Liputan6.com, Jakarta Tahukah Anda bahwa bahasa tubuh saat Anda berbicara jauh lebih banyak daripada kata-kata yang Anda ucapkan. Bahasa tubuh juga mempengaruhi lawan bicara Anda, sehingga bahasa tubuh yang salah akan mendatangkan kesan negatif.Â
Dilansir dari self.com, Selasa (22/3/2016), berikut beberapa tips tentang bahasa tubuh yang dapat membantu Anda untuk mendapatkan kesan baik. Hal ini tidak hanya dapat Anda gunakan di kantor, namun juga di keseharian Anda.
1. Postur tubuh yang sempurna
Tampilkan postur tubuh Anda yang paling sempurna, entah dengan duduk atau berdiri dengan tegak. Namun ingat, jangan terlihat kaku atau tidak nyaman. Anda cukup menarik sedikit bahu Anda ke belakang dan menegakkan kepala Anda.
Baca Juga
Baca Juga
2. Berpose dengan percaya diri
Berdiri dengan dada terbuka dan letakkan tangan di pinggul Anda, ini akan menunjukkan bahwa Anda percaya diri. Jangan pernah letakkan tangan Anda di sekitar wajah atau mulut, karena ini hanya akan menunjukkan bahwa Anda sedang gugup atau tidak percaya diri.
Advertisement
3. Jangan bersedekap, kecuali jika Anda sedang berada dalam kelompok
Secara ilmiah, bersedekap dapat menyebabkan Anda lebih mudah fokus untuk memecahkan masalah. Namun, ketika Anda sendirian dan Anda bersedekap, ini hanya akan menunjukkan bahwa Anda adalah orang yang menutup diri. Sedangkan bersedekap saat sedang berada dalam sebuah kelompok menandakan bahwa Anda sedang mendengarkan dengan pebuh perhatian.
4. Buat kontak mata, tapi tidak berlebihan
Ini semua adalah tentang keseimbangan. Kurangnya kontak mata menunjukkan bahwa Anda tidak tertarik terhadap segala hal yang ada di hadapan Anda, namun kontak mata berlebihan hanya menunjukkan bahwa Anda adalah orang yang menyeramkan.
Jaga kontak mata Anda dengan lawan bicara, namun alihkan ketika Anda sedang berpikir. Ini akan jauh lebih alami daripada terus menerus menatap mata lawan bicara Anda.
5. Dekati, tapi tidak berlebihan
Sama halnya dengan kontak mata, pendekatan juga butuh pengendalian diri. Condongkan tubuh Anda sedikit ke arah lawan bicara, namun usahakan untuk tidak berlebihan, karena akan mengganggu ruang pribadi masing-masing. Melakukan pembicaraan dengan jarak tubuh yang dekat dapat menunjukkan secara halus bahwa Anda tertarik untuk terlibat.
6. Gunakan benda-benda di sekitar Anda dengan bijak
Jika memegang secangkir kopi saat mengobrol dengan orang lain dapat membuat Anda lebih nyaman, maka lakukanlah. Namun, terlebih dahulu Anda harus memahami di mana cangkir tersebut seharusnya berada agar tidak malah menjadi sebuah penghalang fisik antara Anda dengan lawan bicara.
7. Gunakan tangan Anda saat berbicara
Menurut penelitian, berbicara dengan menggerakan tangan Anda dapat meningkatkan proses berpikir. Hal ini juga dapat menunjukkan bahwa Anda yakin terhadap apa yang Anda katakan.
8. Jadilah peniru
Tiru gerakan orang yang menjadi lawan bicara Anda. Memperhatikan perilaku seseorang dan menirunya secara halus dapat menandakan bahwa Anda setuju dengan hal yang sedang dibicarakan.