Liputan6.com, Jakarta Macet saat menuju ke kantor tentu menjadi suatu hal yang sangat menjengkelkan. Hal ini kerap dialami oleh para pekerja yang ada di kota-kota besar seperti di Jakarta misalnya. Kesamaan jam memulai aktivitas, ditambah masih buruknya sistem transportasi, membuat jarak yang pendek seolah jauh dan harus ditempuh dalam waktu yang lama.
Namun tidak demikian dengan beberapa negara ini, perjalanan menuju kantor bisa disulap layaknya perjalanan saat berwisata. Dikutip dari Roughguides.com, Rabu (22/7/2015), berikut 6 moda transportasi tersebut.
Mobil Kabel, Spanyol
Advertisement
Meski sistem transportasi yang menghubungkan pelabuhan dengan museum, berbagai bangunan dengan kebun di bukit Montjuic ini bukan komuter rute utama di Spanyol, namun perjalanan menuju kantor menggunakan mobil kabel mempunyai sensasi yang luar biasa. Apalagi kabin Mobil Kabel selalu datang dan mengantarkan penumpangnya tiap 10 menit sekali ini, tentu bisa menjadikan perjalanan kerja layaknya berwisata.
Wuppertal Monorail, Jerman
Dibangun pada 1890 oleh insinyur bernama Eugen Langen, jalur monorail ini mempunyai panjang mencapai 14 km, menghubungkan berbagai tempat di Jerman Barat. Sejak pertama kali dibangun dan digunakan sebagai alat transportasi, Wuppertal Monorail hingga kini telah mengangkut 1,5 miliar orang. Saat beragkat kerja dengan menggunakan moda transportasi ini, para pekerja bisa melihat keindahan sungai Wapper sepanjang perjalanan. Sungguh menyenangkan, bukan?
Traghettos, Italia
Hanya ada 4 jembatan di sepanjang Grand Canal di Venesia, Italia. Hal ini yang menjadi latar belakang hadirnya alat transportasi ini, agar lalu lintas tidak fokus di darat saja. Bagi mereka yang bekerja dan tinggal secara bersamaan di kawasan yang berbeda, Traghettos menjadi transportasi idaman untuk sampai ke kantor. Dilengkapi dengan pedayung yang profesional, para pekerja bisa menikmati perjalanan ke kantor sambil melihat pemandangan Venesia dengan tarif yang sangat terjangkau.
SeaBus dan Skytrain, Kanada
Hanya 15 menit untuk untuk sampai ke seluruh Burrard Inlet dari Vancouver Utara ke Waterfront. Selain menawarkan perjalanan yang cepat, pengguna SeaBus juga dapat menikmati perjalanan yang dilengkapi pemandangan indah Kanada. Setelah SeaBus berlabuh, para penumpang langsung terhubung dengan SkyTrain. Selepas perjalanan air, menuju kantor akan lebih cepat dan penuh sensasi saat melanjutkan perjalanan dengan SkyTrain.
Kereta Bambu, Kamboja
Mungkin tidak terlihat baik, namun pennduduk lokal Kamboja mengenalnya dengan Norry, yaitu rancangan bambu yang biasa mereka gunakan sebagai alat transportasi. Berjalan di atas rel kereta api yang telah ditinggalkan, keretabambu ini mempunyai kecepatan laju hingga mencapai 40 km/jam. Dengan bantuan mesin listrik kecil, kereta bambu yang biasa digunakan warga sebagai moda transportasi menuju kantor dan sekolah ini, bahkan telah dibuka untuk perjalanan wisata.
Bersepeda, Denmark
Ini moda transportasi menuju kantor yang paling murah dan mudah. Dilengkapi dengan jalur sepeda sepanjang ratusan kilo meter yang terhubung ke berbagai tempat, membuat suasana pagi di jalan raya Conpenhagen, Denmark, terlihat tidak pernah macet. Sambil bersepeda, para pekerja menyusuri jalan Conpenhagen selayaknya mereka saat sedang berwisata. (Ibo/Igw)