Cerita Mahasiswi Beragama Hindu Wisuda di Kampus Muhammadiyah

Salah satu wisudawan yang menarik perhatian adalah Ni Nyoman Nikunja Vasini, mahasiswa non-muslim yang aktif dalam berbagai program akademik dan kemahasiswaan

oleh Muhamad Ridlo Diperbarui 18 Feb 2025, 22:30 WIB
Diterbitkan 18 Feb 2025, 22:30 WIB
Ni Nyoman Nikunja Vasini, mahasiswa non-muslim yang wisuda di UMP, Purwokerto. (Foto: Liputan6.com/Istimewa)
Ni Nyoman Nikunja Vasini, mahasiswa non-muslim yang wisuda di UMP, Purwokerto. (Foto: Liputan6.com/Istimewa)... Selengkapnya

Liputan6.com, Purwokerto - Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) kembali menunjukkan komitmennya terhadap inklusivitas dan keberagaman dalam dunia pendidikan dengan mewisuda mahasiswa dari berbagai latar belakang agama dan budaya dalam Wisuda ke-76 yang digelar pada Sabtu, (15/2/2025).

Meskipun merupakan perguruan tinggi berbasis Islam, UMP terus membuktikan diri sebagai kampus yang terbuka bagi semua kalangan. Momentum wisuda ini menjadi bukti bahwa UMP tidak hanya mencetak lulusan yang unggul secara akademik, tetapi juga menjunjung tinggi nilai-nilai toleransi.

Salah satu wisudawan yang menarik perhatian adalah Ni Nyoman Nikunja Vasini, mahasiswa non-muslim yang aktif dalam berbagai program akademik dan kemahasiswaan. Kehadirannya sebagai salah satu lulusan UMP mencerminkan bagaimana kampus ini memberikan ruang bagi siapa saja untuk berkembang dan mendapatkan pendidikan berkualitas.

“Perkenalkan, saya Ni Nyoman Nikunja Vasini, saya putri asli Bali, saya beragama Hindu. Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada UMP yang telah memberikan ruang toleransi bagi saya yang berbeda. Saya rasa UMP merupakan miniaturnya Indonesia, kebinekaannya terasa sekali ketika saya kuliah di UMP. Ini menandakan UMP merupakan kampus milik semua, semua bisa kuliah di UMP entah apa itu sukunya, ras nya dan agama nya. Terima kasih UMP,” jelasnya penuh haru, dalam keterangan tertulis, ditulis Selasa (18/2/2025).

Menurutnya, UMP akan terus berkembang menjadi lembaga pendidikan yang semakin unggul, modern, dan tetap menjunjung tinggi nilai-nilai Islami. Lebih lanjut Ni Nyoman Nikunja mengatakan, kampus ini dapat terus mencetak generasi-generasi penerus bangsa yang tidak hanya cerdas dalam ilmu pengetahuan, tetapi juga berakhlak mulia dan siap memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat.

“Kami berharap agar universitas ini terus memperkuat kualitas pendidikan dan fasilitas yang mendukung kemajuan ilmu pengetahuan, serta terus menjadi tempat yang penuhinspirasi bagi para mahasiswa dalam menimba ilmu dan berkarakter. Semoga Universitas Muhammadiyah Purwokerto terus berjaya dalam mencetak insan yang berkualitas, berintegritas, dan bermanfaat bagi agama, bangsa, dan negara,” jelasnya.

 

Simak Video Pilihan Ini:

Inklusif

Rektor UMP, Prof. Dr. Jebul Suroso, dalam sambutannya menegaskan bahwa UMP selalu berupaya menciptakan lingkungan akademik yang inklusif dan harmonis.

“UMP adalah rumah bagi semua mahasiswa, tanpa memandang latar belakang agama dan budaya. Kami percaya bahwa keberagaman adalah kekuatan yang akan membawa mahasiswa kami menuju kesuksesan di dunia nyata,” ungkap Jebul.

Keberagaman mahasiswa di UMP semakin terasa dengan hadirnya dua mahasiswa internasional yang juga diwisuda dalam kesempatan ini. Liban Isak Mohamed dari Somalia berhasil menyelesaikan studi di Program Magister Manajemen, sementara Aymen Mouhine dari Maroko meraih gelar Sarjana Sastra Inggris.

Keduanya merupakan bagian dari komunitas mahasiswa asing di UMP yang semakin berkembang setiap tahunnya.

Rektor menambahkan bahwa keberagaman mahasiswa di UMP menjadi salah satu indikator kualitas perguruan tinggi yang semakin diakui di tingkat nasional dan internasional. “Kami ingin memastikan bahwa UMP tidak hanya dikenal sebagai institusi berbasis Islam yang unggul, tetapi juga sebagai kampus yang mengedepankan toleransi, kebersamaan, dan kesempatan yang setara bagi semua mahasiswa,” jelasnya.

Bagi Ni Nyoman Nikunja Vasini, pengalaman kuliah di UMP merupakan perjalanan yang penuh makna. “Saya merasa diterima dengan sangat baik di lingkungan akademik UMP. Kampus ini bukan hanya tempat saya menimba ilmu, tetapi juga ruang untuk bertukar pengalaman dan membangun persaudaraan dengan teman-teman dari berbagai latar belakang,” ucap Vasini.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya