Liputan6.com, Jakarta Memasuki bulan Ramadhan, banyak umat Muslim yang melakukan tradisi ziarah kubur ke makam orang tua. Dalam kunjungan tersebut, mengetahui doa ziarah kubur pendek untuk orang tua menjadi hal yang penting agar dapat mendoakan mereka dengan bacaan yang sesuai sunnah.
Advertisement
Baca Juga
Advertisement
Memahami doa ziarah kubur pendek untuk orang tua akan memudahkan kita dalam mengamalkannya, terutama bagi yang belum terlalu lancar membaca doa panjang dalam bahasa Arab. Rasulullah SAW sendiri mengajarkan beberapa versi doa ziarah kubur pendek untuk orang tua yang dapat kita amalkan.
Sebagai bentuk berbakti kepada orang tua yang telah meninggal, membacakan doa ziarah kubur pendek untuk orang tua merupakan salah satu cara terbaik untuk mendoakan mereka. Doa-doa ini telah dicontohkan langsung oleh Rasulullah SAW ketika beliau mengunjungi makam ibunya di Madinah.
Lebih jelasnya, berikut ini telah Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber bacaan doa ziarah kubur pendek untuk orang tua, pada Jumat (17/1).
Keutamaan Ziarah Kubur Orang Tua
Ziarah kubur memiliki kedudukan khusus dalam Islam, terutama ketika mengunjungi makam orang tua. Hal ini didasarkan pada hadits yang diriwayatkan oleh Muslim, di mana Rasulullah SAW pernah berziarah ke makam ibunya. Dalam hadits tersebut dijelaskan:
"Nabi Muhammad SAW berziarah ke kuburan ibunya, lalu beliau menangis dan menangislah orang-orang di sekitarnya. Beliau bersabda, "Aku minta izin kepada Tuhanku memohonkan ampun kepada ibuku, namun Dia tidak memberikan izin padaku. Dan aku minta izin untuk berziarah ke kuburnya, maka Dia memberi izin kepadaku. Karena itu, berziarahlah kalian ke kuburan-kuburan karena ziarah itu mengingatkan kepada kematian." (HR. Muslim)
Doa-Doa Pendek Saat Ziarah Kubur
1. Doa Salam kepada Penghuni Kubur
Ketika pertama kali memasuki area pemakaman, dianjurkan untuk mengucapkan salam:
السَّلامُ عَلَيْكُمْ دَارَ قَوْمٍ مُؤْمِنينَ وَأتاكُمْ ما تُوعَدُونَ غَداً مُؤَجَّلُونَ وَإنَّا إنْ شاءَ اللَّهُ بِكُمْ لاحقُونَ
Latinnya: "Assalâmu'alaikum dâra qaumin mu'minîn wa atâkum mâ tû'adûn ghadan mu'ajjalûn, wa innâ insyâ-Allâhu bikum lâhiqûn"
Artinya: "Assalamu'alaikum, hai tempat bersemayam kaum mukmin. Telah datang kepada kalian janji Tuhan yang sempat ditangguhkan besok, dan kami insyaallah akan menyusul kalian."
2. Doa Singkat untuk Orang Tua yang Telah Wafat
Berikut adalah doa pendek yang bisa dibaca untuk mendoakan orang tua:
اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ وَارْحَمْهُ وَعَافِهِ وَاعْفُ عَنْهُ
Latinnya: "Allahummagh firlahu warhamhu wa 'afihi wa'fu 'anhu"
Artinya: "Ya Allah, ampunilah dia, berilah dia rahmat, sejahterakanlah dia, dan maafkanlah kesalahannya"
3. Doa Memohon Perlindungan dari Siksa Kubur
Doa singkat untuk memohonkan perlindungan dari siksa kubur:
اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ بِحَقِّ مُحَمَّدٍ وَآلِ مُحَمَّدٍ أَنْلَا تُعَذِّبَ هَذَا الْمَيِّتِ
Latinnya: "Allâhumma innî as-aluka bihaqqi Muhammadin wa âli Muhammad an lâ tu'adzdziba hâdzal may-yit"
Artinya: "Ya Allah, aku memohon pada-Mu dengan hak Muhammad dan keluarga Muhammad janganlah azab penghuni kubur ini"
Advertisement
Tata Cara dan Adab Ziarah Kubur
Dalam melakukan ziarah kubur, terutama ke makam orang tua, terdapat beberapa tata cara dan adab yang perlu diperhatikan sesuai dengan tuntunan Rasulullah SAW. Adab-adab ini penting untuk dipahami agar ziarah yang kita lakukan sesuai dengan syariat dan mendatangkan keberkahan, bukan justru menimbulkan kemudharatan.
Hal ini didasarkan pada hadits yang diriwayatkan oleh Muslim, di mana Rasulullah SAW memberikan contoh bagaimana tata cara ziarah kubur yang benar. Bahkan, beliau secara khusus mencontohkan ketika berziarah ke makam ibunya di Madinah, yang menunjukkan betapa pentingnya memperhatikan adab dalam berziarah.
Berikut adalah tata cara dan adab yang perlu diperhatikan saat ziarah kubur:
1. Persiapan Sebelum Ziarah
- Membersihkan niat untuk mengambil hikmah dan ibrah
- Berwudhu sebelum berangkat untuk menjaga kesucian
- Memilih waktu yang tepat (diutamakan pagi hari)
- Menghindari ziarah saat matahari terbit, tepat di atas kepala, dan terbenam
- Membawa air untuk menyiram makam jika diperlukan
2. Adab Ketika di Area Pemakaman
- Melepas alas kaki saat memasuki area makam sesuai sunnah
- Mengucapkan salam kepada penghuni kubur dengan suara lembut
- Menghadap kiblat ketika berdoa
- Menjaga jarak agar tidak menginjak makam lain
- Membaca Al-Quran dan dzikir dengan khusyuk
- Tidak berbicara hal-hal yang tidak perlu
- Menjaga ketenangan dan kekhusyukan
3. Larangan-larangan yang Harus Dihindari
- Menangis dengan berlebihan atau meratapi
- Meminta-minta kepada ahli kubur
- Menjadikan kuburan sebagai tempat meminta pertolongan
- Melakukan ritual yang tidak sesuai syariat Islam
- Bersuara keras atau tertawa
- Duduk atau bersandar di atas makam
- Melakukan aktivitas yang tidak sopan
4. Tata Cara Berdoa yang Benar
- Menghadap kiblat dengan posisi yang sopan
- Mengangkat tangan setinggi dada
- Membaca doa dengan suara yang lembut
- Mendoakan dengan ikhlas dan penuh harap
- Tidak memanjangkan waktu ziarah secara berlebihan
- Menutup doa dengan hamdalah dan shalawat
Dengan memperhatikan tata cara dan adab tersebut, diharapkan ziarah kubur yang kita lakukan dapat memberikan manfaat, baik bagi yang berziarah maupun bagi yang diziarahi. Selain itu, dengan menjaga adab yang baik, kita juga menunjukkan penghormatan kepada orang tua dan ahli kubur lainnya.