Cerita Gus Baha Sering Menangis saat Baca Surat Al-Ikhlas, Kenapa?

Gus Baha sampai menangis saat membaca Surat Al Ikhlas, ada apa gerangan?

oleh Liputan6.com diperbarui 11 Jun 2024, 07:30 WIB
Diterbitkan 11 Jun 2024, 07:30 WIB
Gus Baha AI
Gus Baha (TikTok)

Liputan6.com, Jakarta - Ulama ahli tafsir Al-Qur'an, KH Bahauddin Nursalim yang populer dengan panggilan Gus Baha mengungkapkan keutamaan Surat Al Ikhlas. Menurutnya, Surat Al Ikhlas memiliki kedudukan yang lebih tinggi daripada Surat Al Mulk.

Hal ini merupakan sebuah penafsiran yang menarik dari kitab suci Al-Qur'an.

Surat Al-Ikhlas, yang berada pada urutan ke-112 dalam Al-Qur'an, termasuk dalam golongan surat Makiyyah yang turun di Kota Makkah.

Hal ini disampaikan KH Ahmad Bahauddin Nursalim dalam tayangan di kanal YouTube Angkring Cilik, di mana Gus Baha menjelaskan tentang keutamaan Surat Al Ikhlas.

Gus Baha menekankan bahwa meskipun Surat Al Mulk memiliki derajat 70 kali lebih tinggi dibanding surat lainnya, Surat Al Ikhlas ternyata memiliki kedudukan yang lebih tinggi daripada Surat Al Mulk itu sendiri.

 

Simak Video Pilihan Ini:

Ini Alasan Gus Baha Menangis

Surat Al Ikhlas
Surat Al Ikhlas adalah surat ke-112 dalam Al Quran. Surat ini berbicara mengenai tauhid dan adab bertauhid. Foto: Ade Nasihudin/Liputan6.com.

Selain itu, Gus Baha juga menyoroti bahwa membaca Surat Al Ikhlas sebanyak tiga kali setara dengan membaca seluruh Al-Qur'an.

"Siapa yang bisa khatam Quran dalam waktu sekian menit, yang menang Sayyidina Ali karena baca Qulhu sampe tiga kali, yang dianggap sudah sama dengan baca Quran," ungkapnya.

Gus Baha bahkan mengungkapkan bahwa dirinya seringkali merasa terharu saat membaca Surat Al Ikhlas. Baginya, ketulusan hati dalam menghafal dan memahami ayat-ayat Alquran merupakan tanda kebaikan Allah kepada hamba-hamba-Nya.

"Saya itu kalau baca Qulhu (Surat Al Ikhlas) itu sampe menangis. Nangis saya bukan karena paham atau haru itu ndak. Sebaik itu Allah masak gara-gara hafal Qulhu, main Qulhu, dicintai-Nya. Ya karena memang Allah itu benar-benar Dzat Yang Baik," ungkapnya dengan tulus.

Saat Baca Al Ikhlas Sebaiknya Begini

Tradisi Tadarus Al-Quran Raksasa di Masjid Baiturrahman Banyuwangi
ilustrasi baca AL Qur'an. (Noly Falah/AFP)

"Tapi alhamdulillah dari semua itu, Surat Tabarak iku kalahe mbek 'Qul huwallahhu ahad' (Surat Al Ikhlas). Dadi niki nikmat terbesar kita," tambah Gus Baha dengan penuh rasa syukur atas keutamaan Surat Al Ikhlas.

Gus Baha juga menekankan pentingnya memahami makna dari Surat Al Ikhlas. Baginya, tidak hanya sekedar menghafal atau membaca ayat-ayat tersebut, tetapi juga memahami maknanya dengan sungguh-sungguh adalah kunci untuk mendapatkan berkah dan cinta dari Allah.

"Saat kita membaca Surat Al Ikhlas, kita juga harus berusaha untuk memahami makna yang terkandung di dalamnya. Hanya dengan pemahaman yang mendalam, kita dapat merasakan kehangatan dan keberkahan dari ayat-ayat tersebut," paparnya.

Selain itu, Gus Baha juga menekankan bahwa Surat Al Ikhlas merupakan dasar dari tauhid, konsep keesaan Allah yang menjadi pondasi utama dalam ajaran Islam.

Oleh karena itu, memperdalam pemahaman terhadap surat ini juga akan membawa umat Islam lebih dekat kepada pemahaman yang benar tentang agama mereka.

"Dengan memahami Surat Al Ikhlas, kita juga akan semakin memahami hakikat tauhid, yaitu keyakinan akan keesaan Allah yang merupakan pondasi utama dalam agama Islam. Inilah sebabnya mengapa Surat Al Ikhlas begitu penting dalam kehidupan seorang Muslim," jelas Gus Baha dengan penuh keyakinan

Penulis: Nugroho Purbo/Madrasah Diniyah Miftahul Huda 1 Cingebul

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya