Liputan6.com, Jeddah - Pelaksanaan puncak ibadah haji di Arafah, Mudzalifah, dan Mina (Armuzna) sudah semakin dekat. Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi telah menyiapkan sejumlah pelayanan untuk jemaah selama penyelenggaraan masyair ini, terutama bagi lanjut usia (lansia).
Kepala Bidang Perlindungan Jemaah (Kabid Linjam) PPIH Arab Saudi 2023, Harun Ar Rasyid mengatakan, salah satu layanan yang disiapkan untuk jemaah haji lansia adalah kursi roda. Layanan ini diharapkan dapat memudahkan mobilitas jemaah lansia dan risiko tinggi (risti) selama di Armuzna.
Baca Juga
"Yang jelas, baik di Arafah dan di Mina akan kita siapkan kursi roda untuk para jemaah, jarena kita perlu perhatian khusus lagi kepada para jemaah yang lansia," katanya saat meninjau persiapan di Armuzna, Makkah.
Advertisement
Dia mengungkapkan, di Arafah dan Mina akan ditempatkan petugas khusus (Adhoc) untuk melayani para jemaah haji Indonesia. Petugas adhoc di Arafah, masing-masing berjumlah 50 orang.
"Di Arafah kita siapkan 1 sampai 11 adhoc. Satu adhoc membawahi tujuh sampai sembilan maktab. Satu maktab diperkirakan ada tujuh kloter,sekitar 2.800 (jemaah)," katanya.
Sementara itu, PPIH Arab Saudi terus mendapatkan bantuan kursi roda untuk menunjang pelayanan terhadap jemaah haji di Tanah Suci. Ada 200 unit kursi roda yang disumbang dari Tanah Air untuk melayani jemaah haji lansia dan risti ini.
"Alhamdulillah, dalam rangka meningkatkan pelayanan terhadap jemaah ramah lansia, PPIH dapat bantuan kursi roda dari dua lembaga," ujar Direktur Pengelolaan Dana Haji dan Sistem Informasi Haji Terpadu Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama, Jaja Jaelani.
Jaja menjelaskan, bantuan kursi roda tersebut diberikan oleh Bank Syariah Indonesia (BSI) dan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) masing-masing sebanyak 100 kursi roda.
"Insyallah akan segera kami distribusikan untuk memberikan pelayanan maksimal kepada jemaah haji lansia," ujarnya.
Â
Imbau Jemaah Haji Jaga Kesehatan
Menurut Jaja, seluruh bantuan tersebut akan segera didistribusikan untuk melayani jemaah haji lansia baik di Madinah, Makkah, maupun saat puncak haji di Armuzna. "Semoga dengan bantuan ini pelayanan kepada jemaah lansia lansia akan semakin optimal," ucapnya.
Jaja juga mengapresiasi dan menyampaikan ucapan terima kasih kepada lembaga-lembaga yang telah menyalurkan bantuan agar pelayanan terhadap jemaah haji lansia semakin maksimal.
"Karena memang kebutuhan-kebutuhan dalam peningkatkan pelayanan memang sangat dibutuhkan. Kadang-kadang jemaah sudah bawa sandal tapi masih ada yang hilang dan tertinggal. Dengan bantuan tersebut sangat membantu pelayanan untuk jemaah," katanya.
Dalam kesempatan itu, Jaja mengimbau kepada jemaah haji untuk menjaga kesehatan dan tidak memaksakan diri melaksanakan ibadah sunnah, mengingat cuaca di Arab Saudi yang cukup panas.
"Jangan mengejar sunah, pas wajibnya badannya tidak sehat. Saya imbau semua jemaah untuk menahan diri dan melihat kondisi cuaca sebab di Saudi berbeda dengan di Tanah Air. Saya juga memohon doa kepada keluarga jemaah haji di Tanah Air, semoga semua jemaah sehat, dapat beribadah khusyuk, dan memperoleh haji yang mabrur," ucapnya.
Sebelumnya, pengelola Masjid Nabawi juga menyerahkan bantuan 15 kursi roda kepada PPIH Arab Saudi Daker Madinah.
Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis oleh Asisten Wakil Sekretaris untuk Layanan Kemanusiaan, Sukarelawan dan Kemanusiaan Masjid Nabawi Naif Mus ih A Mutairi kepada Kepala Daerah Kerja (Kadaker) Madinah Zaenal Muttaqin di pelataran Masjid Nabawi, Rabu, 14 Juni 2023.
Advertisement