Liputan6.com, Jakarta - Weightlifting atau angkat beban sering kali dilihat sebagai salah satu olahraga yang menantang dan membutuhkan ketahanan fisik yang luar biasa. Banyak yang menganggap olahraga ini hanya untuk mereka yang memiliki kekuatan fisik luar biasa. Namun, stereotipe itu terbantahkan oleh Jennifer Bachdim dan Andrea Dian.
Jennifer yang memiliki empat anak itu menekankan betapa olahraga menjadi bagian penting dari rutinitas sehari-harinya. Meskipun memiliki tanggung jawab besar sebagai ibu dan istri, Jennifer tetap konsisten menjalani program latihannya.
"Aku suka olahraga weightlifting waktu pergi ke gym dan senam pilates yang aku enjoy banget. Untuk pillates dua kali seminggu, dan weightlifting sebanyak tiga kali seminggu," celotehnya saat ditemui di Jakarta Utara di sela acara Ionation pada Sabtu, 19 Agustus 2023.
Advertisement
Dia juga sangat memperhatikan asupan yang masuk ke dalam tubuhnya, terutama cairan. Menurutnya, olahraga yang intensif, seperti pilates dan weightlifting, dapat menyebabkan tubuh kehilangan cairan dengan cepat.
"Pastikan tubuh tetap terhidrasi saat berolahraga karena aktivitas tersebut dapat mengurangi cairan tubuh, tidak peduli jenis olahraganya, termasuk yoga. Kehilangan cairan tubuh bisa signifikan, sehingga penting untuk tetap minum cukup air saat berlatih," ungkap Jennifer.
Kegemaran Jennifer terhadap angkat beban juga dijalani oleh Andrea Dian. "Kalau buat aku, sebenernya aku suka banget weightlifting, seminggu tiga kali. Tapi di tengah-tengah itu, kayak aku masukin kardio, antara HIIT atau LIIT," ucap Andrea.
Olahraga Bisa Jadi Contoh Positif
Jennifer dengan tegas menyatakan bahwa berolahraga atau workout bukanlah eksklusif hanya untuk sekelompok orang tertentu, melainkan dapat diakses dan dinikmati oleh setiap individu tanpa memandang latar belakang. Dia juga meyakini bahwa membiasakan olahraga tidak hanya bermanfaat bagi kesehatan pribadi, namun juga berdampak positif bagi orang-orang di sekitarnya.
"Dengan menjadikan diri sebagai contoh yang positif, kita dapat mendorong dan memotivasi anak-anak, anggota keluarga, serta teman-teman untuk mengadopsi gaya hidup yang lebih sehat melalui kegiatan workout," jelasnya.
Menurut Jennifer, memiliki motivasi yang kuat dan menjalankan gaya hidup sehat secara umum akan berkontribusi signifikan dalam meningkatkan kualitas hidup seseorang. Hal ini tidak hanya terkait dengan kondisi fisik, namun juga kesejahteraan emosional dan mental.
Ia lalu mencolek sedikit tentang polusi udara di Jakarta baru-baru ini. Perempuan berdarah Jerman itu melihat kualitas udara yang semakin menurun sekarang ini menjadi pertimbangan serius. Polusi udara bisa menghambat performa olahraga dan berdampak negatif pada kesehatan.
"Pentingnya edukasi kepada masyarakat mengenai bahaya polusi udara serta cara-cara untuk melindungi diri saat melakukan workout di outdoor," katanya.
Advertisement
Olahraga untuk Pemula
Sementara, Andrea menilai masyarakat Indonesia saat ini semakin sadar akan pentingnya menjaga kesehatan. Tak hanya dalam konteks makanan dan gaya hidup, kesadaran tersebut juga mencakup pemahaman akan pentingnya aktivitas fisik sebagai bagian dari rutinitas sehari-hari sebagai imbas dari pandemi beberapa waktu lalu.
Ia juga memberikan panduan bagi mereka yang baru ingin memulai rutinitas olahraga. Menurutnya, tidak ada batasan khusus jenis olahraga yang dapat dicoba oleh para pemula.
Yang perlu ditekankan adalah bahwa dalam memilih jenis olahraga, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Pertama, intensitas olahraga harus disesuaikan dengan kondisi fisik seseorang. Memulai dengan intensitas yang rendah dan secara bertahap meningkatkannya dapat membantu mencegah cedera.
"Asal jangan sampai sakit kepala, atau misalkan kalau pusing, diam dulu. Jangan diforsir. Dibikin santai, enjoy," ungkap Andrea.
Kedua, preference atau kesukaan seseorang terhadap jenis olahraga tertentu. Memilih olahraga yang disukai tentunya akan membuat seseorang lebih termotivasi untuk melakukannya secara konsisten.
"Setiap olahraga punya journey-nya masing-masing. Cari sebisa mungkin apa yang kalian suka supaya kalian lebih konsisten," ujar Andrea.
Terakhir, endurance atau daya tahan tubuh juga menjadi pertimbangan penting. Setiap individu memiliki level daya tahan yang berbeda-beda, sehingga memahami batasan diri akan memastikan bahwa aktivitas fisik yang dilakukan tetap menyenangkan dan tidak membebani.
Gelaran Ionation 2023
ION WATERÂ baru saja menggelar IONATION 2023 yang menggabungkan festival workout dengan live music performance untuk memberikan pengalaman berolahraga yang seru di Beach City International Stadium, Ancol, Jakarta. Tahun ini merupakan tahun ke-4 IONATION dihadirkan secara hybrid dengan menghadirkan puluhan kelas workout dipandu instruktur ternama.
"ION Water mencoba menghadirkan IONATION dengan menghadirkan pengalaman workout yang berbeda di setiap tahunnya. Hari ini para workout enthusiasts disuguhkan dengan pengalaman workout bersama di pinggir pantai," ujar Marketing Director PT Amerta Indah Otsuka, Puspita Winawati pada jumpa pers pada Sabtu, 19 Agustus 2023.
Total kurang lebih 6.600 partisipan bergabung secara offline dan online. Pesertanya bukan hanya di Jakarta saja tapi juga di delapan kota lain. IONATION 2023 menghadirkan 35 kelas dalam satu hari bersama certified instructors mulai dari Yoga, Pound, Body Combat, LIIT, Zumba, hingga kelas workout baru yang bisa dicoba oleh para partisipan, seperti Ride, Pilates, Meditation, dan TRX.
Live music performance juga menghadirkan Bottlesmoker, DJ Nikki, The Angels Percussion, Mocca, dan penampilan penutup oleh David Bayu.
Advertisement