Kumpulkan Niatmu dan Plastik Botolmu

Liputan6.com, Jakarta Indonesia adalah negara pengguna plastik botol terbanyak keempat di dunia. Mirisnya, penggunaan plastik botol di negara Indonesia mencapai 4,82 miliar. Pertanyaannya, pernahkah Anda bertanya-tanya, kemana plastik botol berakhir usai digunakan?

Tentunya tanpa penanganan tepat, plastik botol jadi ancaman bagi kemurnian lingkungan. Ketika sampah atau plastik botol menggunung, jawaban utama untuk permasalahan itu adalah daur ulang.

Menyoal daur ulang, memang tak sedikit orang yang menerapkan kreativitas tersebut. Ya, daur ulang plastik botol yang jamak dilakukan dengan skala personal seperti dijadikan hiasan, pot, atau tempat pensil.

Namun pertanyaanya, apakah hal tersebut cukup untuk mengimbangi jumlah penggunaan plastik botol? Demi menjaga keseimbangan ekosistem, pastinya semua pihak harus berperan aktif dalam mewujudkan hal itu.

Intinya adalah kebersamaan untuk membuat perubahan. Dengan kata lain, Indonesia butuh tindakan dengan skala yang lebih besar, terkait penanganan sampah plastik botol yang kian mencemari lingkungan.

Misalnya, Anda bisa berkolaborasi mengumpulkan plastik botol, agar di daur ulang menjadi benda yang lebih bermanfaat. Oleh karena itu, Ades mengajak masyarakat ikut serta dalam kampanye positif dengan membawa tema #NiatMurni.

 

 

 

View this post on Instagram

Kini @aurelie sudah ikut mengumpulkan banyak sekali botol plastik bekas sebagai wujud #NiatMurni nya untuk dijadikan billboard pertama di Indonesia yang terbuat dari botol plastik bekas. Penasaran seperti apa jadinya? Nantikan serentak pada tanggal 27 Mei 2019 di Jakarta, Bandung, Semarang, Medan, Makassar, dan Surabaya!

A post shared by Ades Indonesia (@ades_indonesia) on May 24, 2019 at 11:21pm PDT

Kampanye #NiatMurni ini menjadi upaya memberikan wawasan dan pengingat kepada masyarakat bahwa plastik botol bekas memiliki nilai yang lebih dari sekadar sampah. Salah satu yang dilakukan Ades untuk mewujudkan #NiatMurni adalah membuat billboard dari plastik botol pertama di Indonesia.

Daur ulang dimulai dengan mengubah plastik botol menjadi palet plastik atau bijih plastik yang siap diolah lebih lanjut. Ya, bijih plastik bisa jadi kain, alat rumah tangga, material tempat tinggal, dan masih banyak kemungkinan bentuk lain yang bermanfaat.

Bagaimana, niat Anda menyeimbangkan ekosistem sudah muncul? Yuk, sekarang saatnya ambil langkah sederhana, dengan mengumpulkan plastik botol. Oh ya tak perlu bingung jika ingin berpartisipasi.

Ades tengah berkolaborasi dengan pihak terkait dan pakar dibidangnya untuk mewujudkan #NiatMurni yang lebih menyeluruh. Kolaborasi itu memudahkan Anda berpartipasi karena akan ada upaya jemput bola. Ya, plastik botol yang dikumpulkan di kantor atau rumah akan diambil.

Untuk informasi lebih lanjut, follow Instagram @ades_indonesia dan ikuti perkembangan langkah #NiatMurni bersama ya!

(Adv)