Liputan6.com, Jakarta - Siapa yang masih bingung mau ke mana menghabiskan malam Tahun Baru 2025? Lawang Sewu bisa dipertimbangkan sebagai destinasi terakhir Anda jelang pergantian tahun.
Dalam rilis yang diterima Tim Lifestyle Liputan6.com, Minggu, 29 Desember 2024, PT KAI Wisata selaku pengelola bangunan bersejarah Lawang Sewu menggelar perayaan bertajuk 'Lawang Sewu Romantic Moments of the Year'. Acara itu berlangsung mulai 23 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025.
Baca Juga
Â
Advertisement
"Sebagai destinasi wisata heritage yang menjadi ikon Semarang, kami terus berinovasi untuk menghadirkan pengalaman yang berbeda bagi para pengunjung. Kami berharap Lawang Sewu dapat menjadi tempat yang penuh kesan untuk menciptakan momen kebersamaan yang hangat terutama di penghujung tahun," kata Direktur Utama KAI Wisata, Hendy Helmy.
Ada dua program utama yang digelar untuk pengunjung di penghujung tahun. Pertama adalah perayaan Tahun Baru di Lawang Sewu pada Rabu, 31 Desember 2024.Â
Panitia menyiapkan berbagai acara berbau nostalgia jelang pergantian tahun. Dimulai dari acara nonton bareng film jadul pada pukul 19.00 hingga 21.00 WIB. "Sajian film klasik yang membawa suasana nostalgia dan kehangatan," katanya.
Selanjutnya, pengunjung akan dihibur oleh penampilan musik live dari Romie and Friends hingga detik-detik jelang akhir tahun 2024. Puncaknya adalah prosesi tahun baru yang berlangsung selama lima menit. Panitia tidak mendetailkan prosesi yang dimaksud sebagai bagian dari kejutan bagi pengunjung, tetapi yang pasti Lawang Sewu buka hingga dini hari.
Â
Kompetisi Foto Romantis
Selain itu, pengelola juga menggelar kompetisi foto bertema Lawang Sewu Romantic Moments of the Year. Para pengunjung diminta mengabadikan momen romantis bersama orang tercinta di berbagai sudut artistik Lawang Sewu dan mengunggah hasilnya di Instagram.
Syaratnya adalah mengikuti akun @wisata.lawangsewu dan menggunakan tagar #LawangSewuRomanticMoments. Pemenang kompetisi berhak mendapatkan hadiah total Rp1,75 juta. "Pemenang akan diumumkan melalui akun resmi Instagram @wisata.lawangsewu pada 10 Januari 2025," kata Hendy.
Ia berencana menjadikan program tersebut sebagai tradisi tahunan di Lawang Sewu. "Melalui program ini, kami berharap Lawang Sewu tidak hanya dikenal sebagai tempat bersejarah, tetapi juga sebagai ruang interaksi yang menghadirkan kebahagiaan dan kehangatan bagi pengunjung," imbuhnya.
Sebelumnya, menyambut libur akhir tahun, PT KAI Wisata sebagai pengelola Lawang Sewu membuka kembali area bawah tanah bangunan bersejarah tersebu mulai Selasa, 3 Desember 2024. Hingga Kamis, 5 Desember 2024, pengelola menggratiskan biaya masuk ke lokasi basement yang dikenal pula sebagai Kelderverkenning.
Advertisement
Batasan bagi Pengunjung Area Bawah Tanah Lawang Sewu
"Pembukaan kembali area basement Kelderverkenning ini adalah bagian dari inovasi KAI Wisata dalam melestarikan sejarah sekaligus memberikan pengalaman wisata edukatif yang bermakna bagi masyarakat," kata Hendy Helmy, beberapa waktu lalu.
Hendy berharap pembukaan kembali ruang bawah tanah Lawang Sewu itu akan menambah jumlah kunjungan wisata ke destinasi bersejarah yang jadi andalan Kota Semarang. "Melalui pembukaan kembali area basement Lawang Sewu ini, kami ingin mengajak masyarakat untuk lebih menghargai dan melestarikan kekayaan sejarah bangsa," tambah Hendy.
Pengelola menetapkan sejumlah batasan bagi pengunjung. Pengunjung yang diperbolehkan adalah mereka yang berusia minimal 13 tahun dan maksimal 60 tahun, dalam kondisi fisik dan mental yang sehat. Pengunjung dengan kondisi khusus, seperti fobia terhadap ruang gelap atau sempit, berpenyakit jantung, ibu hamil atau pengidap gangguan pernapasan tidak diperkenankan masuk.
Seluruh pengunjung Lawang Sewu - Kelderverkenning wajib didampingi oleh pemandu selama berada di ruang bawah tanah. Mereka juga wajib menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) yang disediakan pihak pengelola untuk keselamatan bersama.
Dilarang Merekam Gambar dan Video Selama di Ruang Bawah Tanah
Pengunjung juga diingatkan untuk tidak membawa hewan peliharaan, senjata tajam, makanan atau minuman. Berdasarkan keterangan di akun Instagram @wisata.lawangsewu, pengunjunga juga dilarang untuk merekam gambar dan video selama berada di area bawah tanah yang jam operasionalnya berlaku pada pukul 09.00--18.00 WIB.
"Kami juga mengimbau seluruh pengunjung untuk menjaga kebersihan selama kunjungan dan selalu mengikuti arahan pemandu," ujar Hendy lagi.
Pengelola akan mengenakan biaya Rp50 ribu khusus untuk peserta tur ruang bawah tanah. Namun, KAI Wisata memberlakukan promo tiket masuk seharga Rp25 ribu selama masa libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.
"Mari jadikan pembukaan kembali Basement Lawang Sewu - (Kelderverkenning) dalam bahasa Belanda ini sebagai kesempatan untuk menyaksikan langsung kekayaan sejarah dan keindahan arsitektur Lawang Sewu seutuhnya dan jangan lewatkan momen spesial ini!"Â ucap Hendy.
Wahana tersebut menambah atraksi wisata yang ada di Lawang Sewu. Sebelumnya, pada awal April 2024, Lawang Sewu meluncurkan wahana immersive yang memungkinkan pengunjung bisa menikmati kesempatan belajar sejarah perkeretaapian di Indonesia secara interaktif melalui grafis dan gambar berwarna-warni.
Advertisement