Liputan6.com, Jakarta Pulau Bintan akhir pekan kemarin dibanjiri wisatawan mancanegara. Wisman datang bersama kapal pesiar mewah Genting Dream Cruise yang ingin menjelajahi segala keindahan Pulau Bintan.
Terkait hal ini, Indroyono Soesilo, Ketua Tim Percepatan Pengembangan Pariwisata Bahari, menurut informasi yang diterima Liputan.com, Minggu (8/7/2018) mengatakan, bersandarnya Genting Dream Cruise menjadi momen besar bagi pariwisata Bintan. Kapal pesiar raksasa yang untuk pertama kalinya datang ke Bintan ini membawa ribuan wisman.
Baca Juga
“Kehadiran mereka tentu akan semakin menghidupkan industri pariwisata Bintan,” ungkap Indroyono.
Advertisement
“Secara prinsip, teknisnya sudah bagus. Fasilitas pelabuhan ini luar biasa bagus dan nyaman. Sekarang fokus kami adalah bagaimana mendekatkan Dream Cruises ke darat. Harapannya, agar waktu kegiatan penjemputan ini di bawah 10 menit,” terang Indroyono lagi.
Genting Dream Cruise memang layak dimanjakan. Sebab, kapal pesiar ini membawa total 4000 penumpang. Setengah diantaranya menjejakkan kaki di Pulau Bintan.
Menurut President of Dream Cruises, Thatcher Brown, mayoritas penumpang Genting Dream Cruises berasal dari berbagai negara Asia Tenggara. Seperti Singapura dan Malaysia. Ada juga wisman dari Tiongkok, India, Australia, bahkan Eropa.
“Bintan ini fantastis. Infrastrukturnya berstandar internasional. Tapi, kami baru bisa masuk Bintan saat ini. Sebab, perencanaan untuk cruises ini lebih lambat. Ada banyak aspek yang harus dipertimbangkan. Bintan sebenarnya sejak lama sudah masuk dalam prioritas kami,” ungkap Brown.
Momen Wisata Bahari
Genting Dream Cruises sebelumnya memiliki 10 rute reguler. Di antaranya Thailand, Surabaya, Bali (Celukan Bawang), Hong Kong, hingga Okinawa (Jepang). Dengan bergabungnya Bintan, kini rute pun bertambah menjadi 11 destinasi.
Brown menambahkan, kedatangan Genting Dream Cruises membuka peluang bagi hadirnya kapal pesiar lain di Bintan.
“Potensi yang dimiliki Bintan ini besar. Bintan ke depannya akan menjadi destinasi utama kapal pesiar. Dream Cruises ini memang yang pertama, tapi setelah ini pasti akan datang lebih banyak lagi. Entah itu kapal dari Genting Group atau yang lainnya,” lanjutnya.
Sedangkan Kadispar Bintan Luki Zaiman Prawira, pihaknya sudah siap menyambut kehadiran para wisatawan asal Genting Dream Cruises.
“Transportasi di sini sangat bagus. Semua dilayani dengan nyaman. Selama di Bintan, mereka diajak mengunjungi beberapa destinasi. Kami sejak awal sudah menawarkan beberapa destinasi pada mereka,” jelas Luki.
Advertisement
Pariwisata Bintan Makin Menggeliat
Selama di Bintan para wisatawan dimanjakan dengan 30 unit bus. Masing-masing bus berkapasitas 25 penumpang. Bus ini dilayani oleh Bintan Resorts Tour, Trikora Tour, juga Tanjungpinang City Tour. Ada juga Private Tour yang mengoperasikan 18 kendaraan dengan kapasitas berbeda mulai 7-13 penumpang.
Berdasarkan zona, ada dua paket destinasi yang disiapkan bagi penumpang Dream Cruises. Dalam area Bintan Resorts, destinasinya terdiri dari Lagoi Bay, Safari Lagoi, Mangrove, BBT, hingga Treasure Bay Bintan. Kawasan luar resorts terdiri dari Tanjung Uban, Gunung Bintan, Trikora, Tanjungpinang, Senggarang, hingga Penyengat.
Selain itu, ada juga destinasi potensial lainnya seperti Coral Kepri. Untuk menjangkaunya, diperlukan kapal ferry. Destinasi ini unik karena berkonsep resorts. Kawasan ini memiliki ombak tenang sehingga ideal untuk berbagai permainan air. Fasilitasnya mulai speedboat hingga amphibi. Ada juga restoran dengan akuarium bawah airnya. Fasilitas di pulaunya pun sangat baik, lengkap dengan kebun binatang mini.
“Yang jelas, ke depannya akan dibangun berbagai infrastruktur baru di area Bintan ini. Saat ini sudah ada cruises lain yang juga siap datang ke Bintan. Komunikasi dengan mereka sangat intensif dan mereka juga tertarik dengan destinasi Bintan,” kata Luki lagi.
Kedatangan Dream Cruises pun diapresiasi oleh Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya. Masuknya kapal pesiar raksasa ini menjadi momentum sejarah bagi pariwisata Bintan.
“Kami ucapkan selamat datang bagi Dream Cruises di Bintan. Destinasi ini luar biasa eksotis. Nature, culture, dan man made-nya bagus. Infrastrukturnya juga luar biasa. Ini menjadi momentum yang bagus, sekaligus sejarah,” ungkap Arief Yahya.