8 Cara Mengatasi Udara Panas di Dalam Rumah Tanpa AC, Mudah dan Murah

Liputan6.com, Jakarta Cara mengatasi udara panas di dalam rumah tanpa AC perlu diperhatikan. Pasalnya, cuaca panas kerap kali membuat kamu tidak nyaman. Apalagi, bila panas tersebut terasa saat kamu sedang berada di dalam rumah sendiri.

Udara panas yang terperangkap di dalam rumah bisa jadi mengakibatkan kamu merasakan sangat tidak nyaman. AC atau Air Conditioner tentunya menjadi pilihan utama banyak orang untuk mengatasinya. Namun, biaya yang mahal menjadi kendala banyak orang.

Cara mengatasi udara panas di dalam rumah tanpa AC bisa menjadi pilihan yang lebih murah dan mudah. Kamu bisa memperhatikan kondisi di dalam rumah dan melakukan beberapa tips yang dapat membuat rumah terasa sejuk.

Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Jumat (27/10/2023) tentang cara mengatasi udara panas di dalam rumah tanpa AC.

Cara mengatasi udara panas di dalam rumah tanpa AC yang pertama yaitu menutup tirai di siang hari. Selama musim panas, membiarkan gorden terbuka berarti memberikan akses sinar matahari ke ruangan. Oleh karena itu, penting untuk membiarkan gorden dalam keadaan tertutup di siang hari untuk menghalangi sinar matahari masuk.

Ini akan membantu dalam mendinginkan ruangan tanpa AC. Jika jendela terkena banyak sinar matahari secara langsung, menggunakan tirai gelap akan membantu mencegah sinar matahari yang terlalu panas masuk ke rumah. Kamu juga bisa menggunakan tirai berwarna netral dengan alas plastik putih untuk mengurangi perolehan panas hingga 33 persen.

2. Matikan Alat Elektronik

Jika memiliki alat elektronik seperti TV, komputer, atau alat elektronik lainnya yang menghasilkan panas, maka kamu bisa mematikannya terlebih dahulu. Selain menghemat tagihan listrik, cara ini akan membantu menurunkan suhu di rumah.

Misalnya ketika sedang menggunakan komputer, dan juga menyalakan TV di satu ruangan yang sama, maka kamu bisa mematikan salah satu. Jika tidak terlalu mendesak, matikan dulu keduanya untuk mendinginkan alat eletronik dan juga sekaligus rumah.

Sudah tentu, ventilasi memiliki peranan penting membuat suasana kamar yang sejuk. Bagi kamar yang tidak memiliki pendingin ruangan, ventilasi menjadi sesuatu yang krusial. Pasalnya, udara yang berputar di kamar nantinya udara yang itu-itu saja.

Jika ingin membuat ventilasi, buatlah ventilasi silang. Ventilasi ini yaitu ventilasi yang saling berhadapan dan memungkinkan udara mengalir dari dalam ke luar atau sebaliknya tanpa harus mengendap dalam ruangan. Tapi bila tak punya ventilasi, pasanglah Exhaust Fan yang harganya tak terlalu mahal.

4. Maksimalkan Penggunaan Kipas Angin

Cara mengatasi udara panas di dalam rumah tanpa AC berikutnya yaitu memaksimalkan penggunaan kipas angin. Memakai kipas angin pun ada aturannya agar kamar terasa sejuk. Mengarahkan kipas langsung ke tubuh, hanyalah akan mendinginkan badan untuk sesaat. Selain itu, cara tersebut sangat tidak baik untuk kesehatan.

Cara yang benar jika ingin kamar terasa sejuk dengan kipas angin adalah mengarahkan kipas ke arah dinding yang berlawanan dengan kamu. Hal ini akan membuat sirkulasi udara lebih baik dan udara dingin berputar di ruangan.

Selain itu, cara mengatasi udara panas di dalam rumah menggunakan kipas angin juga bida dilakukan dengan meletakkan air dingin atau es di depan kipas angin. Kipas angin akan meniupkan kesejukan air atau es di sekitarnya, sehingga membuat ruangan lebih sejuk. Tutup pintu dan jendela saat  kamu melakukan ini untuk menjaga agar udara tetap terperangkap di dalam. Namun, jangan duduk tepat di depan kipas angin agar tubuh tidak terganggu.

Lampu sudah tentu mengeluarkan panas. Lampu yang dihidupkan terus-menerus hanya akan membuat rumah terasa lebih panas. Sering-seringlah mematikan lampu di rumah. Bila kamu tidak nyaman dengan kamar yang gelap, gunakan lampu meja yang tak terlalu terang atau lampu yang watt-nya kecil.

Selain itu, cara mengatasi udara panas di dalam rumah tanpa AC ini juga bisa dilakukan dengan menggunakan lampu LED. Lampu LED akan tetap dingin, dan juga lebih hemat energi, jadi kamu akan menghemat tagihan listrik juga. Jika cahaya di rumahmu cukup terang, usahakan untuk tetap mematikan semua lampu untuk mengatasi panas.

6. Buka Jendela dan Pintu di Malam Hari

Cara mengatasi udara panas di dalam rumah tanpa AC berikutnya yaitu membuka jendela di malam hari. Pada malam hari, matahari terbenam dan kamu dapat menikmati angin malam yang sejuk, tetapi tidak jika tirai ditutup. Dengan membuka jendela, kamu juga dapat menciptakan angin sepoi-sepoi yang akan memenuhi ruangan dengan udara sejuk.

Kamu dapat membuka pintu dan jendela di malam hari agar udara yang lebih sejuk dapat mengalir bebas dari ruangan ke ruangan. Namun, dalam melakukan hal ini kamu tentu harus tetap memperhatikan keamanan lingkungan sekitar rumah. Tentunya kamu tidak ingin kemalingan karena lupa menutup kembali jendela dan pintu rumah yang telah dibuka.

Meletakkan tanaman di dalam rumah juga bisa djiadikan sebagai cara mengatasi udara panas di dalam rumah tanpa AC. Hal ini juga bisa membuat rumahmu terasa semakin nyaman. Tanaman mengeluarkan oksigen di siang hari, yang mana hal ini tentu membuat ruangan terasa lebih sejuk.

Letakkan tanaman yang berukuran sedang di dalam ruangan agar terasa lebih sejuk. Akan tetapi, sebelum tidur, kamu harus mengeluarkan tanaman-tanaman tersebut. Sebab, pada malam hari tanaman mengeluarkan karbon dioksida. Sudah tentu tidak baik untuk kesehatan bila saat tidur kamu malah menghirup karbon dioksida ketimbang oksigen.

8. Pilih Warna yang Tepat

Mungkin kamu tidak menyadari, pemilihan warna cat untuk rumah ternyata dapat memberi efek berbeda. Bila kamu memilih warna cat yang gelap, sudah tentu ruangan terasa lebih sumpek. Untuk itu, pilihlah warna-warna yang mencerahkan kamar. Warna-warna seperti biru muda, putih, hijau muda, dapat memberikan perasaan tenang dan sejuk bagi orang yang melihat dan berada di kamar tersebut. Jadi, cara mengatasi udara panas di dalam rumah tanpa AC ini juga penting diperhatikan.