Liputan6.com, Jakarta Warna urine terkadang terkesan sepele untuk diperhatikan. Urine bisa memiliki berbagai macam warna dan memiliki arti yang berbeda dalam kesehatan. Terkadang, warna urine bisa menjadi pertanda kondisi kesehatan.
Warna urine yang normal berkisar dari kuning pucat hingga putih bening. Urine secara alami membawa pigmen kuning. Ketika tubuh terhidrasi lebih, urine bisa berwarna bening yang jernih. Berbagai faktor, dari makanan hingga obat-obatan hingga penyakit, dapat menyebabkan perubahan warna urine.
Advertisement
Baca Juga
Urine yang jauh dari warna kuning pucat atau bening, bisa menjadi tanda adanya masalah kesehatan. Urine yang tidak normal akan memiliki warna merah, biru, hijau, coklat tua dan putih keruh. Maka dari itu, penting mengetahui apa saja arti warna urine.
Berikut arti warna urine yang dirangkum Liputan6.com dari Healthline, Rabu (20/1/2021).
Arti warna urine
Putih bening
Urine yang jernih menunjukkan bahwa seseorang minum lebih dari jumlah air yang disarankan setiap hari. Meskipun terhidrasi adalah hal yang baik, minum terlalu banyak air dapat menguras elektrolit tubuh.
Urine berwarna bening seperti air bukanlah sebuah masalah. Tetapi urine yang selalu jernih bisa menunjukkan bahwa kamu perlu mengurangi jumlah air yang diminum.
Kuning pucat dan kuning tua
Kuning pucat dan kuning tua merupakan warna urine yang normal. Warna urine normal jatuh pada spektrum kuning muda ke warna kuning yang lebih tua. Urine secara alami membawa pigmen kuning yang disebut dengan urochrome.
Urochrome diproduksi oleh tubuh yang memecah hemoglobin, protein yang membawa oksigen dalam sel darah merah. Dalam kebanyakan situasi, warna urine akan bergantung pada seberapa encer pigmen ini. Pigmen urochrome yang secara alami ada di urine bisa menjadi lebih encer saat minum air. Sementara warna kuning yang lebih gelap menunjukkan bahwa seseorang mungkin mengalami dehidrasi dan membutuhkan air.
Advertisement
Arti warna urine
Kuning cerah
Urine yang berwarna kuning cerah merupakan tanda kelebihan vitamin B dalam tubuh. Ini termasuk vitamin B-2 dan B-12. Kondisi ini cenderung tidak berbahaya. Jika kamu sedang mengonsumsi suplemen atau multivitamin, mereka mungkin menjadi sumber urine berwarna kuning cerah.
Makanan yang diperkaya dengan vitamin B, juga dapat memiliki efek yang sama. Beta karoten atau vitamin C yang berlebihan dapat menyebabkan urine berwarna kuning tua hingga oranye. Beta karoten, yang diubah menjadi vitamin A di dalam tubuh, ditemukan dalam makanan berwarna kuning dan oranye seperti wortel dan ubi jalar.
Oranye
Urine yang berwarna oranye bisa menjadi tanda dehidrasi. Dehidrasi membuat warna urine lebih terkonsentrasi menjadi lebih tua. Dalam beberapa kasus, urine berwarna oranye dapat mengindikasikan masalah pada hati atau saluran empedu, terutama jika urine oranye juga dibarengi dengan kotoran berwarna terang. empedu mungkin masuk ke aliran darah karena masalah dengan saluran empedu atau hati.
Obat dan pengobatan tertentu dapat menyebabkan urine berwarna oranye. Contohnya termasuk antibiotik rifampisin dan obat pereda nyeri phenazopyridine. Beberapa obat pencahar dan agen kemoterapi juga bisa mengubah urine menjadi oranye.
Makanan seperti wortel yang kaya karoten dan vitamin C seperti blackberry, bit, dan rhubarb juga dapat menyebabkan urine berubah oranye.
Arti warna urine
Merah
Warna urine yang berkisar merah muda hingga merah memiliki sejumlah penyebab.Darah dalam urin, yang dikenal sebagai hematuria, adalah kemungkinan penyebab urine merah. Hematuria merupakan salah satu gejala dari pelebaran prostat, biatu ginjal, dan tumor di ginjal dan kandung kemih.
Kondisi lain yaitu hemoglobinuria juga dapat menyebabkan urine merah. Pengobatan antibiotik yang sering digunakan untuk mengobati tuberkulosis, dapat mengubah urine menjadi oranye kemerahan. Obat yang membuat ketidaknyamanan saluran kemih, dan obat pencahar yang mengandung senna juga memberi efek yang sama. Penyebab kemerahan yang tidak berbahaya pada urin termasuk bit atau blackberry dalam makanan.
Hijau
Urin bisa berubah menjadi hijau karena obat-obatan dan senyawa lain yang mengandung fenol, seperti promethazine yang digunakan untuk alergi dan mual dan propofol, obat yang digunakan dalam anestesi. Obat lain, termasuk antidepresan amitriptyline, simetidin, yang mengurangi asam lambung, dan obat penghilang rasa sakit indometasin.
Urine berwarna hijau terkadang terjadi selama infeksi saluran kemih yang disebabkan oleh bakteri pseudomonas. Makan makanan yang mengandung pewarna hijau juga bisa menjadi penyebab urine berwarna hijau. Ini juga bisa jadi hasil pewarna yang digunakan dalam tes medis yang dilakukan pada ginjal atau kandung kemih.
Advertisement
Arti warna urine
Biru
Secara umum, urin biru jarang terjadi dan kemungkinan besar terkait dengan sesuatu dalam makanan. Pewarna, termasuk indigo-blue, indigo carmine bisa membuat urine berubah menjadi hijau. Infeksi bakteri pseudomonas aeruginosa juga dapat menyebabkan urine menjadi biru, hijau, atau bahkan nila ungu.
Hiperkalsemia jinak familial bisa menyebabkan urine berwarna biru. Ini merupakan kelainan bawaan yang langka, kadang-kadang disebut sindrom popok biru karena anak-anak dengan kelainan tersebut memiliki urin berwarna biru. Pewarna yang digunakan untuk beberapa tes fungsi ginjal dan kandung kemih dapat mengubah warna urine menjadi biru.
Ungu
Kondisi yang disebut porfiria menyebabkan urine berubah menjadi ungu tua. Porfiria adalah kelainan metabolisme yang langka. Sindrom kantong urin ungu juga bisa menjadi penyebab urine berwarna ungu. Kondisi ini bisa terjadi pada wanita sembelit, kateter kronis dan terkait dengan infeksi saluran kemih bakteri.
Sindrom kantong kemih ungu adalah komplikasi infeksi saluran kemih yang jarang dan berpotensi parah, terkait dengan bakteri seperti Proteus mirabilis, Escherichia coli, Pseudomonas aeruginosa, Morganella morganii, Klebsiella pneumoniae, dan Enterococcus sp.
Bakteri dalam urin menghasilkan enzim indoxyl sulfatase. Ini mengubah indoxyl sulfate dalam urin menjadi senyawa berwarna merah dan biru indirubin dan indigo.
Arti warna urine
Cokelat
Dalam kebanyakan kasus, urine yang berwarna coklat tua menandakan dehidrasi. Urine berwarna coklat tua juga bisa menjadi efek samping dari obat-obatan tertentu, termasuk metronidazole (Flagyl) dan chloroquine (Aralen). Konsumsi rhubarb, lidah buaya, atau kacang fava dalam jumlah besar dapat menyebabkan urine berwarna coklat tua.
Kondisi yang disebut porfiria dapat menyebabkan penumpukan bahan kimia alami dalam aliran darah dan menyebabkan urine berkarat atau berwarna coklat. Urine berwarna coklat tua juga bisa menjadi indikator penyakit hati, karena bisa disebabkan oleh empedu yang masuk ke urin.
Keruh
Urine yang keruh bisa menjadi tanda infeksi saluran kemih. Ini juga bisa menjadi gejala dari beberapa penyakit kronis dan kondisi ginjal. Dalam beberapa kasus, urine yang keruh adalah tanda lain dehidrasi.
Urine keruh dengan busa atau gelembung disebut pneumaturia. Ini bisa menjadi gejala kondisi kesehatan yang serius, termasuk penyakit Crohn atau divertikulitis.
Advertisement