6 Minuman Pencegah Kantuk, Mudah Didapatkan

Liputan6.com, Jakarta Minuman pencegah kantuk yang paling dikenal dan banyak dikonsumsi masyarakat di seluruh dunia biasanya hanyalah kopi. Padahal, selain kopi terdapat berbagai macam minuman pencegah kantuk lainnya. Bahkan beberapa minuman pencegah kantuk tersebut juga memiliki berbagai manfaat lain di dalamnya bagi kesehatan yang tidak kalah dengan kopi.

Memang kandungan kafein dapat mencegah rasa kantuk yang berlebih. Namun, terkadang untuk dapat mengonsumsi kafein seperti kopi, akan sedikit membahayakan beberapa orang. Sebabnya, sumber kafein seperti kopi memiliki kandungan asam yang membahayakan lambung.

Itulah mengapa kopi sangat tidak disarankan untuk menjadi minuman pencegah kantuk bagi para penderita penyakit asam lambung. Tapi memang, ketika rasa kantuk sudah tidak tertahankan lagi dan aktivitas masih banyak, terkadang para penderita asam lambung memaksakan diri untuk minum kopi. Nah, padahal ada beberapa minuman pencegah kantuk yang lebih aman untuk dikonsumsi.

Beberapa jenis minuman pencegah kantuk tersebut salah satunya teh. Teh sendiri dikenal memiliki segudang manfaat yang baik bagi tubuh. Selain mampu mencegah kantuk, teh juga tinggi polifenol. Polifenol dalam teh sendiri merupakan senyawa yang akan berfungsi sebagai agen antioksidan dalam mencegah radikal bebas yang dapat membahayakan kesehatan tubuh.

Nah, mungkin Anda salah satu orang yang cukup penasaran mengenai berbagai minuman pencegah kantuk, dan mungkin saja beberapa di antaranya Anda juga belum mengetahuinya. Maka di bawah ini Liputan6.com telah merangkum informasi tentang apa saja jenis minuman pencegah kantuk tersebut, Jumat (19/6/2020).

Sempat disinggung di atas tadi, kandungan teh hijau selain bermanfaat bagi kesehatan tubuh juga sangat baik untuk dijadikan alternatif pengganti minuman dari bahan kopi. Teh hijau sendiri menurut beberapa ahli teh hijau tidak terlalu banyak melewati proses dalam produksi daunnya, serta menjadi salah satu jenis teh yang memiliki manfaat kesehatan paling banyak jika dibandingkan dengan jenis teh lainnya.

Dan sebagai minuman pencegah kantuk, teh hijau ternyata juga memiliki kandungan kafein yang menjadi senyawa penting dalam melenyapkan rasa kantuk. Di dalam teh hijau juga terdapat kandungan L-theanine yang sangat berguna untuk menenangkan pikiran serta mampu mengembalikan fokus.

Selanjutnya ada matcha, yang merupakan bentuk terkonsentrasi dari teh hijau dimana memiliki manfaat dalam membuat orang yang mengonsumsinya mendapatkan antioksidan, klorofil, juga serat. Kandungan pada matcha ini sangat berguna dalam mencegah penyakit jantung, melawan kanker, serta baik dikonsumsi orang-orang dengan diabetes tipe 2.

Matcha memiliki kandungan kafein yang lebih tinggi jika dibandingkan teh hijau. Sehingga dengan mengonsumsi matcha akan bermanfaat bagi tubuh dalam mengurangi rasa kantuk.

Selain itu, matcha juga memiliki kandungan L-theanin atau jenis asam amino seperti yang terkandung pada jenis teh hijau, di mana kandungan tersebut dapat memberikan efek menenangkan pikiran namun tidak memberi efek mengantuk. Maka dari itu jika Anda memiliki lambung yang cukup sensitif dan memang memiliki riwayat penyakit asam lambung, maka jenis matcha akan sangat baik untuk Anda konsumsi. Namun jangan berlebihan ya, agar tidak menimbulkan efek samping lainnya.

Jenis teh ini mungkin masih kurang akrab di telinga orang Indonesia. Jenis minuman ini merupakan minuman yang berasal dari tanaman herbal yaitu yerba mate yang berasal dari Amerika Selatan.

Jenis teh dari tanaman ini ternyata memiliki kemampuan yang setara dengan kafein dalam menahan rasa kantuk. Dan benar saja, minuman teh yerba mate chai ini sejak dahulu dikonsumsi masyarakat asli Amerika Selatan untuk mengatasi sakit kepala atau mengatasi rasa kantuk akibat dari kurang tidur. Dan hal yang cukup menari ketika mengonsumsi teh yerba mate chai ini adalah tidak adanya efek gelisah seperti saat kita meminum kopi.

Mungkin tidak banyak yang tahu, ternyata selain baik bagi pencernaan yogurt juga dapat membantu dalam menghilangkan rasa kantuk, lho. Yogurt sendiri memang merupakan makanan dari hasil fermentasi susu, yang memang memiliki berbagai kandungan bakteri-bakteri baik. Bakteri baik inilah yang membantu dalam memecah protein dan selanjutnya menghasilkan molekul kecil yang disebut amina biogenik. Molekul kecil inilah yang pada akhirnya akan mengaktifkan saraf dalam tubuh dan membuat rasa kantuk hilang dan mata menjadi lebih terjaga.

Rasa kantuk yang timbul bisa saja berasal dari asupan oksigen ke otak yang berkurang. Biasanya kurangnya asupan oksigen ini disebabkan oleh dehidrasi.

Dengan mengonsumsi semangka, maka rasa kantuk yang disebabkan dehidrasi tersebut dapat hilang. Sebab, semangka memiliki kandungan air yang sangat banyak, di mana kandungan air tersebut dapat mencegah dehidrasi yang sedang dialami oleh tubuh.

Anda bisa mengolah semangka menjadi jus yang menyegarkan. Namun ingat, jangan terlalu banyak dalam memberi tambahan gula, karena kandungan gula dalam semangka sendiri sudah cukup banyak.

Minuman pencegah kantuk yang terakhir tentu saja air putih. Sadar atau tidak ketika Anda kekurangan cairan makan dapat menyebabkan rasa kantuk. Maka untuk mengatasi rasa kantuk tersebut, konsumsilah air putih yang cukup.

Itulah tadi beberapa minuman pencegah kantuk yang bisa dijadikan alternatif pengganti kopi, dan tentunya untuk beberapa jenis minuman di atas perlu cara konsumsi yang benar dalam jumlah yang tidak berlebihan.