Niat dan Tata Cara Puasa Ayyamul Bidh Sya’ban 12-14 Februari 2025

Puasa Ayyamul Bidh merupakan puasa yang dilakukan di setiap pertengahan bulan Hijriah. Puasa Ayyamul Bidh Sya’ban 1446 H dapat diamalkan mulai Rabu, 12 Februari 2025 hingga Jumat, 14 Februari 2025.

oleh Muhamad Husni Tamami diperbarui 12 Feb 2025, 00:30 WIB
Diterbitkan 12 Feb 2025, 00:30 WIB
Ilustrasi buka puasa, sahur, Islami, Ramadan
Ilustrasi buka puasa, sahur, Islami, Ramadan. (Photo by Thirdman from Pexels)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Pada bulan Sya’ban ada satu amalan yang sebaiknya tidak dilewatkan. Amalan ini juga dapat dilakukan di bulan-bulan Hijriah lainnya, kecuali Ramadhan. Adalah puasa Ayyamul Bidh.

Puasa Ayyamul Bidh merupakan puasa yang dilakukan di setiap pertengahan bulan Hijriah. Puasa Ayyamul Bidh Sya’ban 1446 H dapat diamalkan mulai Rabu, 12 Februari 2025 hingga Jumat, 14 Februari 2025. 

Puasa Ayyamul Bidh dihukumi sunnah. Artinya, dilakukan mendapatkan pahala dan bila ditinggalkan tidak menjadi dosa. Adapun dalil pelaksanaannya berdasarkan hadis yang diriwayatkan Qatadah bin Milhan, ia berkata:

“‘Rasulullah saw telah memerintahkan untuk berpuasa pada hari-hari yang malamnya cerah, yaitu tanggal 13, 14, dan 15.”  (HR Abu Dawud). (An-Nawawi, Riyâdhus Shâlihîn, juz II, h. 81)

Sebagai panduan, berikut Liputan6.com bagikan niat dan tata cara puasa Ayyamul Bidh Sya’ban 2025. Semoga pada waktunya umat Islam dapat mengamalkan amalan sunnah ini.

 

Saksikan Video Pilihan Ini:

Tata Cara dan Niat Puasa Ayyamul Bidh

tips puasa sehat ala rasulullah
tips puasa sehat ala rasulullah ©Ilustrasi dibuat AI... Selengkapnya

Secara umum, tata cara puasa Ayyamul Bidh sama dengan puasa lainnya, yakni diawali dengan niat. Berikut tata cara puasa Ayyamul Bidh lengkap penjelasannya..

1. Niat

Waktu niat puasa Ayyamul Bidh dimulai sejak malam hari sampai sebelum masuk waktu zawal, posisi matahari condong ke barat. Dengan catatan, belum makan ataupun minum apa-apa sejak terbit fajar hingga waktu niat dilakukan.

Niat puasa Ayyamul Bidh dilakukan di dalam hati dan disunnahkan mengucapkannya dengan lisan. Berikut lafalnya.

نَوَيْتُ صَوْمَ أَيَّامِ الْبِيْضِ لِلّٰهِ تَعَالَى  

Nawaitu shauma ayyâmil bîdl lilâhi ta’âlâ.   

Artinya: “Saya niat puasa Ayyamul Bidh (hari-hari yang malamnya cerah), karena Allah ta’âlâ.”

2. Makan Sahur

Makan sahur lebih utama menjelang masuk waktu Subuh sebelum imsak.

3. Melaksanakan Puasa

Selama berpuasa harus menahan diri dari segala sesuatu yang membatalkan puasa seperti makan, minum, berhubungan suami-istri, dan sebagainya sejak terbit fajar sampai terbenam matahari.

Selama berpuasa juga menjaga dari hal-hal yang membatalkan pahala puasa seperti berkata kotor, menggunjing orang, dan segala perbuatan dosa.

4. Berbuka Puasa

Ketika adzan Maghrib berkumandang, muslim yang berpuasa disunnahkan segera berbuka. 

Keutamaan Puasa Ayyamul Bidh

Amalan Sunnah di Hari Arafah
Ilustrasi Berbuka Puasa Credit: pexels.com/pixabay... Selengkapnya

Bagi yang melaksanakan puasa ayyamul bidh akan meraih keutamaan luar biasa, di antara keutamaannya seperti puasa sepanjang tahun. Keutamaan ini berdasarkan hadis riwayat Bukhari nomor 1979.

“Puasa pada tiga hari setiap bulannya adalah seperti puasa sepanjang tahun,” demikian sabda Rasulullah Saw. yang diriwayatkan dari ‘Abdullah bin ‘Amr bin Al ’As. 

Demikian lafal niat puasa Ayyamul Bidh Sya’ban 1446 H hari lengkap dengan keutamaannya. Semoga kita bisa mengamalkan salah satu ibadah sunnah ini. Aamiin. Wallahu a’lam.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya