Materi Kultum Ramadhan 2023: Keutamaan Sedekah di Bulan Puasa

Materi Kultum Ramadhan 2023: Keutamaan Sedekah di Bulan Puasa

oleh Liputan6.com diperbarui 01 Apr 2023, 08:30 WIB
Diterbitkan 01 Apr 2023, 08:30 WIB
Sedekah Ilustrasi (iStock)
Sedekah Ilustrasi (iStock)

Liputan6.com, Jakarta - Salah satu kekhasan bulan Ramadhan di Indonesia adalah kultum. Selain itu, didirikan pula beragam majelis taklim temporer untuk mengkaji berbagai keilmuan yang bertujuan untuk meningkatkan iman dan takwa.

Berikut ini adalah materi yang bisa digunakan untuk mengisi kultum atau ceramah dalam kesempatan lain. Topik yang diangkat adalah mengenai keutamaan sedekah di bulan Ramadhan.

Materi ceramah Ramadhan ini dinukil dari NU Online, dengan judul asli 'Kultum Ramadhan: Keutamaan Berbagi di Bulan Puasa' Jumat (31/3/2023).

Semoga menjadi amal jariyah untuk penulis, pemublikasi dan yang memanfaatkan materi ceramah yang baik ini. Amin.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan Video Pilihan Ini:


Kultum Ramadhan: Keutamaan Berbagi di Bulan Puasa

Pada saat Ramadhan umat Islam diwajibkan untuk berpuasa pada siang hari. Selain puasa, mereka dianjurkan untuk banyak berbuat kebaikan, terutama berbagi di bulan Ramadhan yang mulia.

Banyak hadits menjelaskan keutamaan berbagi pada bulan Ramadhan. Sebuah riwayat menyebutkan jawaban Rasulullah perihal keutamaan berbagi atau sedekah pada bulan Ramadhan. Sedekah pada bulan Ramadhan memiliki keistimewaan luar biasa sebagaimana riwayat sahabat Anas bin Malik RA:

عَنْ اَنَسٍ قِيْلَ يَارَسُولَ اللهِ اَيُّ الصَّدَقَةِ اَفْضَلُ؟ قَالَ: صَدَقَةٌ فِى رَمَضَانَ

Artinya, “Dari Anas dikatakan, ‘Wahai Rasulullah, sedekah apa yang nilainya paling utama?’ Rasul menjawab, ‘Sedekah di bulan Ramadhan,’ (HR At-Tirmidzi).

Para sahabat juga menyaksikan kedermawanan dan kemurahan hati Rasulullah pada bulan Ramadhan dibanding bulan lainnya. Mereka menyaksikan Rasulullah lebih sering berbagi pada bulan Ramadhan sebagaimana riwayat Bukhari dan Muslim berikut ini:

كَانَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَجْوَدَ النَّاسِ وَكَانَ أَجْوَدُ (أَجْوَدَ) مَا يَكُونُ فِي رَمَضَانَ

Artinya, “Rasulullah SAW adalah orang paling dermawan di antara manusia lainnya, dan ia semakin dermawan saat berada di bulan Ramadhan,” (HR Bukhari dan Muslim).

Dari sini kemudian para ulama menarik simpulan bahwa agama Islam memotivasi umatnya untuk berbagi terutama pada bulan Ramadhan dan khususnya 10 hari terakhir.

ويسن الإكثار من الصدقة في رمضان لا سيما في عشره الأواخر

Artinya, “[Seseorang] dianjurkan untuk memperbanyak berbagi pada bulan Ramadhan, terlebih lagi pada 10 hari terakhirnya,” (Lihat Syekh M Nawawi Banten, Nihayatuz Zain, [Bandung, Syirkah Al-Maarif: tanpa tahun], halaman 183).

Al-Baijuri menjelaskan keutamaan berbagi pada bulan Ramadhan. Ganjaran berbagi pada bulan Ramadhan dapat dilipatgandakan dibanding ganjaran berbagi pada bulan lainnya.

ومبادرته لإكثار الصدقة لأنه صلى الله عليه وسلم كان أجود ما يكون في رمضان، وبالجملة فيكثر فيه من أعمال الخير لأن العمل يضاعف فيه على العمل في غيره من بقية الشهور

Artinya, “(Orang berpuasa) dianjurkan segera memperbanyak sedekah karena Rasulullah SAW adalah orang paling murah hati di Bulan Ramadhan. Seseorang dapat melakukan kebaikan secara umum karena ganjaran amal kebaikan apapun bentuknya akan dilipatgandakan dibandingkan ganjaran amal kebaikan yang dilakukan di luar bulan Ramadhan,” (Lihat Syekh Ibrahim Al-Baijuri, Hasyiyatul Baijuri, [Beirut, Darul Kutub Al-Ilmiyyah: 1999 M/1420 H], cetakan kedua, juz I, halaman 562).

Demikian sejumlah hadits dan keterangan ulama seputar keutamaan berbagi pada bulan Ramadhan. Wallahu a’lam.

Tim Rembulan

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya