Menyongsong Satu Dasawarsa Sanur Village Festival

Memasuki tahun ke-10, Sanur Village Festival menjanjikan suguhan yang berbeda.

oleh Ahmad Apriyono diperbarui 21 Agu 2015, 15:35 WIB
Diterbitkan 21 Agu 2015, 15:35 WIB
Sanur Village Festival
Menteri Pariwisata, Arief Yahya, dalam jumpa pers Sanur Village Festival.

Liputan6.com, Jakarta Pasca ledakan bom Bali II, pariwisata Bali di 2005 berada pada titik nadir. Sebagian besar wisatawan mancanegara yang hendak berkunjung ke pulau dewata ini mengalihkan perjalanannya ke berbagai negara tetangga, seperti Thailand, Malaysia, dan Singapura. Pada saat itu Sanur menjadi titik sentral kebangkitan kembali pariwisata Bali atas kerjasama masyarakat setempat dengan Yayasan Pembangunan Sanur.

Pada 2006, Sanur Village Festival pertama digelar sebagai usaha untuk memberikan informasi tentang pulihnya pariwisata di Bali. Satu tahun kemudian, Sanur Village Festival kembali digelar dengan fokus memberikan semangat baru pada pelestarian budaya para leluhur, mengelola kawasan pesisir dengan kearifan menjaga lingkungan, kreativitas berkesenian yang terjaga, serta aktivitas perekonomian yang berkesinambungan.

Tahun ini, Sanur Village Festival akan kembali digelar dengan mengusung tema ‘Dasa Warsa’ yang menandakan sepuluh kali perhelatan tersebut di gelar. Festival yang menjadi ajang berkumpulnya semua industri kreatif di Bali ini rencananya akan digelar di Pantai Segara, Sanur, Bali, 26-30 Agustus 2015 mendatang.

Menteri Pariwisata, Arief Yahya, saat jumpa pers di Balairung Soesilo Soedarman, Gedung Sapta Pesona, Kementerian Pariwisata, Kamis (20/8/2015) kepada Liputan6.com mengatakan, penyenggaraan Sanur Village Festival diharapkan akan kembali memberi dampak positif bagi peningkatan kunjungan wisman ke Bali, yang pada Juli-Agustus memasuki peak seasons, sekaligus memperbaiki kinerja pariwisata yang sempat terganggu oleh aktivitas vulkanik Gunung Raung beberapa waktu lalu.

“Event Sanur Village Festival diharapkan mampu menjadi magnet dalam menarik kunjungan wisatawan ke Bali. Wisatawan yang sempat menunda liburannya ke Bali akan memanfaatkan momen ini untuk datang kembali ke Bali,” ujar Menteri Arief.

Bicara tentang Sanur tidak lepas dari industri kreatif yang ada di Bali. Dalam Sanur Village festival, penyelenggara sudah menyiapkan 10 program unggulan yang akan digelar dalam festival tersebut. Ke-10 program tersebut antara lain, Turnamen Golf, Warung Sanur, Parade dan Kompetisi Jakung, Kite Festival, Turnamen Memancing, Aksi Penyelamatan Lingkungan Hidup, Marine Water Sport, Bazaar Kuliner, Pertunjukan Musik dan Seni, serta pameran Seni Rupa dan fotografi. (Ibo/Bio)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya