Liputan6.com, Banjarmasin: Dua pelajar Sekolah Menengah Pertama Negeri 23 ditemukan tewas tenggelam dengan kondisi mengenaskan di kawasan wisata Jembatan Barito, Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Selasa (20/11). Penemuan jenazah langsung disambut isak tangis keluarga.
Jenazah A. Ahmadani ditemukan pukul 09.00 WITA. Selang beberapa jam kemudian sekitar pukul 14.00 WITA, anggota tim search and rescue menemukan Jasad Rida Riyana. Usai dievakuasi, kedua jenazah korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Ulin untuk divisum.
Peristiwa nahas ini berawal saat kedua korban bersama 18 rekan sekelasnya mengadakan acara wisata ke Pulau Kembang dan lokasi wisata Jembatan Barito dengan menggunakan perahu motor sejak sepekan silam. Setibanya di lokasi kejadian, mereka mandi di sekitar Jembatan Barito.
Advertisement
Tanpa sebab, Rida Riyana terseret arus deras ke tengah Sungai Barito. Melihat Rida hanyut, Ahmadani berupaya menolongnya. Namun dia juga ikut terseret arus. Hingga akhirnya kedua korban tenggelam ke dasar sungai.
Diketahui, acara wisata yang dilakukan para siswa tersebut ternyata bukan diadakan oleh pihak sekolah. Namun perjalanan ini hanyalah inisiatif para siswa sekelas itu. Bahkan orang tua korban pun tidak mengetahui adanya acara wisata tersebut.(REN/Emir Faisal dan Soeb)