sekitar pukul 06.15, aku langsung menuju ke sekolah.

6. Contoh paragraf narasi (f)

Tiga hari lamanya aku mengalami koma tanpa pernah bangun, akibat kecelakan yang terjadi. Dan ketika aku terbangun dari mimpiku, perlahan kubukakan mataku, seluruh keluargaku ada disampingku. Ayah, ibu, kedua kakakku, paman dan bibi serta teman-temanmu telah ada disampingku. Suara ayat-ayat suci Al-Quran terdengar dan aku senang mereka tidak marah padaku karena aku pergi tanpa pamitan. Ayah menyadari aku terbangun dengan cepat memanggilku.

7. Contoh paragraf narasi (g)

Leonita Cantika ialah anak bungsu dari 6 orang bersaudara, lahir di Bandung tanggal 3 November 1992. Nita, biasa ia dipanggil, lahir dari keluarga yang sederhana. Ayahnya adalah seorang pegawai negeri sipil yang bertugas di Departemen Agama sementara ibunya adalah seorang pedagang. Ketika Nita lahir ayahnya sudah memasuki masa tua, yakni 51 tahun. Tak lama ayah didiagnosis menderita penyakit komplikasi paru-paru sejak Nita masih sangat kecil. Maka tak heran, Nita kecil lebih banyak menghabiskan masa kecilnya dengan merawat sang ayah dibandingkan bermain dengan teman-teman seusianya. Hubungan Nita dan ayahnya sangat dekat, tak hanya sebatas hubungan ayah dan anak tetapi sudah seperti dua orang yang bersahabat.

 

Contoh Paragraf Narasi

Membaca Buku
Ilustrasi Membaca Buku Credit: pexels.com/Thought

8. Contoh paragraf narasi (h)

Aku mulai tertegun, karena perlahan-lahan terdengar sayup-sayup dari jauh, di arah seberang kali sebelah timur, terdengar suara jeritan orang. Namun selintas jeritan diputuskan oleh sebuah letusan yang sangat hebat dan hening seketika. Desingan yang banyak mulai reda, tinggal satu-satu letusan di sana sini. Aku menegakkan kepala, mataku mulai liar, badanku dihadapkan ke timur, ke arah jeritan datang, kemudian membalik menghadap ke barat, tegak bertolak pinggang, lalu lari, lari menurutkan jalan rel, lari kencang sambil berkomat-kamit. Dari jauh dalam pandangan kabur sambil berlari, aku kemudian melihat benda bergerak, berderet  sepanjang jalan, tetapi sebelum ia tahu benar apa yang dilihatnya, sebuah peluru datang menyongsong, tepat menembus tulang dada. 

9. Contoh paragraf narasi (i)

Tepat pukul 06.00 aku terbangun, diiringi dengan suara-suara ayam yang berkokok seolah menyanyi sambil membangunkan orang-orang yang masih tidur. serta dapat ku lihat burung-burung yang berterbangan meninggalkan sarangnya untuk mencari makan. Aku kemudian berjalan menyusuri halaman depan rumah tepat dihadapan ku ada sebuah jalan besar untuk berlalu lintas dari kejauhan tampak sawah-sawah milik petani yang ditanami padi masih berwarna hijau terlihat sangat sejuk, indah, dan damai. Dari kejauhan pula terlihat seorang petani yang sedang membajak sawahnya yang belum ditanami tumbuhan, dan ada juga petani yang sedang mencari rumput untuk makan binatang peliharaannya seperti kambing, sapi, dan kerbau. Didesaku rata-rata penduduknya sebagai petani.

10. Contoh paragraf narasi (j)

Pagi itu, hujan turun dengan sangat lebatnya. Taufik yang sejak tadi duduk kebingungan, mulai cemas kalau dirinya tidak bisa berangkat sekolah pagi itu. Ia bisa saja memutuskan untuk tidak berangkat sekolah. Namun, ia tak ingin ketinggalan pelajaran sekolah. Lagipula ada ulangan matematika. Namun apa daya, jarak sekolah yang jauh dan hujan yang begitu lebat membuatnya absen pada hari itu.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya