Pascabentrokan, 2 Desa di Maluku Tengah Masih Mencekam

Untuk mencegah bentrokan susulan di Kabupaten Maluku Tengah, pasukan TNI dan polri diturunkan untuk melakukan pengamanan.

oleh Liputan6 diperbarui 01 Agu 2014, 14:08 WIB
Diterbitkan 01 Agu 2014, 14:08 WIB
Bentrok Warga Di Ambon
Bentrok antar warga 2 desa pecah di Maluku, Tengah. 4 orang tewas dalam pristiwa ini dan puluhan rumah terbakar.... Selengkapnya

Liputan6.com, Maluku Tengah - Situasi perbatasan Desa Seith dan Negeri Lima, Kecamatan Leihitu, Kabupaten Maluku Tengah, masih mencekam pascabentrokan antarwarga 2 desa pada Kamis 31 Juli kemarin.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Jumat (1/8/2014), untuk mencegah bentrokan susulan, pasukan TNI dan polri diturunkan untuk melakukan pengamanan.

Jumat pagi, sejumlah warga masih berjaga-jaga di desa mereka dengan membawa senjata tajam. Bebatuan dan pepohonan juga masih berserakan di sekitar lokasi bentrokan.

Warga Desa Seith dan Desa Negeri Lima terlibat bentrokan pascalibur Lebaran, Kamis kemarin. Bentrokan tersebut diduga dipicu ulah sekelompok pemuda yang mabuk karena minuman keras.

Akibat bentrokan 4 orang warga dari 2 desa itu tewas dan beberapa lainnya mengalami luka-luka. Selain itu 23 rumah di Desa Seith ludes dibakar saat bentrokan.

Baca juga:

2 Desa di Palu Kembali Bentrok, 1 Rumah Dibakar

Libia Memanas, Filipina Pulangkan 13.000 Warganya

Tanggamus Rusuh, Lampung Selatan Bentrok Antar-Kampung

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya