20 Dollar Berapa Rupiah? Ketahui Sejarah Dollar dan Cara Menghitungnya

Liputan6.com, Jakarta Mata uang dollar, terutama dollar Amerika Serikat atau yang dikenal dengan USD merupakan mata uang yang paling banyak dipakai dalam transaksi internasional. Tidak hanya secara resmi menjadi mata uang Amerika Serikat, USD juga digunakan sebagai mata uang resmi berbagai negara lainnya, termasuk Timor Leste hingga Kepulauan Marshall. Selain dollar Amerika Serikat, dollar sendiri merupakan nama mata uang lebih dari 20 negara yang ada di dunia. Beberapa di antaranya, seperti dollar Australia (AUD), dollar Singapura (SGD), dollar Selandia Baru (NZD) dsb.

Jika berbicara tentang mata uang, maka kamu perlu memahami tentang kurs. Kurs merupakan nilai mata uang sebuah negara yang dinyatakan dengan dan/atau dalam nilai mata uang negara lain. Jadi, jika kamu ingin mengetahui 20 dollar berapa rupiah, maka kamu dapat menghitungnya dengan mengetahui kurs. Kurs juga dikenal dengan nilai tukar mata uang.  Dalam hal ini terdapat tiga jenis kurs, yaitu kurs jual, kurs beli dan kurs tengah.

Dengan demikian, mengetahui jawaban dari 20 dollar berapa rupiah juga akan membantu kamu jika akan bepergian ke luar negeri, misalnya AS. Berikut liputan6.com rangkum tentang dollar Amerika Serikat, macam-macam kurs dan cara untuk mengetahui 20 dollar berapa rupiah, Senin (12/12/22) 

Sebelum mengetahui tentang 20 dollar berapa rupiah, kamu perlu memahami tentang dollar, terutama mengapa dollar Amerika Serikat menjadi yang paling banyak digunakan secara internasional. Simbol yang digunakan untuk menyatakan mata uang dollar adalah $. Dilansir dari Council on Foreign Relations (CFR), dollar atau lebih tepatnya dollar Amerika Serikat (USD) telah menjadi mata uang cadangan utama dunia sejak akhir Perang Dunia II. Hal ini ditetapkan dalam Konferensi Bretton Woods pada tahun 1944.

Dalam konferensi tersebut terdapat 44 negara yang menyetujui pembentukan IMF dan Bank Dunia. Di dalam Bretton Woods, sistem nilai tukar dibuat di mana setiap negara mematok nilai mata uangnya terhadap dolar, yang dengan sendirinya dapat dikonversi menjadi emas dengan nilai tukar sebesar $35 per ons. Ini disusun untuk memberikan stabilitas dan mencegah perang mata uang pada tahun 1930-an, yang merupakan tanggapan terhadap depresi hebat, di mana negara-negara meninggalkan standar emas dan mendevaluasi mata uang mereka untuk mencoba mendapatkan keunggulan kompetitif.

Sementara itu, pada tahun 1960-an, Amerika Serikat tidak memiliki cukup emas untuk menutupi dolar yang beredar di luar Amerika Serikat, yang menyebabkan kekhawatiran akan kehabisan cadangan emas AS. Menyusul upaya yang gagal untuk menyelamatkan sistem, Presiden Richard Nixon menangguhkan konvertibilitas dolar menjadi emas pada Agustus 1971, menandai awal dari berakhirnya sistem nilai tukar Bretton Woods. Setelah itu, beberapa bulan berikutnya, muncul lah Perjanjian Smithsonian yang disetujui oleh 10 negara maju terkemuka, berusaha menyelamatkan sistem dengan mendevaluasi dolar dan membiarkan nilai tukar lebih berfluktuasi, tetapi hal ini hanya bertahan sementara.

Pada tahun 1973, sistem nilai tukar yang sebagian besar mengambang saat ini telah diterapkan. Banyak negara masih mengelola nilai tukar mereka baik dengan membiarkannya berfluktuasi hanya dalam kisaran tertentu atau dengan mengelompokkan nilai mata uang mereka ke yang lain, seperti dolar. Dengan demikian menjadi hal yang wajar untuk mengetahui 20 dollar berapa rupiah.

Selain dollar Amerika Serikat, IMF (International Monetary Fund) mengakui delapan mata uang cadangan utama lainnya, seperti dolar Australia, pound sterling Inggris, dolar Kanada, renminbi Cina, euro, yen Jepang, Swiss franc. Akan tetapi, dolar AS sejauh ini merupakan mata uang cadangan yang paling banyak dimiliki, menghasilkan lebih dari 60 persen cadangan devisa global. Setelah mengetahui hal ini, untuk lebih memahami tentang kedudukan satu mata uang dengan mata uang lainnya, kamu perlu memahami apa yang disebut dengan kurs. 

Setelah mengetahui kedudukan dollar, untuk mengetahui 20 dollar berapa rupiah, berikut beberapa jenis kurs yang perlu kamu pahami terlebih dahulu:

1. Kurs Jual

Kurs jual merupakan kurs yang digunakan jika kamu menukarkan mata uang rupiah ke dalam mata uang asing. Ini biasanya dipakai oleh money changer, pihak bank dan pedagang valuta asing. Dalam hal ini, money changer, pihak bank dan pedagang valuta asing berarti menjual uang asing kepada kamu. Kurs jual juga bisa disebut dengan harga jual mata uang. Contoh dari kurs jual, misalnya kamu ingin menukarkan uang Rp2.000.00 menjadi USD, maka berikut cara mengetahuinya :

a. Kurs jual dollar AS berdasarkan Bank Indonesia per 12 Desember 2022 adalah Rp15.664,93.

b. Uang yang akan kamu dapatkan dalam USD ketika menukarkan Rp2.000.00 adalah Rp2.000.000 :  Rp15.664,93 = 127,674 US$.

2. Kurs Beli

Kurs beli merupakan kurs yang digunakan ketika kamu ingin menukarkan uang asing dengan rupiah. Ini juga disebut dengan membeli uang asing. Sama seperti dengan kurs jual, pihak yang melakukan ini, termasuk pihak bank, money changer atau tempat penukaran uang dan pedagang valuta asing. Kurs beli juga disebut dengan harga beli mata uang asing yang dilakukan oleh pihak bank, money changer atau tempat penukaran uang dan pedagang valuta asing.

Contoh dari kurs beli, misalnya kamu yang bekerja di Amerika Serikat pulang ke rumah, maka kamu perlu uang rupiah. Jika kamu ingin mengetahui 20 dollar berapa rupiah, maka begini cara menghitungnya :

a. Kurs beli dollar AS berdasarkan Bank Indonesia per 12 Desember 2022 adalah Rp15.509,07.

b. Uang yang akan kamu dapatkan dalam rupiah ketika menukarkan 20 US$ adalah 20 x 15.509,07 = Rp310.181,4

Dilansir dari exchangerates.org.uk, kurs beli (hampir) selalu lebih rendah dari kurs jual dengan selisih antara keduanya disebut dengan spread. Oleh karena itu, kamu tentu tidak perlu bingung lagi mengapa kedua kurs tersebut berbeda.

c. Kurs Tengah

Sementara itu, terdapat kurs tengah. Kurs tengah merupakan tingkay kurs yang ada di antara atau tepat di tengah-tengah kurs beli dan kurs jual. Kamu dapat mendapatkan nilai kurs tengah dengan menjumlahkan kedua kurs sebelumnya dan membagi hasilnya menjadi dua.

Setelah mengetahui berbagai macam kurs, kamu dapat mengetahui atau memperkirakan 20 dollar berapa rupiah dengan mengonversikannya. Cara menghitung konversi dari dollar ke rupiah cukup sederhana. Berikut cara menjawab 20 dollar berapa rupiah atau cara mengkonversikan USD ke IDR dilansir dari Forbes :

1. Gunakan Kalkulator Mata Uang

Menggunakan kalkulator mata uang atau currency conversion calculator sering menjadi cara termudah untuk bisa mendapatkan jawaban ketika kamu mengonversi mata uang. Karena nilai tukar berfluktuasi setiap hari, menggunakan kalkulator dapat memastikan matematika kamu benar.

Hal yang perlu kamu ingat adalah menukar mata uang sering diikuti dengan biaya tambahan yang tidak dapat diprediksi oleh kalkulator konversi. Misalnya, perusahaan kartu kredit dan jaringan ATM biasanya membebankan biaya konversi 1% untuk semua transaksi luar negeri. Pedagang perorangan juga dapat membebankan biaya tambahan jika kamu meminta mereka untuk mengonversi harga barang ke mata uang asal kamu saat melakukan pembayaran.

2. Menghitung secara Manual

Selain menggunakan kalkulator, kamu juga dapat menghitungnya secara manual dengan rumus matematika sederhana. Untuk melakukan ini, kamu harus mengetahui nilai tukar terkini, misalnya $1 USD bernilai Rp 15.637. Maka, untuk mengetahui 20 dollar berapa rupiah, kamu hanya perlu mengalikan $20 USD dengan Rp 15.637, yaitu Rp312.740.

Sementara itu, kamu dapat menukarkan uang kamu menjadi uang asing atau menukarkan uang asing lainnya menjadi rupiah melalui bank (atau mendapatkannya melalui ATM) dan bahkan pihak ketiga lainnya. Akan tetapi, perlu diwaspadai bahwa dengan menggunakan pihak ketiga untuk mengirimkan maya uang ke rumah kamu dapat membuat biaya membengkak.

Reporter magang : Friska Nur Cahyani