Buka Puasa Lebih Asyik di 5 Tempat Hits Jakarta Pusat Ini

Liputan6.com, Jakarta Menjelang buka puasa Ramadan, biasanya sejumlah pedagang, baik restoran maupun kaki lima, akan menjajakan berbagai macam hidangan khasnya. Sebagian besar memang kuliner dengan cita rasa manis.

Namun tak jarang juga ada yang gurih dan menawarkan sensasi segar sekaligus. Ada banyak tempat yang menjual beragam kuliner untuk berbuka puasa. Ada yang sekedar menjual takjil, ada yang menjual lauk-pauk atau makanan berat, tapi ada juga yang menjual takjil maupun makanan berat.

Di Jakarta, terutama di Jakarta Pusat, ada sejumlah tempat yang menjual beragam takjil yang menarik dan banyak disukai. Ada yang ramai hanya di momen bulan puasa saja, tapi ada juga yang memang disesaki pengunjung di hari biasa maupun selama Ramadan.

Sebagai kawasan yang strategis, daerah Jakarta Pusat hampir selalu ramai, apalagi di bulan puasa seperti ini dan memasuki waktu berbuka puasa. Berikut ini ada tempat atau spot berbuka puasa paling hits di kawasan Jakarta Pusat.

1. Pasar Benhil

Pasar Benhil (Bendungan Hilir) di kawasan Jakarta Pusat, termasuk kawasan favorit banyak orang dalam berburu kuliner berbuka puasa selama bulan Ramadan. Yang paling dikenal adalah berbagai macam kue yang buat teman berbuka puasa.

Sebagian besar bercita rasa gurih seperti lontong, risoles, lumpia dan pastel. Ada juga yang manis seperti kue dadar gulung, lumpur, kue pisang da kue bolu. Harganya pun murah meriah mulai dari dua ribu sampai tiga ribu rupiah untuk satu buah kue.

Selain takjil seperti aneka kue dan kolak, di kawasan pasar Benhil juga ada beberapa lapak penjual makanan berat, seperti ikan bakar, ayam bakar dan makanan khas Padang.

2. Masjid Sunda Kelapa

Ada satu masjid yang tak hanya ramai dikunjungi jamaah, tapi juga para penyuka kuliner yaitu Masjid Agung Sunda Kelapa. Masjid di kawasan Menteng, Jakarta Pusat ini memang sudah lama dikenal karena di halaman depannya banyak penjual makanan yang lezat dan harganya terjangkau.

Apalagi di bulan puasa ini, deretan kulinernya makin beragam. Adsa makanan ringan dan takjil seperti es buah, batagor dan roti maryam, sampai makanan berat yang mengenyangkan seperti tongseng, soto dan sate.

3. Jalan Kramat Raya

Kawasan jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat yang berada tak jauh dari perempatan Senen-Kwitang ini dikenal sebagai salah satu pusat masakan khas Padang, Sumatra Barat di Jakarta. Salah satunya adalah nasi kapau yang sudah dikenal luas.

Selain itu deretan kulinernya juga beragam, mulai dari makanan ringan dan takjil seperti lamang tapai dan bubur kampiun, sampai makanan berat yang mengenyangkan sepert nasi kapau dan aneka lauk khas Padang.

4. Kebon Sirih

Kuliner di kawasan Kebon Sirih identik dengan Nasi Goreng Kambing Kebon Sirih yang sudah melegenda. Kedai nasi goreng ini sudah ada sejak 1958 dan masih disukai banyak orang sampai sekarang. Satu porsi nasi goreng saja termasuk banyak daging kambingnya.

Daging kambingnya pun tidak berbau dan bahkan terkesan wangi karena bumbu rempah yang sangat kuat. Selain nasi goreng sebagai sajian utama, mereka juga menyediakan menu lain seperti sate kambing dan sop kambing. Kalau kurang suka daging kambing, kamu bisa menyantap nasi goreng ayam, sate ayam dan nasi goreng bakso.

5. Senayan

Kawasan Senayan tak hanya identik dengan arena olahraga tapi juga kuliner. Bukan hanya sate taichan yang ngetop di Senayan, kini ada pusat kuliner terbaru yang dikelola oleh sebuah perusahaan ojek online dan diberi nama Go-Food Festival.

Baru beroperasi di awal bulan ini, pusat kuliner tersebut menempati sebuah taman yang luas dan cukup asri di samping Masjid Al Bina dan tak jauh dari Stadion GBK Senayan. Pusat kuliner ini akan berdiri selama satu tahun ke depan.

Di sini kita bisa menikmati beragam jenis makanan maupun minuman yang termasuk lengkap, termasuk untuk berbuka puasa, mulai dari makanan ringan sampai berat dengan harga cukup terjangkau.

Penulis: Henry

Sumber: Bintang.com