Salah Cetak Nomor, Caleg Demokrat Tuntut Pemilu Ulang

Merasa dirugikan karena salah cetak nomor urut parpol pada formulir BE-1, caleg Demokrat tuntut adakan pemilu ulang.

oleh Tim Liputan 6 SCTV diperbarui 17 Apr 2014, 07:37 WIB
Diterbitkan 17 Apr 2014, 07:37 WIB
Nomor Urut Di Surat Suara Salah, Caleg Protes
Akibat nomor urut partai salah cetak, dua Caleg partai Demokrat menuntut coblos ulang.

Liputan6.com, Bangkalan - Salah cetak nomor urut partai peserta pemilu terjadi di sejumlah TPS di daerah pemilihan 1 Bangkalan, Jawa Timur. Partai Demokrat yang seharusnya berada diurutan 7 tercetak menjadi nomor 6. Sehingga ada nomor 6 yang dobel pada formulir pemilu legislatif di dapil tersebut.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Kamis (17/4/2014), kesalahan nomor urut tersebut terdapat pada surat model BE-1 yang ditempel di TPS.

2 Caleg dari Partai Demokrat di daerah pemilihan 1 Bangkalan pun melakukan protes ke Panwaslu setempat. Mereka menuntut agar dilakukan pecoblosan ulang. Karena kesalahan itu dinilai sebagai tindakan kecurangan.

Salah satu anggota Panwas Bangkalan, Fajar membenarkan adanya kesalahan cetak dalam surat model BE-1 di dapil 1 Bangkalan. Sementara Putri Wanda Maulida, salah satu caleg dari Partai Demokrat, menuding adanya indikasi pengalihan dukungan dari partainya ke partai lain.

Sejumlah caleg dari Partai Demokrat dapil 1 Bangkalan merasa dirugikan. Karena sejumlah simpatisan yang hendak mencoblosnya bingung tidak menemukan nomor urut 7 pada Partai Demokrat. (Yus Ariyanto)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya