Liputan6.com, Jakarta -Â Keluarga adalah garda terdepan anak sebagai tempat mereka untuk berkomunikasi, menyalurkan ide, mencoba menyelesaikan masalah dan lainnya. Namun seperti apa pola komunikasi terbaik bagi anak dan orangtua?
Menurut Psikolog Anak dan Pendidikan Nabila Dian Nirmala, orangtua dan anak perlu mengembangkan komunikasi yang berkualitas, karena mayoritas keluarga di Indonesia memiliki pola komunikasi intrinsik atau tidak langsung.
Meski terkesan mudah dan sederhana, permasalahan komunikasi punya dampak yang besar serta memegang peranan penting pada tumbuh kembang anak. Selain itu, unsur budaya juga memberikan pengaruh yang signifikan pada pola komunikasi orangtua dan anak.
Advertisement
Baca Juga
"Orangtua sering menganggap dengan memberikan barang sudah cukup sebagai ungkapan kasih sayang. Padahal, anak perlu yang lain daripada barang misalnya kehadiran orang tua atau saudara yang utuh sebagai tempat mereka mengungkapkan berbagai hal," ucap Dian pada acara Virtual Press Conference Kampanye #SayItWithOreo, Rabu, 1 Juli 2020.
Menurut Dian, ketidakmampuan untuk berkomunikasi dan mengekspresikan diri dengan terbuka kepada satu sama lain menjadi tantangan terbesar bagi orangtua untuk menikmati momen menyenangkan dan berkualitas bersama anak. Namun, tantangan tersebut bisa diatasi dengan melakukan aktivitas menyenangkan bersama, dengan menciptakan lingkungan yang nyaman dan cara-cara yang kreatif.
"Cara yang menyenangkan seperti melakukan permainan bersama maupun bercerita ... akan membuat anak lebih mengingat momen, mengasah minat, membangkitkan imajinasi, mengasah kemampuan berpikir dan keterampilan berpendapat," terang Dian.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Edisi Huruf
Menyadari pentingnya membangun komunikasi yang berkualitas dalam kehidupan keluarga, Oreo menghadirkan kampanye #UngkapkanDenganOreo. Kampanye ini memberikan kesempatan bagi keluarga Indonesia untuk lebih komunikatif dan mampu mengekspresikan diri mereka lewat cara yang kreatif dan menyenangkan dengan Oreo Edisi Spesial Huruf.
Selain itu, diharapkan pula dengan saling berbagi makanan ringan yang disukai juga bisa menjadi salah satu cara untuk bisa mendekatkan keluarga, terutama orangtua dengan anak.
"Kampanye ini diharapkan bisa menjadi cara yang kreatif dan menyenangkan untuk menjembatani kendala komunikasi antar orang tua dan anak guna mempererat ikatan keluarga sehingga membuat setiap momen bersama menjadi lebih seru," jelas Maggie Effendy selaku Head of Biscuit PT Mondelez Indonesia, dalam kesempatan yang sama.
Maggie menambahkan, melalui desain huruf atau emoji timbul yang tercetak pada salah satu sisi keping biskuit dan krimnya, Oreo ingin memberi pengalaman baru yang menyenangkan bagi orangtua dan anak dalam berkomunikasi dan berekspresi. Oreo Edisi Spesial Huruf tersedia dalam rasa vanila dan cokelat.
Advertisement