Liputan6.com, Jakarta - Artikel mengenai video viral seorang jemaah haji asal Indonesia yang minta pulang setiba di Madinah menuai perhatian pembaca kanal Islami, sehingga masuk jajaran top 3 kanal Islami Liputan6.com.
Baca Juga
Advertisement
Ini adalah hal janggal. Di saat antrean daftar tunggu haji mengular begitu panjang, jemaah haji justru minta pulang.
Tentu saja jemaah haji minta pulang itu cukup merepotkan PPIH. Mereka kemudian membujuk agar jemaah haji tersebut menenangkan diri.
Lantas kenapa jemaah tersebut minta pulang?
Mari simak top 3 Islami Juamt (2/5/2025), bersama dua artikel menarik lainnya, yakni tentang Inara Rusli yang minta nafkah mut'ah senilai Rp10 miliar dan satu artikel mengenai meninggal di hari Jumat.
Â
Simak Video Pilihan Ini:
1. Viral Video Jemaah Haji Nangis Minta Pulang Setiba di Madinah, Kok Bisa?
Seorang Jemaah Calon Haji (JCH) atau jemaah haji asal Maluku Utara, Saida Husen, yang tergabung dalam Kloter 10 menjadi viral karena meminta pulang ke daerah di Kabupaten Halmahera Barat, saat tiba di Madinah.
"Perlu kami sampaikan bahwa sebenarnya video yang viral tentang JCH asal Kabupaten Halmahera Barat itu tidak apa-apa, hanya faktor kelelahan karena perjalanan embarkasi haji Makassar ke Madinah itu memakan waktu selama 12 jam," kata Ketua Pembimbing Haji Daerah Maluku Utara Muhammad Zabir saat dihubungi ANTARA dari Ternate, Kamis.
Saat tiba di Madinah, Saida Husen menangis dan meminta dipulangkan ke kampung halamannya. Petugas dan para jemaah haji lain, kata Muhammad Zabir ​​​​​,​​ mencoba untuk membujuk dan menenangkan Saida Husen saat berada di dalam bus.
Muhammad Zabir ​​​​​​​menjelaskan Saida Husen memang memiliki riwayat penyakit demensia atau pikiran tidak tenang, tetapi kondisinya stabil dan kini dirawat di rumah sakit KKIH Indonesia di Madinah.
Advertisement
2. Inara Rusli Minta Nafkah Mut’ah Rp10 Miliar, Ini Hukum dan Penjelasannya dalam Islam
Inara Rusli melayangkan gugatan cerai terhadap Virgoun di Pengadilan Agama Jakarta Barat. Selain meminta hak asuh dan nafkah anak, Inara juga menuntut nafkah mut’ah sebesar Rp10 miliar dalam gugatannya.
Permintaan uang mut’ah tersebut dinilai cukup besar dan menimbulkan pertanyaan dari publik. Melalui akun media sosialnya, ibu tiga anak ini mengungkap alasan meminta Rp10 miliar.
"Nanti kalau ditulis seikhlasnya malah enggak dikasih," tulis Inara saat menjawab pertanyaan warganet di Instagram beberapa hari lalu.
Terlepas dari itu, istilah uang mut’ah memang dapat dijumpai pada kasus perceraian pasangan suami-istri yang bukan disebabkan karena salah satunya meninggal dunia.Â
Lantas, apa arti mut’ah dan bagaimana hukumnya dalam Islam? Simak ulasan berikut yang mengutip dari penjelasan para ulama.
3. Benarkah Meninggal di Hari Jumat Tanda Husnul Khatimah? Simak Penjelasan Ini
Kiamat kecil atau kematian tak dapat diprediksi. Akan tetapi, saat maut tiba, maka tak ada yang mampu menghindar bahkan sekadar menunda sekalipun.
Kematian ada keniscayaan dan akan terjadi pada tiap makhluk Allah. Waktunya bisa kapan saja, dengan penyebab yang terkadang tidak bisa diduga-duga.
Kapanpun seseorang meninggal, maka amal perbuatannya selama di dunia akan diperhitungkan dan dipertanggungjawabkan di akhirat kelak.
Umumnya, seorang muslim berharap meninggal di hari Jumat. Dalam pengertian awam, meninggal pada hari Jumat merupakan tanda kematian yang baik, atau husnul khatimah.
Benarkah pandangan tersebut?
Advertisement